Data Atribut Kualitas Pengumpulan Data

Dari hasil pengamatan yang dilakukan, kegiatan manufaktur pada proses produksi sumpit terdiri dari bagian PPC, purchasing, marketing, gudang dan produksi dimana masing-masing dilaksanakan oleh seorang pengawas. Waktu dari setiap bagian produksi tersebut dilakukan secara harian. Pada kegiatan purchasing, bahan baku yang masuk rata-rata berjumlah 18000 kg. Jumlah barang yang terdapat dalam proses produksi ditentukan oleh jumlah produksi yang dilaksanakan oleh perusahaan. Dalam proses produksi terdapat 5 work in process WIP, yaitu bilah bambu menunggu untuk diraut, sumpit bambu menunggu untuk dibawa ke tempat pengikatan , tumpukan sumpit menunggu dibawa ke tungku pengasapan, sumpit bambu menunggu dibawa ke mesin stick polishing dan sumpit bambu menunggu untuk dibawa ke mesin chopstick packing. Gambar value stream mapping untuk 1 siklus produksi sumpit dapat dilihat pada Gambar 5.3. Supplier Gudang Bahan Baku Purchasing Gudang PPC Produksi Marketing DAILY DAILY DAILY DAILY DAILY Customer MONTHLY 2 x WEEKLY Pemotongan Bambu Utuh Op : 1 orang CT : 28,67 detik CO : - 1 shift Pembelahan Potongan Bambu Op : 1 orang CT : 9,55 detik CO :- 1 shift Perautan Bilah Bambu Op : 4 orang CT : 5,94 detik CO :- 1 shift Pembubutan Bilah Bambu Op : 4 orang CT : 5,70 detik CO :- 1 shift DAILY Pemotongan Stik Bambu Op : 2 orang CT :41,24 detik CO :- 1 shift Pengikatan Sumpit Bambu Op : 2 orang CT :21,26 detik CO :- 1 shift Pemanggangan Pembukaan Ikatan Op :3 orang CT :7.496,65 detik CO :- 1 Shift Polishing Sumpit Op : 2 orang CT : 999,50 detik CO :- 1 shift Peruncingan Sumpit Bambu Op : 2 orang CT :74,88 detik CO :- 1 Shift Pemeriksaan Kualitas Op : 4 orang CT : 15,69 detik CO :- 1 shift Packing Sumpit Bambu Op : 2 orang CT : 75,61 detik CO :- 1 Shift Packaging Sumpit Bambu Op : 2 orang CT : 38,07 detik CO :- 1 shift Gudang Produk Jadi 18000 kg I WIP WIP 1 unit DAILY DAILY ORDER 28,67 detik 17,69 detik 9,55 detik 45,88 detik 321,06 detik 5,94 detik 8,33 detik 5,70 detik 45,08 detik 41,24 detik 21,26 detik 380,36 detik 206,08 detik 7.496,65 detik 131,88 detik 999,5 detik 67,33 detik 74,88 detik 15,69 detik 75,61 detik 38,07 detik I 17,53 detik 18,59 detik WIP 170,31 detik 14,06 detik 135,25 detik WIP 1011,62 detik WIP 151,93 detik Gambar 5.3. Value Stream Mapping untuk Satu Siklus Produksi Sumpit Bambu

5.2.1.5. Voice of Customer Identifikasi Kebutuhan Pelanggan

Pelanggan dari produk sumpit ini adalah masyarakat di sekitar kota Medan dan kota Binjai. Oleh karena itu, perusahaan harus selalu menjaga kualitas produk yang dihasilkannya. Kebutuhan pelanggan dan konsumen akhir dari perusahaan adalah sumpit bambu yang memiliki kualitas yang baik yang bebas retak, bebas sompel, tidak berserabut dan ujungnya tidak miring. Seluruh kebutuhan pelanggan harus dapat dijaga dengan baik oleh perusahaan melalui inspeksi yang ketat, sehingga tidak ada produk cacat yang lolos ke tangan konsumen.

5.2.2. Tahap Measure

Pada tahap measure dilakukan perhitungan data waktu siklus, waktu normal dan waktu baku, perhitungan metric lean yang mencakup perhitungan manufacturing lead time, perhitungan process cycle efficiency, serta perhitungan process lead time dan process velocity. Selain itu juga dilakukan pengolahan terhadap data atribut kualitas yang mencakup perhitungan critical to quality dan perhitungan tingkat sigma. 5.2.2.1.Perhitungan Data Waktu Siklus Waktu siklus yang telah dikumpulkan akan diolah terlebih dahulu dengan melakukan uji keseragaman dan uji kecukupan data. Pengujian ini hanya dilakukan pada proses produksi dan tidak berlaku untuk waktu WIP. Penelitian menggunakan tingkat keyakinan 95 dan tingkat ketelitian 5. Pengujian terhadap waktu proses produksi dilakukan sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

Pengendalian Kualitas Produk Pipa dengan Pendekatan Metode Lean Six Sigma pada PT. Invilon Sagita

12 61 157

Pengurangan Waste Untuk Meningkatkan Kecepatan Produksi Dan Kualitas Produk Dengan Menggunakan Pendekatan Lean Six Sigma Pada Bagian Produksi Di PT.XYZ

5 35 79

Perbaikan Proses Produksi Untuk Mengurangi Kecacatan Produk Dengan Menggunakan Metode Lean Six Sigma Pada PT Mahakarya Jaya Sinergi

4 8 81

Pengurangan Waste Untuk Meningkatkan Kecepatan Produksi Dan Kualitas Produk Dengan Menggunakan Pendekatan Lean Six Sigma Pada Bagian Produksi Di PT.XYZ

0 0 23

Pengurangan Waste Untuk Meningkatkan Kecepatan Produksi Dan Kualitas Produk Dengan Menggunakan Pendekatan Lean Six Sigma Pada Bagian Produksi Di PT.XYZ

0 0 1

Pengurangan Waste Untuk Meningkatkan Kecepatan Produksi Dan Kualitas Produk Dengan Menggunakan Pendekatan Lean Six Sigma Pada Bagian Produksi Di PT.XYZ

0 0 6

Pengurangan Waste Untuk Meningkatkan Kecepatan Produksi Dan Kualitas Produk Dengan Menggunakan Pendekatan Lean Six Sigma Pada Bagian Produksi Di PT.XYZ

0 0 6

Pengurangan Waste Untuk Meningkatkan Kecepatan Produksi Dan Kualitas Produk Dengan Menggunakan Pendekatan Lean Six Sigma Pada Bagian Produksi Di PT.XYZ

0 0 1

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN - Pengendalian Kualitas Untuk Mereduksi Kecacatan Produk Dan Meningkatkan Kecepatan Produksi Dengan Pendekatan Metode Lean Six Sigma Pada Pt. Bamindo Agrapersada

0 5 23

Pengendalian Kualitas Untuk Mereduksi Kecacatan Produk Dan Meningkatkan Kecepatan Produksi Dengan Pendekatan Metode Lean Six Sigma Pada Pt. Bamindo Agrapersada

1 0 21