Fiber Optic Lembar Informasi

255 Keunggulan kabel koaksial adalah dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telepon, dapat ditanam di dalam tanah sehingga biaya perawatan lebih rendah, karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan sistem lain. Kelemahan kabel koaksial adalah mempunyai redaman yang relatif besar sehingga untuk hubungan jarak jauh harus dipasang repeater-repeater, jika kabel dipasang diatas tanah, rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.

c. Fiber Optic

Serat optik adalah saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Serat yang digunakan berbentuk silinder seperti kawat pada umumnya, terdiri dari dua bagian penting yaitu bagian inti core, kulit cladding, pembungkus dan lapisan penguat. Penampangnya secara lengkap dapat kita lihat pada Gambar 5.139. Dimana struktur serat optic terdiri dari: Gambar 5.139. Struktur dasar serat optik 1. Core inti  Terbuat dari bahan kuarsa silica dengan kualitas sangat tinggi.  Merupakan bagian utama dari serat optik karena perambatan cahaya sebenarnya terjadi pada bagian ini.  Memiliki diameter 10m – 50 m, ukuran core sangat mempengaruhi karakteristik serat optik.  Berfungsi untuk menentukan cahaya merambat dari satu ujung ke ujung lainnya. 2. Cladding lapisan  Terbuat dari bahan gelas dengan indeks bias lebih kecil dari core.  Merupakan selubung dari core.  Memiliki diameter 2 – 250 m 256  Hubungan indeks bias antara core dan cladding akan mempengaruhi perambatan cahaya pada core mempengaruhi besarnya sudut kritis.  Berfungsi untuk menjaga sinyal optik supaya merambat sepanjang core dan untuk memperkuat kedudukan atau posisi core.  Berfungsi sebagai cermin, yakni memantulkan cahaya agar dapat merambat ke ujung lainnya. 3. Coating jaket  Terbuat dari bahan plastik.  Berfungsi untuk melindungi serat optik dari kerusakan, perubahan temperatur, kelembaban, keausan dan lain-lain pelindung mekanis dan merupakan tempat kode warna. Adapun karakteristik serat optik antara lain :  Emisi cahaya terjadi pada daerah panjang gelombang 850 nm – 1550 nm.  Dapat dimodulasi langsung pada frekuensi tinggi.  Mempunyai lebar spektrum yang sempit.  Ukuran atau dimensi kecil.  Mempunyai umur kerja relatif lama. Sumber Optik Fiber optik merupakan elemen transmisi dalam sistem Komunikasi Serat Optik, yaitu pemanduan cahaya silindris. Sumber optik pada sistem transmisi serat optik berfungsi sebagai pengubah besaran sinyal listrik atau elektris menjadi sinal cahaya. Ada dua jenis sumber optik yaitu : a. LED Light Emitting Diode yang digunakan pada sistem komunikasi jarak pendek dan kecepatan bit rendah kurang dari 100 Mbps. b. Dioda LASER Light Amplification by Stimulated Emission of Radiation semikonduktor atau Injection Laser Diode ILD umumnya digunakan untuk sistem komunikasi jarak jauh dengan kecepatan bit tinggi lebih besar dari 1 Gbps. Prinsip Perambatan Cahaya Teknologi fiber optik maju pesat dan sedang berkembang pemanfatannya untuk sistem teknologi telekomunikasi maju dan handal. Penemuan fiber optik sebagai media transmisi pada suatu sistem komunikasi didasarkan pada hukum Snellius untuk perambatan cahaya pada media transparan seperti pada kaca yang terbuat dari kuartz kualitas tinggi dan dibentuk dari dua lapisan utama seperti terlihat pada Gambar 21 yaitu lapisan inti yang biasanya disebut core terletak pada lapisan yang paling dalam dengan indeks bias n 1 dan dilapisi oleh cladding dengan indeks bias n 2 yang lebih kecil dari n 1 . 257 Gambar 5.140. Struktur core dan cladding pada fiber optik Menurut hukum Snellius jika seberkas sinar masuk pada suatu ujung fiber optik media yang transparan dengan sudut kritis dan sinar itu datang dari medium yang mempunyai indeks bias lebih kecil dari udara menuju inti fiber optik kuartz murni yang mempunyai indeks bias yang lebih besar maka seluruh sinar akan merambat sepanjang inti core fiber optik menuju ujung yang satu. Cahaya merambat dalam fiber optik dengan menggunakan pantulan sempurna supaya energi tidak keluar dari core. Pada peristiwa pantulan sempurna oleh kulit, sebetulnya masih disertai juga oleh rembesan sinar ke dalam kulit. Hal ini dapat menyebabkan kerugian transmisi dan menyebabkan sinar yang tak sejajar sumbu serat mencapai ujung seberang lebih dulu, sinar memiliki laju rambat yang lebih besar di dalam kulit daripada di dalam inti. Diperlukan sudut masuk tertentu supaya dapat merambat dengan cara ini. Sudut masuk ini disebut cone angle. Refleksi-pantulan dalam fiber bisa dilihat pada Gambar 5.141. Gambar 5.141. Refleksi – Pantulan Karena ukuran core sangat kecil, maka sumber cahaya harus dapat difokuskan. Jenis –jenis Serat Optik Ada dua jenis serat optik yang digunakan dalam sistem komunikasi serat optik, yaitu: multimode fiber dan single mode fiber, dimana masing-masing memiliki profil indeks bias dan ukuran penampang yang dapat dilihat pada Gambar 5.142 dan 5.143. kritis 258

1. Multimode Fiber