Sterilisasi Alat METODE PENELITIAN

32 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Untuk karakterisasi mikroskopis dilakukan dengan pembuatan preparat Slide culture methode. Terlebih dahulu cawan petri yang berisi tissue, kaca objek dan kaca penutup dibungkus menggunakan kertas perkamen, selanjutnya cawan petri disterilkan pada suhu 121 o C selama 15 menit. Setelah proses sterilisasi selesai, pada kaca objek ditetesi medium PDA steril, dibiarkan sampai membeku Kemudian ambil sedikit miselium kapang endofit dengan menggunakan jarum ose setril, diletakkan pada media agar PDA yang diteteskan pada kaca objek secara aseptis. Selanjutnya diinkubasi selama 7 hari pada suhu ruang. Setelah proses inkubasi selesai, kaca penutup dilepaskan, lalu 1 tetes etanol 96 dan 1 tetes Methylene blue kemudian ditutup kembali dengan menggunakan cover glass, ditunggu sampai mengering lalu kemudian diamati di bawah mikroskop pada perbesaran 100 kali, 200 kali, dan 400 kali. Pengamatan yang dilakukan meliputi ada atau tidaknya sekat pada hifa, pertumbuhan hifa, bentuk dan warna konidia Atlas, et al,. 2006; Ramadhan, 2011.

3.5.4 Kurva Pertumbuhan Kapang Kapang

sama dengan makhluk hidup lainnya, memerlukan suplai nutrisi sebagai sumber energi dan pertumbuhan selnya. Unsur-unsur dasar tersebut antara lain adalah karbon, nitrogen, hidrogen, oksigen, sulfur, fosfor, zat besi dan sejumlah kecil logam lainnya. Kekurangan atau tidak adanya sumber-sumber nutrisi ini dapat mempengaruhi pertumbuhan suatu mikroba hingga pada akhirnya dapat menyebabkan kematian Anonymous, 2006. Sebelum biakan kapang endofit melalui proses fermentasi, terlebih dahulu dilakukan pengukuran kurva pertumbuhan, hal ini dilakukan untuk mengetahui kapan kapang endofit harus dipanen atau kapan kapang endofit tersebut menghasilkan sel dan metabolit sekunder paling banyak Wuryanti, 2008. Pembuatan kurva kapang dengan menggunakan medium Potato Dextrose Yeast PDY, biakan kapang diinkubasi pada medium selama 21 hari dengan cara statis. Sebanyak 1-2 mL medium dicuplik setiap 48 jam sekali dan diukur nilai absorban dengan menggunakan Spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 600 nm.

Dokumen yang terkait

Uji efektivitas antibakteri ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih (crinum asiaticum L) terhadap bekteri penyebab jerawat

2 51 103

Isolasi, Seleksi, dan Uji Aktivitas Antibakteri dari Kapang Endofit Daun Parijoto (Medinilla speciosa Blume) Terhadap Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Escherichia coli, dan Shigella dysenteriae

1 15 108

Isolasi, Seleksi, dan Uji Aktivitas Antimikroba Kapang Endofit dari Daun Tanaman Jamblang (Syzygium cumini L.) terhadap Escherichia coli, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus, Candida albicans dan Aspergillus niger.

3 23 110

Isolasi, Seleksi, dan Uji Aktivitas Antimikroba Kapang Endofit dari Daun Tanaman Jamblang (Syzygium cumini L.) terhadap Escherichia coli, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus, Candida albicans dan Aspergillus niger.

1 17 110

Uji Aktivitas Antibakteri Isolat Kapang Endofit dari Daun Tanaman Paku Daun Kepala Tupai [Drynaria quercifolia (L.) J. Sm.] terhadap Escherichia coli, Salmonella typhi, Staphylococcus aureus dan Bacillus subtilis

0 21 99

Uji Aktivitas Antibakteri Isolat Kapang Endofit dari Daun Tanaman Paku Daun Kepala Tupai [Drynaria quercifolia (L.) J. Sm.] terhadap Escherichia coli, Salmonella typhi, Staphylococcus aureus dan Bacillus subtilis.

0 11 99

Fraksinasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Isolat Kapang Endofit dari Daun Tanaman Iler (Coleus atropurpureus Benth.) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa.

1 7 102

AKTIVITAS ANTIBAKTERI GLUKOSA TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Aktivitas Antibakteri Glukosa Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Dan Escherichia coli.

0 1 12

PENDAHULUAN Aktivitas Antibakteri Glukosa Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Dan Escherichia coli.

0 2 6

AKTIVITAS ANTIBAKTERI GLUKOSA TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Aktivitas Antibakteri Glukosa Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Dan Escherichia coli.

0 0 15