Jenis Motivasi Motivasi Belajar
diajarkan; b Sikap terhadap Guru Pengajar. Peserta didik yang tidak memiliki sikap positif terhadap guru akan cenderung mengabaikan hal-
hal yang diajarkan. Dengan demikian, peserta didik yang memiliki sikap negatif terhadap guru akan sukar menyerap materi pelajaran yang
diajarkan; c Sikap terhadap Proses Pembelajaran. Sikap terhadap proses pembelajaran ini meliputi sikap peserta didik terhadap suasana
pembelajaran, strategi dan metode serta teknik yang digunakan guru, dan juga media yang digunakan dalam pembelajaran; d Sikap berkaitan
dengan Nilai atau Norma yang Berhubungan dengan Suatu Materi Pelajaran. Sikap yang dimaksud adalah sikap yang menunjukan nilai
atau norma terhadap materi yang diajarkan. Matematika merupakan suatu ilmu yang membutuhkan pemikiran logis, rasional, kritis,
jujur, efektif dan efisien. Proses pembelajaran matematika tidak akan pernah
terlepas dari
pengembangan nilai-nilai
karakter siswa.
Pembelajaran matematika dapat dipandang sebagai suatu keadaan atau sifat atau bahkan nilai yang bersinergis dengan nilai-nilai karakter. Bahkan
dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran matematika memiliki peran yang besar dalam mewujudkan karakter siswa. Nilai karakter yang ada
pada pembelajaran matematika adalah jujur, disiplin, kreatif, komunikatif, tanggung jawab, rasa ingin tahu, mandiri dan kerja keras. Apabila siswa
mampu menerapkan nilai-nilai karakter tersebut maka matematika akan menjadi suatu pelajaran yang bermakna bagi kehidupannya.
Berdasarkan uraian diatas, disimpulkan bahwa sikap adalah reaksi yang diberikan seseorang setelah mengamati dan mengevaluasi suatu hal
dalam waktu singkat, dimana sikap terdiri dari tiga macam, yaitu sikap positif, sikap negatif dan sikap netral. Sikap siswa yang perlu dinilai dalam
proses pembelajaran adalah sikap terhadap materi pelajaran, sikap terhadap pengajar, sikap terhadap proses pembelajaran, dan sikap yang
berkaitan dengan nilai atau norma yang berhubungan dengan suatu materi pembelajaran.