Potensi dan Keadaan Sumberdaya Manusia

commit to user 3 Tabel 15. Potensi Sumber Daya Lahan Kabupaten Bogor No. Potensi Luas ha Keterangan 1. Kehutanan a. Hutan Negara b. Hutan Rakyat 108.033,69 91.860,63 16.173,06 Perambahan seluas 5.095,11 ha 2. Perkebunan a. Perkebunan Besar Negara b. Perkebunan Besar Swasta c. Perkebunan Rakyat 29.857,89 6.496,51 9.682,88 13.678,5 Perambahan di perkebunan besar seluas 6.585,09 ha 3. Pertanian a. Lahan Sawah b. Lahan Non Sawah 149.748,00 48.598,00 101.150,00 4. Lain-lain 29.462,43 Total 317.102,00 Sumber : Renstra Kabupaten Bogor 2005-2009 Hutan Negara di Kabupaten Bogor dikelola oleh Balai Tanaman Nasional, Balai Konservasi Sumber Daya Alam, dan Perum Perhutani. Dalam pengelolaan hutan di Kabupaten Bogor telah terjalin kerjasama antara masyarakat dan pengelola hutan Negara melalui sistem Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat PHBM. Lahan sawah seluas 48.598 Ha terdiri atas : sawah irigasi teknis 4.542 ha, irigasi setengah teknis 4.746 ha, irigasi sederhana 12.281 ha, irigasi desanon PU 15.409 ha, dan sawah tadah hujan 11.620 ha. Selain lahan sawah, di Kabupaten Bogor terdapat lahan kritis yang berlokasi di lahan perkebunan, pengembang, dan masyarakat seluas 24.333,98 ha.

3. Potensi dan Keadaan Sumberdaya Manusia

Berdasarkan SUSDA tahun 2007, penduduk Kabupaten Bogor berjumlah 4.237.962 orang. Kabupaten Bogor merupakan wilayah administrasi di Provinsi Jawa Barat dengan jumlah penduduk lebih dari empat juta, sebesar 43,7 dari commit to user 4 total jumlah penduduknya tinggal di wilayah pedesaan, sedangkan 56,3 sisanya tinggal di perkotaan. Tabel 16. Komposisi Penduduk Kabupaten Bogor Menurut Jenis Kelamin dan Pendidikan Terakhir Tahun 2010 No. Komposisi Penduduk Kriteria Jumlah orang 1. Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan 4.237.962 2.178.831 2.059.131 51,41 48,59 2. Pendidikan Terakhir Tidak punya SDMISederajat SLTPMTSSederajat SLTAMASederajat SM Kejuruan Diploma III Diploma IIISarjana Muda Diploma IVS1 S2S3 3.161.874 937.152 1.084.245 588.393 341.521 159.175 18.496 19.425 37.834 5.633 29,64 34,29 18,61 10,80 5,03 0,05 0,06 1,19 0,02 Sumber : Programa Kabupaten Bogor Tahun 2010 Saat ini, di Kabupaten Bogor terdapat 1605 kelompok tani binaan, seperti pada Tabel 17 di bawah ini : Tabel 17. Jumlah Kelompok Tani Berdasarkan Kelas Kemampuan Tahun 2009 No. KelasKelompok Jumlah Kelompok 1. Pemula 463 2. Lanjut 958 3. Madya 199 4. Utama 13 Jumlah 1.605 Sumber : Hasil Validasi Kelompok Tahun 2009 BP4K Kabupaten Bogor Jumlah kelompok tani terbesar di Kabupaten Bogor yaitu kelompok tani kelas lanjut yang berjumlah 958 kelompok. Selain kelompok tani, terdapat beberapa lembagaorganisasi petani seperti yang tercantum pada Tabel 18 berikut ini : commit to user 5 Tabel 18. Keragaan Kelompok Organisasi Petani Kabupaten Bogor Tahun 2010 No. Kelompok Tani Jumlah Kelompok 1. Kelompok Pengelola Hasil 32 2. P4K 277 3. Gapoktan 228 4. Koptan 33 5. Pelaku Usaha Tani Tanaman Obat 8 6. P4S 20 7. Kelompok Wanita Tani 861 8. Taruna Tani 668 Sumber : BP4K Tahun 2010 Berdasarkan keragaan kelompok tani di Kabupaten Bogor, kelompok wanita tani merupakan jumlah kelompok terbanyak yaitu 861 kelompok. Hal ini menunjukkan bahwa minat dan kontribusi wanita dalam bidang pertanian sangat tinggi. Demikian halnya dengan minat pemuda tani di Kabupaten Bogor tergolong tinggi dengan jumlah kelompok 668.

B. Karakteristik Responden Penelitian