Tempat dan Waktu penelitian Metode dan Desain Penelitian

Jenis Data Sumber Data Teknik Pengumpulan data Pengetahuan akhir siswa Post test Siswa Tes obyektif Dalam pelaksanaan proses pembelajaran, siswa pada kelas argument mapping diberikan LKS argument mapping sebagai penilaian proses pembelajaran untuk mengetahui sejauh mana siswa mampu menguasai konsep yang sedang dipelajari. Sedangkan, untuk siswa pada kelas concept mapping juga diminta untuk membuat concept mapping, baik secara individu maupun kelompok sebagai penilaian untuk mengetahui penguasaan konsep pada masing-masing indikator.

E. Instrumen Penelitian

1. Tes Objektif Tes ini merupakan tes objektif yang berbentuk pilihan ganda, dengan 5 alternatif pilihan pada setiap butir soal, yaitu a, b, c, d, dan e. Materi tes yang diberikan adalah konsep tentang kingdom fungi jamur. Tes tersebut disusun disusun berdasarkan ranah kognitif taksonomi Bloom edisi revisi pada jenjang C1 mengingat, C2 memahami, C3 menerapakan dan C4 menganalisis. Tes ini berjumlah 25 soal yang dilakukan dua kali terhadap siswa dari masing-masing kelas. Tes pertama diberikan kepada siswa sebelum dilakukannya pembelajaran pretest dan tes kedua diberikan kepada siswa setelah dilakukannya pembelajaran posttest. Soal yang digunakan pada saat pretest dan posttest merupakan soal yang sama agar tidak ada pengaruh perbedaan kualitas soal. Soal tes objektif yang diberikan sebelumnya telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Kisi-kisi instrumen yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya disajikan pada tabel berikut. Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Konsep Kingdom Fungi Jamur NO INDIKATOR ASPEK KOGNITIF ∑ SOAL YANG DIGUNAKAN C1 C2 C3 C4 1 Menjelaskan ciri- ciri jamur - 1, 2 - - 2 2 Mendeskripsikan cara jamur memperoleh makanan 11, 12 - - - 2 3 Menjelaskan cara reproduksi jamur 16 - - - 1 4 Mengklasifikasikan dan mengidentifikasi divisi-divisi jamur 29, 34 17, 21, 32, 33 30 24 8 5 Menjelaskan hubungan simbiotik jamur dengan tanaman lain 36, 39 40 38 35, 37, 41 4 6 Menyebutkan jenis jamur dan peranannya dalam kehidupan 44, 45, 48, 50 43, 49 42, 46, 47 - 8 Jumlah 11 9 5 4 25 Dari 50 soal yang diajukan, terdapat 25 soal yang layak sebagai instrumen tes untuk mengetahui penguasaan konsep siswa dengan nilai reliabilitas sebesar 0,84. 4 4 Lampiran 2, h. 65

Dokumen yang terkait

Perbedaan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi antara Siswa yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas pada Konsep Jamur

0 7 303

Pemanfaatan peta konsep (concept mapping) untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep senyawa hidrokarbon

0 25 8

Perbedaan penguasaan konsep antara siswa yang menggunakan concept mapping dengan argument mapping pada konsep kingdom fungi (jamur) (kuasi eksperimen di SMAN 11 Tangerang Selatan)

2 29 236

PERBEDAAN PENGUASAAN KONSEP PHOTOSHOP ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE BRAINSTORMING DAN METODE TANYA JAWAB

0 12 154

Perbedaan Sikap Ilmiah Siswa antara yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan Group Investigation (GI) pada Konsep Fungi

0 18 288

Perbedaan Pengetahuan Faktual Siswa Antara Metode Mnemonic System Akronim dan Akrostik Pada Konsep Fungi

1 16 213

PENERAPAN CONCEPT MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA PADA SISWA KELAS VII C Penerapan Concept Mapping Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika Pada Siswa Kelas VII C Semester Gasal SMP Muhammadiyah 2 Surakarta Tahun Ajaran 2013

0 2 16

PENERAPAN CONCEPT MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA PADA SISWA KELAS VII C Penerapan Concept Mapping Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika Pada Siswa Kelas VII C Semester Gasal SMP Muhammadiyah 2 Surakarta Tahun Ajaran 2013

0 2 12

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI MELALUI PENERAPAN STRATEGI PENGORGANISASIAN PETA KONSEP (CONCEPT MAPPING.

0 0 16

Aplikasi Tabel Periodik Unsur Menggunakan Konsep Mind Mapping

0 0 6