Tabel 4 Blueprint Skala Persepsi Dukungan Organisasi
setelah Uji Coba
Aspek Nomor Aitem
Jumlah Favorable
Unfavorable 1. Respon terhadap ide
karyawan 1, 12, 15, 19, 20
8, 27, 28 8
32 2. Respon terhadap
karyawan yang mengalami masalah
7, 9, 26, 29 2, 3, 6, 11
8 32
3. Respon terhadap kesejahteraan
karyawan 4, 5, 22, 24, 25
10, 14, 18, 30 9
36
Total 14
11 25
100
3. Reliabilitas
Reliabilitas adalah sejauhmana hasil pengukuran dapat dipercaya. Suatu alat ukur dikatakan reliabel apabila untuk mengukur sesuatu yang
berulang kali, alat ukur tersebut menunjukkan hasil yang relatif sama. Pengukuran akan reliabel bila skor koefisien reliabilitasnya mendekati
angka 1,00 Azwar, 2009. Perhitungan Alpha Cronbach yang dilakukan dengan menggunakan bantuan SPSS 22 for windows digunakan untuk
mengestimasi reliabilitas pada penelitian ini. Hal ini dilakukan karena pendekatan sifatnya lebih praktis, yaitu dikenakan hanya satu kali pada
kelompok subjek single-trial administration Azwar, 2011. Skala sikap menghadapi masa pensiun yang diuji dengan
menggunakan teknik Alpha Cronbach mendapatkan hasil r = 0,938.
Setelah melakukan seleksi aitem nilai koefisien reliabilitasnya menjadi r
= 0,954. Sedangkan pada skala persepsi dukungan organisasi, nilai
koefisien reliabilitas yang diperoleh sebesar r = 0,916 dan setelah dilakukan seleksi aitem maka nilai yang diperoleh adalah r = 0,928.
G. Metode Analisis Data
Data yang diperoleh akan dianalisis dengan bentuk yang sederhana, sehingga data lebih mudah untuk dibaca dan dipahami. Peneliti ingin
mengetahui hubungan antara persepsi dukungan organisasi dengan sikap menghadapi masa pensiun karyawan administrasi Universitas Sanata Dharma
dalam penelitian ini. Sebelum melakukan uji hipotesis, peneliti akan melakukan uji prasyarat terlebih dahulu, yaitu uji normalitas dan linearitas
Noor, 2011 dengan menggunakan program SPSS 22 for windows.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk melihat distribusi variabel terhadap suatu sampel. Uji normalitas ini dilakukan dengan metode One Sample
Kolmogorov Smirnov Test . Bila taraf signifikan p lebih besar dari 0,05
p0,05 maka data yang diperoleh berdistribusi normal. Demikian sebaliknya, bila taraf signifikan p lebih kecil dari 0,05 p0,05 maka
data yang diperoleh berdistribusi tidak normal.
2. Uji Linearitas
Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui hubungan yang terjadi antarvariabel yang hendak dianalisis mengikuti garis linear atau tidak
Santoso, 2010. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode Test of Linearity
. Bila taraf signifikan lebih kecil dari 0,05 p0,05 maka hubungan antara variabel mengikuti fungsi garis linear.
3. Uji Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan teknik correlation product moment
dari Karl Pearson. Bila data penelitian berasal dari populasi yang sebarannya tidak normal, maka pengujian hipotesis
dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Spearman-Brown. Teknik analisis tersebut sering kali mengubah data penelitian menjadi data yang
lebih rendah tingkatannya Santoso, 2010.