PT Giga kepada konsumennya belum bersifat rutin. Hal inipun dilakukan terhadap retail yang berbentuk supermarket saja, tidak untuk agen.
PT Giga berusaha mengerti dan memahami pelanggannya yang berbentuk retail. PT Giga mengetahui karakteristik masing- masing retail. Karakteristik
tersebut dipahami dan diintegrasikan dalam proses perusahaan. Hal ini ditunjukkan dengan perlakuan PT Giga terhadap sayuran yang akan dikirimkan
kepada masing- masing retail. PT Giga juga berprinsip bahwa kepuasan pelanggan adalah prioritas utama. Setiap ada keluhan, PT Giga bereaksi dengan cepat.
Misalnya saja ketika ditemui barang tolakan menunjukkan jumlah yang banyak, maka PT Giga segera mendatangi retail tersebut untuk berkonsultasi mengenai
masalah banyaknya barang tolakan. Menurut para retail, PT Giga memiliki kelebihan dibandingkan
pesaingnya. Kelebihan tersebut diantaranya retail dapat memesan sayuran setiap hari, sedangkan terdapat pesaing PT Giga yang membatasi hari order setiap
minggunya, sehingga retail memandang PT Giga lebih baik dalam segi waktu order. Keunggulan PT Giga lainnya terletak pada variannya yang lebih banyak
dibandingkan pesaingnya. PT Giga sendiri menawari 81 jenis sayuran kepada retail, walaupun jenis sayuran yang biasa dipesan retail setiap hari hanya
sebagiannya saja. PT Giga masih belum sempurna dalam melaksanakan prinsip MMT ini.
PT Giga merasa belum melakukan sesuatu yang lebih dari yang diharapkan pelanggan. Hal ini dapat terlihat dari jumlah permintaan sayuran yang masih
belum dapat dipenuhi. Selain itu, perubahan kebutuhan dan keinginan retail belum dikumpulkan secara sistematis dalam rangka membangun perbaikan
berkesinambungan.
6.3.2. Konsisten terhadap Tujuan
Prinsip MMT ini dijalankan melalui membangun komunikasi mengenai visi dan misi perusahaan kepada semua level organisasi. Hal ini belum sempurna
dilaksanakan oleh PT Giga. Visi dan misi PT Giga belum dikomunikasikan terhadap seluruh karyawan. Saat ini, visi dan misi tersebut baru disampaikan
sebatas kepada level manajemen saja, belum melibatkan karyawan pada bagian teknis.
72
Selain itu, pada prinsip ini ditekankan bahwa tujuan atau target-target perusahaan hendaknya diformulasikan secara SMART Specific, Measurable,
Achievable, Realistic, dan Time spesific. PT Giga sudah menerapkan hal ini dalam mengembangkan sasaran atau target yang ingin dicapai. Salah satu target
PT Giga yang memenuhi kriteria tersebut adalah target berupa pencapaian 44 store Superindo sebagai pelanggan PT Giga dalam waktu 1-2 tahun. Target ini
sudah memenuhi kriteria SMART yang dimaksud pada prinsip MMT. Manajemen pun serius dan konsisten dalam merealisasikan sasaran atau target yang telah
dibuat. Saat ini, target tersebut sedikit demi sedikit mulai direalisasikan oleh PT Giga. Hal tersebut dapat terlihat dari perkembangan jumlah store Superindo yang
menjadi pelanggan PT Giga yang berjumlah sebelas store dalam waktu empat bulan saja. Pencapaian target ini dilaksanakan melalui pembuatan time table atau
jadwal pencapaian sasaran. Target lainnya yang ingin dicapai PT Giga dalam jangka waktu menengah-panjang adalah target memiliki lahan sendiri dan dapat
menembus pasar luar negeri. Visi dan misi perusahaan juga diterapkan dengan pemilihan target
pelanggan PT Giga. Visi PT Giga yaitu “Menyediakan sayuran organik yang dapat dirasakan oleh semua kalangan, sehingga masyarakat dapat menerapkan
pola hidup yang sehat”. Oleh karena itu, PT Giga memilih Superindo sebagai salah satu pelanggannya karena Superindo merupakan retail dengan konsep harga
yang murah. Sementara untuk kalangan atas diwakili dengan Toko Kemchicks dan Harvey Nichols yang menjadi pelanggan PT Giga. Dengan begitu,
pelaksanaan aktivitas pemasaran perusahaan sudah sesuai dengan visi PT Giga.
6.3.3. Keterlibatan Seluruh Karyawan