Tabel 4.3. Hasil Analisa Data Posttes Siswa Siklus II No.
Jenis Data Hasil yang Diperoleh
1 Nilai Rata-Rata
74,76 2
Nilai Tertinggi 89,23
3 Nilai Terendah
50,77 4
Jumlah siswa yang tuntas 21
5 Jumlah siswa yang tidak tuntas
6 6
Ketuntasan 77,78
7 Ketidaktuntasan
22,22 Hasil nilai posttes siklus II dapat dilihat pada lampiran 28.
Nilai rata-rata pada posttes siklus II sebesar 74,76 namun belum
mencapai nilai rata-rata dalam indikator keberhasilan penelitian. Nilai tertinggi pada posttes siklus II yaitu 89,23 sedangkan nilai terendah
50,77. Jumlah siswa yang tuntas KKM 75 yaitu sebanyak 21 atau 77,78. Jumlah siswa yang belum mencapai KKM 75 sebanyak 6
siswa. Perlakuan terhadap siswa yang belum mencapai KKM 75 dilakukan perbaikan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan.
2. Analisa Hasil Belajar Siswa Aspek Afektif
Hasil belajar siswa aspek afektif dapat dilihat dari hasil observasi selama kegiatan pembelajaran berlangsung yang dilakukan oleh observer
dan peneliti. Hasil pengamatan atau observasi yang dijadikan penilaian yaitu hasil observasi di akhir siklus.
a. Analisa Hasil Belajar Aspek Afektif Siswa Siklus I
Hasil observasi atau pengamatan yang telah dilakukan oleh rekan mahasiswa dan peneliti terhadap kegiatan pembelajaran pada siklus I
terkait aspek afektif siswa telah mencapai aspek-aspek yang telah ditentukan. Hasil pengamatan pada siklus I sebagai berikut:
Tabel 4.4. Hasil Belajar Siswa Aspek Afektif Siswa Siklus I
Kriteria Pencapaian Siklus I
Tinggi T 44,44 12 siswa
Sedang S 55,56 15 siswa
Rendah R 0 0 siswa
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil belajar aspek afektif siswa yang mencapai kriteria tinggi yaitu 44,44 sedangkan siswa
yang mencapai kriteria sedang yaitu 55,56 dan tidak ada siswa yang mencapai kriteria rendah. Hasil analisa aspek fektif siswa siklus I
dapat dilihat pada Lampiran 29. b.
Analisa Hasil Belajar Aspek Afektif Siswa Siklus II Dari hasil upaya yang telah dilakukan pada siklus I, didapatkan
hasil sebagai berikut: Tabel 4.5. Hasil Belajar Siswa Aspek Afektif Siswa Siklus II
Kriteria Pencapaian Siklus II
Tinggi T 88,89 24 siswa
Sedang S 11,11 3 siswa
Rendah R 0 0 siswa
Dari tabel 4.5 di atas, terlihat bahwa hasil belajar siswa aspek afektif pada siklus II mengalami peningkatan dari siklus I. Hal ini
terlihat dari prosentase kriteria pencapaian siswa pada siklus II sebanyak 88,89 siswa dengan kriteria tinggi dan 3 siswa atau 11,11
dengan kategori sedang. Hasil analisa aspek fektif siswa siklus II dapat dilihat pada Lampiran 30.
3. Analisa Minat Siswa terhadap Pembelajaran
Pemberian kuesioner untuk mengetahui minat siswa terhadap metode pembelajaran Two Stay Two Stray TSTS dan materi sistem imun
diberikan sebanyak satu kali yaitu di akhir siklus II. Berikut adalah hasil kuesioner minat siswa terhadap metode dan materi pembelajaran:
Tabel 4.6. Hasil Analisa Minat Siswa No.
Kriteria Skor
Siklus II 1
Tinggi T 76
− 100 40,74 11 siswa
2 Sedang S
51 – 75
59,26 16 siswa 3
Rendah R 25
– 50 0 0 siswa
Dari tabel 4.6 minat siswa terhadap metode maupun materi yang mencapai kriteria tinggi sebanyak 11 siswa atau 40,74 sedangkan yang
mencapai kriteria sedang sebanyak 16 siswa atau 59,26. Indikator pencapaian minat pada siklus II yaitu pencapaian minat dengan kategori
tinggi sebesar 80. Hal ini belum sesuai dengan indikator pencapaian penelitian. Data hasil pengolahan kuesioner di akhir siklus dapat dlihat
pada Lampiran 31.
C. PEMBAHASAN