187
BAB VII SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian Gambaran Kenyamanan Posisi Duduk Ibu saat Menyusui di Kelurahan Pisangan Tahun 2013, diperoleh simpulan sebagai
berikut: 1. Ibu yang mengalami ketidaknyamanan pada beberapa bagian tubuh saat
menyusui dengan posisi duduk adalah sebesar 80,8 dengan persentase terbesar pada bahu kanan, siku kiri, punggung bagian bawah dan kiri dengan
frekuensi paling banyak pada masing-masing bagian tubuh adalah kadang- kadang dan intensitasnya tidak nyaman. Semua ibu mengalami perubahan
sikap duduk selama menyusui dengan posisi duduk dengan rata-rata jumlah perubahan sikap duduknya adalah 3 kali. Ketidaknyamanan mulai dirasakan
ibu setelah lima menit menyusui. 2. Sebagian besar ibu yang menyusui dengan posisi duduk di Kelurahan
Pisangan lebih memilih tidak menggunakan kursi saat menyusui dengan posisi duduk, yaitu sebesar 75,3 55 orang.
3. Dari tujuh dimensi kursi yang diukur, terdapat tiga dimensi kursi yang paling banyak tidak sesuai dengan dimensi tubuh ibu yaitu dimensi tinggi dudukan,
tinggi sandaran punggung, dan tinggi sandaran tangan.
4. Kursi yang digunakan ibu saat menyusui dengan posisi duduk di Kelurahan Pisangan ternyata memiliki sudut dudukan yang sama yaitu 0
o
. 5. Bahan pelapis tempat duduk yang digunakan ibu saat menyusui dengan
posisi duduk di Kelurahan Pisangan terdiri dari bahan sponbusa, kapuk, plastik, dan stainlessbesilogam lainnya.
6. Ada sebanyak 21 ibu 28,8 yang menggunakan peralatan bantu berupa bantal saat menyusui dengan posisi duduk dengan alasan paling banyak
adalah supaya ibu tidak lelah atau pegal. 7. Rata-rata usia ibu yang menyusui dengan posisi duduk di Kelurahan
Pisangan tahun 2013 adalah 28 tahun. 8. Berdasarkan IMT ibu, terdapat 4,1 ibu yang kurus, 56,2 ibu yang normal,
dan 39,7 ibu yang gemuk. 9. Rata-rata lama menyusui ibu dengan posisi duduk adalah 19,8 menit.
10. Rata-rata berat badan bayi yang sedang disusui ibu adalah 7,08 kg. 11. Dari 59 ibu yang berhasil diobservasi, 93,22 postur ibu saat menyusui
dengan posisi duduk berada pada level risiko tinggi dan 78,2 diantaranya mengalami ketidaknyamanan.
12. Tingkat kebisingan yang terukur di tempat tinggal ibu melebihi NAB yang disyaratkan 55dB, yaitu antara 55,1 s.d 81,4 dB dengan rata-rata 66,46 dB;
suhu yang terukur di tempat menyusui ibu melebihi NAB yang disyaratkan 18-30
o
C, yaitu antara 30 s.d 37
o
C dengan rata-rata 32,66
o
C; dan terdapat 43,8 32 orang yang tempat menyusuinya memiliki tingkat pencahayaan
kurang dari NAB yang disyaratkan 60 lux.
13. Aktivitas ibu saat sedang tidak menyusui adalah mengerjakan pekerjaan rumah tangga.
14. Faktor-faktor yang
dimungkinkan menjadi
penyebab terjadinya
ketidaknyamanan pada ibu saat menyusui dengan posisi duduk adalah ketidaksesuaian dimensi kursi yang digunakan ibu saat menyusui dengan
posisi duduk dengan dimensi tubuh antropometri ibu, durasi, berat objek berat badan bayi, postur, kondisi lingkungan kebisingan, suhu, dan
pencahayaan, aktivitas ibu pada waktu sedang tidak menyusui aktivitas rumah tangga, dan usia bayi yang kurang dari sama dengan enam bulan.
B. Saran