Konsep Saluran Tataniaga Konsep Strukur Pasar

22 • Fungsi fisik adalah semua tindakan yang berhubungan langsung dengan barang atau jasa sehingga menimbulkan kegunaan tempat, waktu dan bentuk. Fungsi ini dibagi menjadi fungsi penyimpanan, fungsi pengangkutan dan fungsi pengolahan. • Fungsi fasilitas merupakan semua tindakan yang berhubungan dengan tindakan yang terjadi antara produsen dan konsumen. Fungsi fasilitas terdiri atas fungsi pembiayaan, fungsi penanggungan risiko, fungsi standarisasi dan grading serta fungsi informasi pasar .

3.1.3 Konsep Saluran Tataniaga

Menurut Limbong dan Sitorus 1985 Saluran tataniaga dapat didefinisikan sebagai himpunan perusahaan dan perorangan yang mengambil alih hak atau membantu dalam pengalihan hak atas barang atau jasa tertentu selama barang atau jasa tersebut berpindah dari produsen ke konsumen. Saluran pemasaran merupakan rangkaian lembaga-lembaga niaga yang dilalui barang dalam penyalurannya dari produsen ke konsumen. Limbong dan Sitorus 1985 berpendapat bahwa saluran pemasaran dapat dicirikan dengan memperhatikan banyaknya tingkat saluran. Panjangnya saluran tataniaga akan ditentukan oleh banyaknya tingkat perantara yang dilalui oleh suatu barang dan jasa.

3.1.4 Konsep Strukur Pasar

Menurut Dahl dan Hammond 1977 struktur pasar menggambarkan fisik dari industri atau pasar. Terdapat empat faktor penentu dari karakteristik struktur pasar, yaitu 1 jumlah atau ukuran perusahaan atau usahatani di dalam pasar, 2 kondisi atau keadaan produk yang diperjualbelikan, 3 pengetahuan informasi pasar dan 4 hambatan keluar masuk pasar bagi pelaku tataniaga, misalnya biaya, harga dan kondisi pasar antara partisipan. Berdasarkan karekteristik struktur pasar, Kohls dan Uhl 2002 mengelompokkan pasar ke dalam dua struktur pasar yang berbeda, yaitu Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan tidak sempurna. Pasar Persaingan Sempurna Perfect Competition, struktur pasar persaingan sempurna adalah pasar dimana banyak pembeli dan penjual memperdagangkan komoditi yang bersifat homogen atau seragam dengan jumlah 23 yang banyak, sehingga setiap pembeli dan penjual tidak dapat mempengaruhi harga di pasar, atau dengan kata lain bahwa pembeli dan penjual merupakan pihak yang mengikuti harga price taker bukan sebagai pihak yang menetapkan harga price maker. Tidak terdapat hambatan untuk keluar atau masuk pasar sehingga pembeli dan penjual dapat dengan mudah untuk keluar dan masuk pasar. Pengetahuan atau informasi yang dimiliki oleh pembeli dan penjual mengenai kondisi pasar relatif sempurna dan mobilitas sumber-sumber ekonomi juga relatif sempurna. Struktur pasar persaingan tidak sempurna terbagi menjadi tiga yaitu Pasar 1 Monopoli atau Monopsoni MonopolyMonopsony; 2 Pasar Oligopoli atau Oligopsoni OligopolyOligopsony dan 3 Pasar Persaingan Monopolistik Monopolistic Competition. Struktur pasar monopoli dicirikan dengan penjual tunggal dari sebuah komoditas yang bersifat unik dan sangat dideferensiasi dan penjual tersebut memiliki pengaruh atas penawaran produk tertentu sehingga pada struktur pasar monopoli penjual merupakan pihak yang menetapkan harga. Hambatan untuk masuk dan keluar yang besar seringkali merintangi pendatang potensial dan menawarkan kesempatan untuk memperoleh laba ekonomi. Dari segi pembeli disebut pasar monopsoni, yang terdiri hanya dari seorang pembeli suatu komoditi. Pasar oligopoli terdiri dari beberapa penjual yang sangat peka akan strategi pemasaran dan penetapan harga penjual lain dan menjual produk yang bersifat homogen serta standar. Sedikit jumlah penjual ini disebabkan tingginya hambatan untuk memasuki industri yang bersangkutan, hal ini dapat disebabkan beberapa hal, seperti: paten, kebutuhan modal yang besar, pengendalian bahan baku, pengetahuan yang sifatnya perorangan, lokasi yang langka dan sebagainya. Sedangkan pasar yang terdiri dari beberapa pembeli disebut pasar oligopsoni. Pasar yang terdiri dari beberapa penjual yang menjual produk yang bersifat terdeferensiasi atau heterogen disebut pasar oligopoli terdeferensiasi. Sedangkan pasar oligopsoni terdeferensiasi merupakan pasar yang dicirikan dengan beberapa pembeli yang membeli produk yang terdeferensiasi. Pasar persaingan monopolistik merupakan karakteristik struktur pasar antara pasar persaingan sempurna dan pasar oligopoli. Pasar persaingan 24 monopolistik dicirikan dengan terdapat banyak penjual dan pembeli yang melakukan transaksi pada berbagai macam harga dan bukan atas satu harga pasar, dimana munculnya beberapa macam harga ini disebabkan penjual dapat melakukan penawaran yang berbeda kepada pembeli. Produk fisik dapat dibedakan menurut kualitas, ciri atau gayanya, service dapat berbeda, sebagai akibat penglihatan pembeli yang berbeda atas barang yang ditawarkan dan kesediaan membayar harga yang berbeda. Pada pasar persaingan monopolistik, penjual mengajukan penawaran yang berbeda untuk segmen pembeli yang berbeda dan dengan bebas menggunakan merek, periklanan dan personal selling, disamping harga untuk menonjolkan penawaran. Dari segi pembeli pasar ini disebut pasar persaingan monopsoni. Tabel 6. Struktur Pasar dalam Sistem Pangan dan Serat No Karakteristik Struktur Struktur Pasar Jumlah Penjual Sifat Produk Sisi Penjual Sisi Pembeli 1 Banyak Standarisasi Persaingan Sempurna Persaingan Sempurna 2 Banyak Diferensiasi Persaingan Monopolistik Persaingan Monopsonistik 3 Beberapa Standarisasi Oligopoli Murni Oligopsoni Murni 4 Beberapa Diferensiasi Oligopoli diferensiasi Oligopoli diferensiasi 5 Satu Unik Monopoli Monopsoni Sumber : Dahl and Hammond 1977

3.1.5 Konsep Perilaku Pasar