INFORMASI SEGMEN SEGMENT INFORMATION

Indonesian language. PT MULTISTRADA ARAH SARANA TBK DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Pada Tanggal 31 Desember 2013 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam Dolar AS, Kecuali Dinyatakan Lain PT MULTISTRADA ARAH SARANA TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and for the Year Then Ended Expressed in US Dollars, Unless Otherwise Stated 82

27. TUJUAN DAN

KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 27. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES continued Risiko kredit Credit risk Kelompok Usaha menghadapi risiko kredit yang berasal dari kredit yang diberikan kepada para pelanggan. The Group has credit risk arising from the credits granted to the customers. Kelompok Usaha memiliki kebijakan untuk memastikan penjualan produk hanya dilakukan kepada pelanggan yang dapat dipercaya dengan rekam jejak atau sejarah kredit yang baik. Merupakan kebijakan Kelompok Usaha bahwa semua pelanggan yang akan melakukan pembelian secara kredit harus melalui prosedur verifikasi kredit. Untuk penjualan ekspor, Kelompok Usaha mensyaratkan pembayaran saat penyerahan dokumen penjualan. Untuk penjualan lokal, Kelompok Usaha memberikan jangka waktu kredit antara 15 sampai dengan 90 hari dari tanggal penerbitan faktur. Saldo piutang dipantau secara terus menerus untuk mengurangi risiko piutang tak tertagih. The Group has policies in place to ensure that whole sales of products are made only to creditworthy customers with proven track records or good credit history. It is the Group’s policy that all customers who wish to trade on credit terms are subject to credit verification procedures. For export sales, the Group requires cash against the presentation of documents of title. For domestic Sales, the Group may grant its customers credit terms from 15 to 90 days from the issuance of invoice. In addition, receivable balances are monitored on an ongoing basis to reduce the exposure of bad debts. Ketika pelanggan gagal melakukan pelunasan sesuai dengan syarat pembayaran, Kelompok Usaha akan menghubungi pelanggan untuk menindaklanjuti piutang yang telah lewat jatuh tempo. Jika pelanggan tidak melunasi piutang yang telah jatuh tempo dalam jangka waktu yang telah ditentukan, Kelompok Usaha akan menempuh jalur hukum. Sesuai dengan evaluasi oleh Kelompok Usaha, penyisihan spesifik dapat dibuat jika piutang dianggap tidak tertagih. Untuk menekan risiko kredit, Kelompok Usaha akan menghentikan penyaluran semua produk kepada pelanggan yang terlambat danatau gagal bayar. When a customer fails to make payment within the granted credit terms, the Group will contact the customer to act on overdue receivable. If the customer does not settle the overdue receivable within a reasonable time, the Group will proceed with the legal actions. Depending on the Group’s assessment, specific provisions may be made if the debt is deemed uncollectible. To mitigate its credit risk, the Group will cease the supply of all products to customers in the event of late payment andor default. Pada tanggal pelaporan, eksposur maksimum Kelompok Usaha terhadap risiko kredit adalah sebesar nilai tercatat masing-masing kategori dari aset keuangan yang disajikan pada laporan posisi keuangan konsolidasian. At the reporting date, the Group’s maximum exposure to credit risk is represented by the carrying amount of each class of financial assets presented in the consolidated statement of financial position. Kelompok Usaha tidak memiliki konsentrasi risiko kredit. The Group has no concentration of credit risk. Risiko likuiditas Liquidity risk Kelompok Usaha mengelola profil likuiditasnya untuk membiayai belanja modal dan melunasi utang yang jatuh tempo dengan menyediakan kas dan setara kas yang cukup, dan ketersediaan pendanaan melalui kecukupan jumlah fasilitas kredit yang diterima. The Group manages its liquidity profile to be able to finance its capital expenditures and service its maturing debts by maintaining sufficient cash and cash equivalents, and the availability of funding through an adequate amount of committed credit facilities. Kelompok Usaha secara teratur mengevaluasi arus kas proyeksi dan aktual dan terus-menerus memantau kondisi pasar keuangan untuk mengidentifikasikan kesempatan melakukan penggalangan dana yang mencakup utang bank dan pasar modal. The Group regularly evaluates its projected and actual cash flow information and continuously assesses conditions in the financial markets for opportunities to pursue fund-raising initiative, including bank loans and equity market. Indonesian language. PT MULTISTRADA ARAH SARANA TBK DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Pada Tanggal 31 Desember 2013 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam Dolar AS, Kecuali Dinyatakan Lain PT MULTISTRADA ARAH SARANA TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and for the Year Then Ended Expressed in US Dollars, Unless Otherwise Stated 83

27. TUJUAN DAN

KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 27. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES continued Risiko likuiditas lanjutan Liquidity risk continued Tabel di bawah ini merangkum profil jatuh tempo liabilitas keuangan Kelompok Usaha, berdasarkan arus kas kontraktual yang tidak terdiskonto: The table below summarizes the maturity profile of the Group’s financial liabilities, based on contractual undiscounted payments: 31 Desember 2013 Jumlah Total Dalam 1 tahun Within 1 year 1 - 5 Tahun 1 - 5 Years Lebih dari 5 Tahun More than 5 Years December 31, 2013 Utang jangka pendek Short-term loans Pokok pinjaman 42.792.056 42,792,056 - - Principal Beban bunga masa depan 654.143 654,143 - - Future imputed interest charges Utang usaha - pihak ketiga 36.133.041 36.133.041 - - Trade payables - third parties Utang lain-lain - pihak ketiga 1.806.449 1.806.449 - - Other payables - third parties Biaya masih harus dibayar 2.966.150 2.966.150 - - Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 239.436 239.436 - - Short-term employee benefits liability Utang jangka panjang Long-term debts Pokok pinjaman 154.411.904 13.369.507 92.438.665 48.603.732 Principal Beban bunga masa depan 18.047.188 5.826.845 10.066.084 2.154.259 Future imputed interest charges 31 Desember 2012 Utang jangka pendek Short-term loans Pokok pinjaman 30.292.056 30.292.056 - - Principal Beban bunga masa depan 541.448 541.448 - - Future imputed interest charges Utang usaha - pihak ketiga 57.492.887 57.492.887 - - Trade payables - third parties Utang lain-lain - pihak ketiga 4.393.301 4.393.301 - - Other payables - third parties Biaya masih harus dibayar 1.968.260 1.968.260 - - Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 56.465 56.465 - - Short-term employee benefits liability Utang jangka panjang Long-term debts Pokok pinjaman 145.872.550 24.191.477 121.063.148 617.925 Principal Beban bunga masa depan 11.596.228 4.543.212 7.050.613 2.403 Future imputed interest charges