98 Warga belaja lainnya yakni “S” mengungkapkan:
“Kami menjual produk dengan harga yang kira-kira bisa dijangkau masyarakat sehingga nantinya produk akan lebih laku penjualannya” S;
08042013.
Pernyataan di atas menggambarkan bahwa penentuan harga harus disesuaikan dengan tujuan kelompok usaha yakni untuk menjaga produk yang
ditawarkan tetap laku di pasaran dengan harga murah sesuai dengan daya beli masyarakat namun masih tetap dalam skala yang menguntungkan kelompok.
“Harga merupakan sejumlah nilai dalam mata uang yang harus dibayar konsumen untuk membeli atau menikmati barang atau jasa yang ditawarkan” Kasmir, 2011:
191. Penentuan harga sangat penting mengingat harga merupakan salah satu faktor laku tidaknya produk atau jasa yang ditawarkan. Penentuan harga yang
disesuaikan dengan daya beli masyarakat diharapkan dapat meningkatkan jumlah pelanggan.
Dalam strategi saluran distribusi terdapat beberapa tujuan yang hendak dicapai pengusaha. Strategi yang akan dijalankan tersebut akan bermanfaat dalam
melayani konsumen secara cepat, menjaga mutu produk agar tetap stabil, menghemat biaya, dan menghindari pesaing Kasmir, 2011: 196.
d. Penentuan lokasi distribusi produk
Distribusi adalah cara untuk menyalurkan barang dagangan, mulai dari penghasil barang dagangan sampai pada konsumen terakhir. Strategi distribusi
penting dalam upaya pengusaha melayani konsumen tepat waktu dan tepat sasaran. Hasil produksi pangan olahan kelompok usaha merupakan pangan yang
bisa dikonsumsi oleh berbagai kalangan, bukan pangan yang dikhususkan untuk
99 anak-anak ataupun orang dewasa saja. Jadi, pendistribusian produk dapat
dilakukan kepada seluruh kalangan masyarakat tanpa terkecuali. Salah satu warga belajar “S” memaparkan pernyataannya:
“Dalam upaya memasarkan produk, kami pernah menjualnya di apotik terdekat, namun pihak apotik tersebut meminta dengan harga yang murah,
jadinya distribusi produk ke apotik cuma dilakukan beberapa saat saja. Meskipun demikian, untuk tetap meraih pasaran maka produk dipasarkan
pada tempat-tempat wisata di daerah Purbalingga” S; 08042013.
Dalam mengembangkan kegiatan usahanya, kelompok usaha berupaya memilih pihak yang mudah diajak kerjasama dalam memasarkan produk usaha
mereka. Anggota kelompok tani Jaya Mandiri yakni Bapak “AS” memaparkan pernyataannya sebagai berikut:
“Awalnya saya sebatas mempromosikan produk disaat olahraga bulutangkis di lingkungan sekitar dan baru membawa secukupnya
kemudian usaha untuk mengembangkan pemasaran produk dilakukan melalui kerjasama dengan pihak yang bersedia untuk memasarkan hasil
produk kelompok kami. Produk Gula Crystal Jahe biasa dititipkan warung tempat wisata seperti Owabong dan Sanggaluri Park, bahkan sudah terjual
sampai ke luar kota seperti Bogor dan Jakarta oleh tenaga pemasaran” AS; 08042013.
Awalnya kegiatan pemasaran dilakukan dengan menawarkan secara
langsung kepada para konsumen, kemudian promosi dari mulut ke mulut, dan dipasarkan melalui pedagang. Setelah itu, mereka berupaya mengembangkan
pemasaran produknya dengan menetapkan lokasi yang dijadikan jaringan distribusi pemasaran produk. Salah satunya dengan menitipkan produk di warung-
warung yang berjualan disekitar lokasi wisata daerah Purbalingga. Upaya lain yang dilakukan untuk memasarkan atau mendistribusikan
produk yakni menjalin kerjasama dengan pihak yang kompeten dalam kegiatan pemasaran produk sehingga produk tersebut akan laku dipasaran dan dikenal
100 banyak orang. Dalam pendistribusian, kelompok tetap mempertimbangkan laba
yang nantinya akan diperoleh serta pertimbangan tenaga dalam kegiatan produksi. Sehingga produk tidak hanya sekedar laku habis, namun ada nilai tambahnya
yakni adanya penghargaan terhadap tenaga produksi melalui pertimbangan jaringan distribusi pemasaran produk yang mampu memberikan keuntungan lebih.
e. Mengikuti promosi produk yang diselenggarakan oleh pihak terkait
Promosi merupakan sarana yang paling ampuh untuk menarik dan mempertahankan konsumen langganan. Tujuannya yakni menginformasikan
segala jenis produk yang ditawarkan dan berusaha menarik calon konsumen baru. Sarana promosi yang dapat digunakan dalam mempromosikan produk antara lain
promosi penjualan, publisitas, dan mengikuti kegiatan pameran. Warga belajar “N” mengemukakan pernyataannya sebagai berikut:
“Pertama kali kelompok usaha menjalankan kegiatan usaha itu menjual nasi jagung beserta lauk dan peyek di alun-alun kota setiap pagi hari.
Berhubung peminatnya banyak baik dari kalangan masyarakat maupun pegawai pemerintahan setempat, maka kelompok berinisiatif untuk
membuat nasi jagung instan yang siap masak. Setelah produk kelompok dikenal masyarakat, banyak dari mereka bahkan pegawai pemerintahan di
Kabupaten Purbalingga datang ke rumah untuk membeli nasi jagung instan karena mereka sangat menyukai produk kami” N; 14042013.
Hal sepadan disampaikan oleh warga belajar “S” berikut ini: “Usaha untuk mempromosikan produk kelompok usaha dengan cara
mengikuti kegiatan pameran seperti mengikuti pameran yang diadakan oleh pihak BRI” S; 12042013.
Pernyataan lainnya diungkapkan oleh warga belajar “PW” berikut ini: “Usaha untuk mempromosikan produk, kelompok usaha mengikuti
kegiatan pameran produk pangan lokal seperti pameran yang diadakan oleh pihak BRI dan pameran produk pangan lokal di desa sekitar” PW;
13042013.