26
B. Media Pembelajaran
1.  Lembar Informasi
a. Pengertian Media
Medium atau media jamak berasal dari kata Latin “medium” yang berarti “di  antara”,  suatu  istilah  yang  menunjukkan  segala  sesuatu  yang  membawa
informasi  antara  sumber  dan  penerima  Soekamto,  1993.  Martin  dan  Briggs 1986  menyatakan  bahwa  media  pembelajaran  mencakup  semua  sumber  yang
diperlukan untuk melakukan komunikasi dengan siswa, dapat berupa perangkat keras, seperti komputer, televisi, projektor, dan perangkat lunak yang digunakan
dalam perangkat-perangkat keras tersebut. Dengan menggunakan batasan Martin dan  Briggs,  guru  atau  pengajar  juga  termasuk  media  pembelajaran  Degeng,
Tanpa Tahun.
Dengan  demikian,  media  pembelajaran  adalah  segala  sesuatu  yang  dapat digunakan untuk menyalurkan bahan pembelajaran sehingga dapat merangsang
perhatian,  minat,  pikiran,  dan  perasaan  pebelajar  siswa  dalam  kegiatan  belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu.
Tidak dapat dipisahkannya antara materi, media, dan sumber, dilihat dari pengertian  dan  klasifikasi  media  pembelajaran.  Dalam  Dictionary  of  Education
dikemukakan bahwa instructional media is devices and other materials which present a complete body of information and are largely self-supporting rather than supplementary in
the teaching-learning process
. Media pembelajaran adalah alat atau materi lain yang menyajikan bentuk informasi secara lengkap dan dapat menunjang proses belajar
mengajar.  Ruseffendi  1982  menyatakan  bahwa  media  pendidikan  adalah perangkat  lunak  software  dan  atau  perangkat  keras  hardware  yang  berfungsi
sebagai  alat  belajar  dan  alat  bantu  belajar.  Sementara  itu,  Brown,  dkk.  1977 membuat  klasifikasi  media  pembelajaran  yang  sangat  lengkap  yang  mencakup
sarana belajar equipment for learning, sarana pendidikan untuk belajar educational media  for  learning
,  dan  fasilitas  belajar  facilities  for  learning.  Sarana  belajar mencakup  tape  recorder,  radio,  OHP,  video  player,  televisi,  laboratorium
elektronik,  telepon,  kamera,  dan  lain-lain.  Sarana  pendidikan  untuk  belajar mencakup buku teks, buku penunjang, ensiklopedi, majalah, surat kabar, kliping,
program  TV,  program  radio,  gambar  dan  lukisan,  peta,  globe,  poster,  kartun, boneka,  papan  planel,  papan  tulis,  dan  lain-lain.  Fasilitas  belajar  mencakup
gedung,  kelas,  ruang  diskusi,  laboratorium,  studio,  perpustakaan,  tempat bermain, dan lain-lain.
Meskipun dari pengertian dan klasifikasi di atas tampak bahwa pengertian materi,  media,  dan  sumber  bahan  sulit  dipisahkan,  tetapi  rambu-rambu
pertanyaan  berikut  kiranya  dapat  digunakan  untuk  memperjelas  perbedaan konsep  ketiganya.  Pertama,  apa  yang  Anda  ajarkan?  Jawaban  terhadap
pertanyaan  ini  dapat  Anda  masukkan  dalam  kategori  materi  pembelajaran. Kedua,  dari  mana  materi  pembelajaran  itu  Anda  dapatkan?  Jawaban  terhadap
pertanyaan ini dapat Anda masukkan dalam kategori sumber bahan atau sumber materi.  Ketiga,  dengan  alat  bantu  apa  Anda  mengajarkan  materi  itu?  Jawaban
27 terhadap  pertanyaan  ini  dapat  Anda  masukkan  dalam  kategori  media
pembelajaran. Untuk memperjelas perbedaan konsep ketiganya dapat Anda ikuti contoh
uraian berikut ini. Ketika Anda akan mengajar dengan kompetensi dasar membaca cepat  250  kata  per  menit
,  gunakan  ketiga  pertanyaan  tersebut.  Pertama,  apa  yang Anda  ajarkan?  Jawabannya  adalah  teks  bacaan.  Dengan  demikian,  teks  bacaan
dalam pembelajaran Anda ini adalah materi pembelajaran. Kedua, dari mana teks bacaan tersebut Anda peroleh? Jawabannya terhadap pertanyaan ini adalah dari
surat kabar Kompas, dari buku paket, dari majalah  Intisari, dan lain-lain. Dengan demikian,  surat  kabar  Kompas,  buku  paket,  majalah  Intisari,  dan  lain-lain
merupakan  sumber  bahan  atau  sumber  materi.  Dengan  alat  apa  Anda mengajarkan materi tersebut agar siswa memiliki kompetensi dasar itu? Mungkin
jawabannya  adalah  arloji  atau  stop  watch,  handphone,  dan  tabel  isian  yang  berisi nama  siswa,  jumlah  kata,  dan  lama  waktu  membaca.  Dalam  hal  ini,  arloji,
stopwatch
,  handphone,  dan  tabel  isian  tersebut  dapat  Anda  kategorikan  sebagai media pembelajaran.
b. Rasional Penggunaan Media 1  Rasional Penggunaan Media Menurut Teori Komunikasi