Gambar 2.1 Kerangka Berfikir
2.9 Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data yang terkumpul.
Berdasarkan kerangka pikir di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Ha1: Ada pengaruh persepsi siswa mengenai kompetensi kepribadian guru
terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 9 Semarang. Ha2:
Ada pengaruh persepsi siswa mengenai kompetensi profesional guru terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 9 Semarang.
Ha3: Ada pengaruh kesiapan belajar terhadap motivasi belajar siswa kelas XI
IPS SMA Negeri 9 Semarang. Ha4:
Ada pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 9 Semarang.
Ha5: Ada pengaruh secara langsung dan tidak langsung persepsi siswa
mengenai kompetensi kepribadian guru terhadap prestasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 9 Semarang.
Ha6: Ada pengaruh secara langsung dan tidak langsung persepsi siswa
mengenai kompetensi profesional guru terhadap prestasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 9 Semarang.
Ha7: Ada pengaruh secara langsung dan tidak langsung kesiapan belajar
terhadap prestasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 9 Semarang
59
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Negeri 9 Semarang yang terdiri dari 4 kelas yaitu XI IPS 1, XI IPS 2, XI IPS 3,
dan XI IPS 4. Secara rinci jumlah populasi dalam penelitian ini terlihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 3.1 Distribusi Populasi Siswa Kelas XI IPS
SMA Negeri 9 Semarang No
Kelas Jumlah Siswa
1 XI IPS 1
34 2
XI IPS 2 37
3 XI IPS 3
34 4
XI IPS 4 34
Jumlah 139
Sumber : Dokumentasi SMA Negeri 9 Semarang Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah SEM Structural Equation Modeling. Menurut Hair dalam Ferdinand, 2005:80
menyatakan bahwa ukuran sampel yang sesuai dalam analisis SEM Structural Equation Modeling yaitu antara 100-200. Sedangkan menurut Ghozali 2011:64
besarnya ukuran sampel memiliki peran penting dalam interprestasi hasil SEM. Direkomendasikan bahwa ukuran sampel antara 100 sampai 200. Berdasarkan