172
6.10. Penaeus semisulcatus
Udang kembang, udang bago Green Tiger Prawn, Flower Prawn, Bear Shrimp
A. Klasifikasi
Filum : Arthropoda
Anak Kelas : Crustacea
Kelas : Malacostraca
Bangsa : Decapoda
Suku : Penaeidae
Marga : Penaeus Fabricius, 1798
Spesies : Penaeus semisulcatus de Haan, 1844
Sinonim : Penaeus ashiaka Kishinouye, 1900
Penaeus semisulcatus paucidentatus Parisi, 1919
Gambar 88. Penaeus semisulcatus de Haan, 1844 Pratiwi, 2011 B. Morfologi
Mempunyai ciri yang sama dengan udang windu, tetapi dibedakan atas strip garis merah dan putih dan juga berupa titik-titik yang indah pada lateral karapas, periopod, pleopod, antena dan
bagian lainnya. Selain itu, rostrum agak pendek dibandingkan dengan udang windu, mempunyai 7 duri dorsal dan duri epigastrik yang terletak di tengah karapas. Hepatik karina
sebagian besar berada pada anterior ventrally, gastro orbital. Ukurannya bisa mencapai 22,8 cm di alam.
C. Habitat dan Penyebaran
Habitat: Hidup pada kedalaman 10- 45 m dengan dasar substrat berlumpur. Habitat yang disukai adalah dasar laut yang lunak soft yang terdiri dari campuran pasir dan lumpur. Daerah
fishing ground di: Sumatera Timur mendapat aliran sungai Asahan, sungai Rokan, sungai Kampar, sungai Indragiri, sedangkan Kepulauan Bangka dan Riau memberi lindungan terhadap
173 perairan tersebut dari arus laut Cina selatan yang terbuka dan lewat Laut Jawa. Pantai utara
Jawa antara Cirebon dan Jawa tengah merupakan daerah penting pemusatan udang Unar, 1965.
Penyebaran: Sebaran di dunia Indo-West Pacific: mulai dari Teluk Persian ke Thailand, Hong Kong, Philippines. Indonesia, New Guinea, New Caledonia dan utara Australia north of 29°S.
Di Indonesia mulai dari Selat Malaka, pantai utara pulau Jawa, pantai selatan pulau Jawa Cilacap khususnya, Maluku dan laut Aru selatan Papua, penangkapan udang telah melampaui
lestari. Pantai selatan Nusa Tenggara dan pantai selatan Kalimantan, penangkapan udang belum dilakukan secara memadai. Daerah potensial untuk udang adalah di laut sekitar Sulawesi
Teluk Bone, Teluk Tomini, Selat Makasar dan laut Sulawesi, sebelah utara Nusa Tenggara laut Flores dan pantai selatan Nusa Tenggara Unar, 1965.
Menurut Naamin 1977 udang ini tersebar hampir di seluruh perairan laut yang relatif dangkal, terutama sepanjang pantai timur pulau Sumatera, di beberapa daerah pantai selatan pulau
Jawa Cilacap serta Pangandaran, pantai utara Jawa, pantai Kalimantan, pantai Sulawesi Selatan, serta perairan Aru dan Arafuru.
D. Status
Belum dilindungi undang-undang RI. Penaeus semisulcatus de Haan, 1844 dilarang eksport untuk induk dan calon induk. Belum terdaftar dalam list IUCN.
E. Ancaman
Dari banyaknya spesies udang laut yang terdapat diperairan Indonesia, ada 11 spesies yang dapat dikategorikan mempunyai nilai niaga penting. Marga Penaeus merupakan komoditi
eksport terpenting, marga Metapeaeus merupakan spesies penting yang kedua dan disusul oleh udang air tawar yaitu Macrobrachium dan Panulirus Lobster Toro Soegiarto, 1979.
Diperkirakan populasinya kian menurun, karenanya perlu dilindungi untuk kelestarian spesies dan pemanfaatan berkelanjutan.
F. Saran
Perlu dilindungi dan diatur dalam undang-undang RI. Dimasukan dalam list IUCN: Penaeus semisulcatus de Haan, 1844 dilarang eksport untuk induk dan calon induk.
174
6.11. Thenus orientalis