Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning

94 3.1.2 dst Materi Pembelajaran a. Makna tata urutan peraturan perundang-undangan di Indonesia 1 Pengertian Peraturan Perundang-undangan 2 Tata Urutan Peraturan Perundang-udangan di Indonesia b. Proses pembuatan peraturan perundang-undangan Indonesia 1 UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 2 Dst. c. Ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan di Indonesia secara kontekstual 1 Membiasakan perilku tertib di lingkungan sekolah 2 Dst. Langkah Pembelajaran berbasis masalah Fase 1: Mengorientasikan Peserta Didik pada Masalah Fase 2: Mengorganisasikan Peserta Didik untuk Belajar Fase 3: Membantu Penyelidikan Mandiri dan Kelompok Fase 4: Mengembangkan dan Menyajikan Artifak Hasil Karya dan Mempamerkannya Fase 5: Analisis dan Evaluasi Proses Pemecahan Masalah Proses Pembelajaran Pembelajaran Pertemuan Kesatu 120 menit 1. Tujuan Pembelajaran 2. Proses Pembelajaran Materi pokok pertemuan kedua membahas makna tata urutan peraturan perundang-undangan. Materi pokok ini memiliki alokasi waktu 1 x 120 menit atau satu kali pertemuan. Kegiatan pembelajaran sesuai pendekatan saintifik mulai dari mengamati, menanya, mencari informasi, mengasosiasikan, dan mengomunikasikan. Model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah a. Kegiatan Pendahuluan 1 Pembelajaran dimulai dengan menjelaskan tujuan pembelajaran dan aktivitas-aktivitas yang akan dilakukan. 2 dst. b. Kegiatan Inti Mengamati 1 Guru membagi peserta didik dalam menjadi 6 kelompok beranggotakan 6 orang. 2 Guru meminta peserta didik mengamati gambar 3.2 yang ada di Buku Teks Siswa. 3 dst. Menanya, Mengorientasikan Peserta Didik pada Masalah dan Mengorganisasikan Peserta Didik untuk Belajar, dan membimbing peserta didik secara kelompok untuk mengidentifikasi pertanyaan, lihat tabel dibawah ini. No Pertanyaan 1 Mengamati keterampilan peserta didik secara perorangan dan kelompok dalam menyusun pertanyaan 2 Dst. 95 Mengasosiasikan 1 Guru membimbing kelompok untuk menghubungkan informasi yang diperoleh untuk menyimpulkan tentang makna tata urutan peraturan perundang-undangan 2 Dst. Kegiatan Penutup 1 Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran 2 Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperi tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan. 3 Guru melakukan tes secara tertulis atau lisan untuk menilai pengetahuan peserta didik. Guru dapat menggunakan soal uji kompetensi 3.1 yang ada di halaman atau membuat soal sesuai tujuan pembelajaran. 4 Guru menjelaskan kegiatan minggu berikutnya dan memberikan tugas seperti mempelejari materi tentang proses pembentukan peraturan perundang- undangan di halaman …… atau memberikan pekerjaan rumah.

D. Aktivitas Pembelajaran

Pelaksanaan pembelajaran menggunakan pendekatan andragogi lebih mengutamakan pengungkapan kembali pengalaman peserta diklat menganalisis, menyimpulkan dalam suasana yang aktif, inovatif dan kreatif, menyenamgkan dan bermakna. Langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam mempelajari materi ini mencakup: 1. Aktivitas individu, meliputi: a. Memahmai dan mencermati materi diklat b. Mengerjakan latihan tugas, menyelesaikan masalahkasus pada setiap kegiatan belajar;menyimpulkan c. Melakukan refleksi 2. Aktivitas kelompok, meliputi: a. mendiskusikan materi pelathan b. bertukar pengalaman dalam melakukan pelatihan penyelesaian masalah kasus c. melaksanakan refleksi

E. LatihankasusTugas

Tugas Kelompok: Lakukanlah penerapan model pembelajaran Proyect Based Learning dan Discovery LearningInquiry Learning dalam pembelajaran PPKn. 96

F. Rangkuman

Laporan kegiatan pembelajaran berbasis proyek dapat berupa laporan hasil observasi tentang permasalahan PPKn yang berhubungan dengan sumber daya alam, sumber daya manusia, dan sumber daya modal yang terjadi di lingkungan sekitar siswa. Penerapan Model Pembelajaran Penemuan Discovery Learning pada penerapan model pembelajaran penemuan terdapat prosedur yang harus dilakukan yang meliputi tahap Stimulation stimulasipemberian rangsangan, Problem statement pernyataan identifikasi masalah, Data collection pengumpulan data, Data processing pengolahan data, Verification pembuktian dan Generalization menarik kesimpulangeneralisasi. Model Pembelajaran Problem Based Learning PBL adalah model pembelajaran yang dirancang agar peserta didik mendapat pengetahuan penting, yang membuat mereka mahir dalam memecahkan masalah, dan memiliki model belajar sendiri serta memiliki kecakapan berpartisipasi dalam tim. Tahap-tahap PBL meliputi tahap orientasi peserta didik kepada masalah, mengorganisasikan peserta didik, membimbing penyelidikan individu dan kelompok, mengembangkan dan menyajikan data dan menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

Setelah kegiatan pembelajaran, Saudara dapat melakukan umpan balik dengan menjawab pertanyaan berikut ini: 1. Apa yang Saudara pahami setelah mempelajari materi dalam kegiatan pembelajaran ini? 2. Pengalaman penting apa yang Saudara peroleh setelah mempelajari materi dalam kegiatan pembelajaran ini? 3. Apa manfaat materi ini terhadap tugas Saudara? 4. Apa rencana tindak lanjut Saudara lakukan setelah kegiatan pembelajaran ini?