12. Evaluasi Test Sumatif SKI No.
Indikator Alternatif Jawaban
SS S
TS STS
1. Pelaksanaan Ujian Tengah Semester UTS oleh guru
SKI di sekolah. 23,8
54,6 14,3
7,3
2. Pelaksanaan Ujian Akhir Semester UAS oleh guru SKI
di sekolah. 33,3
54,6 7,3
4,8
Sebagian besar 54,6 siswa setuju Ujian Tengah Semester UTS dan Ujian Akhir Semester UAS dilaksanakan di sekolah oleh guru SKI. Sebagian
kecil 23,8 merasa sangat setuju guru SKI melaksanakan Ujian Tengah Semester UTS di sekolah. Namun, sedikit sekali 14,3 dan 7,3 menyatakan
tidak setuju dan sangat tidak setuju. Sebagian kecil 33,3 siswa juga merasa sangat setuju pelaksanaan Ujian Akhir Semester UAS oleh guru SKI di sekolah.
Namun, sedikit sekali 7,3 dan 4,8 menyatakan tidak setuju dan sangat tidak setuju. Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa guru SKI memang
telah melaksanakan Ujian Tengah Semester UTS dan Ujian Akhir Semester UAS di sekolah.
B. Kecerdasan Kognitif Siswa
Data-data dalam soal uji test kecerdasan kognitif siswa dihitung dan dinilai berdasarkan rumus yang telah dijelaskan dalam bab 3. Untuk lebih jelasnya
hasil perhitungan uji test kecerdasan kognitif ini dapat dilihat pada lampiran 5.
C. Analisis Data
Penulis mengadakan perhitungan nilai koefisien korelasi antara pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam SKI dengan kecerdasan kognitif siswa
dengan menggunakan analisis data pada program SPSS 13.0 for windows yang rumus perhitungannya menggunakan rumus koefisien korelasi Product Moment
Karl Pearson. Hasil perhitungan sebagai berikut:
13. Hasil Koefisien Korelasi
Correlations
VAR00001 VAR00002
VAR00001 Pearson Correlation
1 .507
Sig. 2-tailed .000
N 42
42 VAR00002
Pearson Correlation .507
1 Sig. 2-tailed
.000 N
42 42
. Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed.
Berdasarkan tabel nilai koefisien korelasi di atas diketahui bahwa nilai r hitung = 0,507 yang kemudian dirujuk dengan r tabel pada taraf signifikansi 0,05
= 0,304 menggambarkan bahwa r hitung lebih besar dari pada r tabel sehingga dapat di interpretasikan bahwa hipotesis nihil Ho yang menyatakan “tidak
adanya hubungan yang signifikan antara pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam SKI dengan kecerdasan kognitif siswa” ditolak, sedangkan hipotesis alternatif
Ha yang menyatakan “adanya hubungan yang signifikan antara pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam SKI dengan kecerdasan kognitif siswa” diterima,
dengan tingkat pengaruh variabel pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam SKI terhadap kecerdasan kognitif siswa sebesar 27.
1
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pembelajaran
Sejarah Kebudayaan Islam SKI dengan kecerdasan kognitif siswa kelas XII MA. Al-Falah Jakarta dengan taraf signifikansi cukup atau sedang.
D. Interpretasi Data
Berdasarkan hasil dari data perhitungan dan analisis data yang telah dilakukan, penulis menginterpretasikan hasil perhitungan di atas dengan
menggunakan cara sebagai berikut:
1
Lampiran 8