Uji Coba Instrumen 38 METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan kebutuhan bagi semua orang. Kegiatan pendidikan merupakan kegiatan yang sangat penting dalam kehidupan manusia dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupannya. Dengan pendidikan, kebutuhan manusia tentang perubahan dan perkembangan dapat terpenuhi. Menurut Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 Bab II pasal 3 yang berbunyi: Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. 1 Dengan demikian, pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi individu yang mandiri dan prosesnya dapat dimulai sedini mungkin. Penyelenggaraan pendidikan ke arah yang lebih maju dapat menumbuh kembangkan potensi individu agar mampu memimpin kelangsungan hidup dan kehidupan ini. Oleh karena itu, perlu adanya peningkatan mutu pendidikan pada setiap jenjangnya. Keberhasilan dan peningkatan mutu pendidikan menjadi tujuan dan cita-cita bersama agar dapat menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan yang diperoleh melalui sekolah diharapkan mampu menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Dalam proses pendidikan diperlukan proses belajar mengajar yang harus saling mendukung antara guru sebagai pengajar dan siswa sebagai pelajar. Guru sebagai pengajar harus memenuhi kewajibannya membimbing siswanya dalam mengikuti pembelajaran di sekolah. Sedangkan siswa sebagai pelajar wajib 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Jakarta:Departemen Agama Republik Indonesia, h. 8.