Thenus orientalis biota perairan terancam punah cetak

174

6.11. Thenus orientalis

Udang kutu pasir, lobster teluk, kutu karang Sand bug shrimp, bay lobster, reef bug

A. Klasifikasi

Filum : Arthropoda Induk Kelas : Crustacea Anak Kelas : Eumalacostraca Induk Bangsa : Eucarida Bangsa : Decapoda Anak Bangsa : Reptantia Suku : Scyllaridae Anak Suku : Theninae Marga : Thenus Leach, 1816a Spesies : Thenus orientalis Lund, 1793 Sinonim : Syllarus orientalis Lund, 1793 Gambar 89. Thenus orientalis Pratiwi, 2011. B. Morfologi Warna tubuh merah muda atau coklat muda. Pleopod dan telson atau uropod berwarna merah muda atau merah. Terdapat bintik hitam pigmen yang jelas pada pereipod dan telson. Pereiopod kokoh dan kuat. Bentuk bagian dorsal agak cembung, kokoh dan bentuk bagian rostrum tumpul, kokoh dan lebih tinggi bentuknya. Segmen kedua antena gigi di bagian anteromarginal besar dan lebar, gigi-gigi di bagian anterolateral kurang jelas dan melengkung ke belakang. Ada empat gigi. Ukuran tubuh besar berukuran 95 mm panjang karapas. Dijumpai 175 pada kedalaman 30 – 60 meter. Substrat Pasir dengan butiran yang agak kasar. Rata-rata dapat bertelur hingga 32.230 butir Jones, 1990.

C. Habitat dan Penyebaran

Habitat: Udang pasir banyak dijumpai di perairan dangkal tropik maupun sub tropik, tetapi ada pula yang ditemui hingga kedalaman 50 meter dengan substrat yang lembut seperti lumpur dan pasir. Udang-udang tersebut memiliki kemampuan yang unik untuk dapat beradaptasi dengan lingkungannya, dapat berenang dengan jarak tempuh yang jauh dan membenamkan diri dalam sedimen substrat lumpur atau pasir Lavalli Spanier, 2007. Kedalaman T. orientalis adalah 30 – 60 meter, substrat pasir dengan butiran yang agak kasar Pratiwi, 2011. Penyebaran: Perairan dangkal Indonesia dengan substrat lembut, pasir dan lumpur.

D. Status

Belum dilindungi Undang-undang RI. Sudah masuk dalam list IUCN dengan status Least Concern ver.3.1 diperhatikan.

E. Ancaman

Hewan ini memiliki daging yang sangat gurih dan bergizi serta dipasaran memiliki nilai ekonomi tinggi. Merupakan spesies umum yang sangat berlimpah ditemukan oleh para nelayan trawl, sehingga udang tersebut tergolong ke dalam udang ekonomi penting penunjang hingga kini. Mulai banyak dijual di restoran-restoran makanan laut sebagai hidangan dari laut yang sudah merupakan komoditas ekspor, sehingga menjadi hidangan laut yang menjanjikan dan selalu diminati oleh konsumen penggemar makanan laut. Karenanya perlu dilindungi untuk kelestarian spesies.

F. Saran Harus segera dilindungi Undang-undang RI dan masuk ke dalam Appendix 2, perlu

pembatasan ukuran individu yang dipanen. Induk betina bertelur dilarang dipanen 176

6.12. Scylla serrata