Guru Profesional Prinsip Profesionalitas

secara kaffah membentuk kompetensi standar profesi guru, yang mencakup penguasaan materi, pemahaman, terhadap peserta didik, pembelajaran yang mendidik, pengembangan pribadi dan profesionalitas ”. 51 Dalam pasal 2 PP No. 74 tahun 2008, komptensi merupakan seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan prilaku yang harus dimiliki, dihayati, dikuasai, dan diaktulisasikan oleh guru dalam melaksanakan tugas keprofesionalan. Kompetensi guru sebagaimana dimaksud meliputi kompetensi pedagogis, kompetensi kepribadian, kompetensi social, kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi. 52 “Adapun kompetensi guru adalah seperangkat penguasaan kemampuan yang harus ada dalam diri guru agar dapat mewujudkan kinerjanya secara tepat dan efektif. Kompetensi guru tersebut meliputi kompetensi intelektual, kompetensi fisik, kompetensi pribadi, kompetensi sosial, kompetensi spiritual ”. Standar kompetensi meliputi empat komponen, yaitu pengelolaan pembelajaran, pengembangan potensi, penguasaan akademik, sikap kpribadian. Secara keseluruhan standar kompetensi guru terdiri dari tujuh kompetensi, yaitu penyusunan rencana pembelajaran, pelaksanaan interaksi belajar mengajar, penilaian prestasi belajar peserta didik, pelaksanaa tindak lanjut hasil penilaian prestasi belajar peserta didik, pengembangan profesi, pemahaman wawasan pendidikan, penguasaan bahan kajian akademik Direktorat tenaga Kependidikan Depdiknas, 2003. 53 “Kompetensi guru merupakan perpaduan antara kemampuan personal, keilmuan, teknologi, sosial, dan spiritual yang secara kafah membentuk 51 Jejen Musfah, Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan dan Sumber Belajar Teori dan Praktik, Jakarta: Kencana, 2011, h. 27. 52 Dedy Mulyasana, Pendidikan Bermutu dan Berdaya Saing, Bandung: PT.Remaja Rosdakarya, 2011, h. 50. 53 Kunandar, Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan Sukses dalam Sertifikasi Guru, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2007, h.55. kompetensi standar profesi guru, yang mencangkup penguasaan materi, pemahaman terhadap peserta didik, pembelajaran yang mendidik, pengembangan pribadi dan profesionalitas”. 54 “Kompetensi guru teacher competency merupakan kemampuan seorang guru dalam melaksanakan kewwajiban-kewajiban secara bertanggung jawab dan layak. Dengan gambaran pengertian tersebut, dapatlah disimpulkan bahwa kompetensi guru merupakan kemampuan dan kewenangan guru dalam melaksanakan profesi keguruannya”. 55 Dengan demikian, kompetensi yang dimliki oleh setiap guru akan menunjukan kualitas guru yang sebenarnya. Kompetensi tersebut akan terwujud dalam bentuk penguasaan pengetahuan, keterampilan maupun sikap profesional dalam menjalankan fungsi sebagai guru. 2 Macam-macam Kompetensi Guru Dalam perspektif kebijakan nasional, pemerintah merumuskan empat jenis kompetensi guru, sebagaimana tercantum dalam penjelasan Penjelasan Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, yaitu kompetensi pedagogis, kepribadian, sosial dan profesional. Guru diharapkan dapat menjalankan tugasnya secara profesional dengan memiliki dan menguasai keempat kompetensi tersebut. Kompetensi yang harus dimiliki pendidik itu sungguh sangat ideal sebagaimana tergambar dalam peraturan pemerintah tersebut. a Kompetensi Pedagogik Pedagogik berasal dari bahasa Yunani yakni paedos yang artinya anak laki-laki dan agogos yang artinya mengantar, membimbing. Prof. Dr. J. Hoogeveld mengatakan, pedagogik 54 Jejen Musfah, Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan dan Sumber Belajar Teori dan Praktik, Jakarta: Kencana, 2011, h. 27. 55 Asef Umar Fakhruddin, Menjadi Guru Favorit, Jogjakarta: DIVA Press, 2010, h. 20. adalah ilmu yang mempelajari masalah membimbing anak ke arah tujuan tertentu agar kelak mampu secara mandiri menyelesaikan tugas hidupnya. Langeveld membedakan istilah pedagogik dengan istilah pedagogi. Pedagogik diartikannya sebagai ilmu pendidikan yang lebih menekankan pada pemikiran dan perenungan tentang pendidikan. Sedangkan istilah pedagogi berarti pendidikan yang lebih menekankan kepada praktek, yang menyangkut kegiatan mendidik, membimbing anak. Berdasarkan pengertian yang disebutkan di atas maka yang dimaksud pedagogik adalah ilmu tentang pendidikan anak yang ruang lingkupnya terbatas pada interaksi edukatif antara pendidik dengan siswa. Sedangkan kompetensi pedagogic adalah sejumlah kemampuan guru yang diberkaitan dengan ilmu dan seni mengajar. 56 Menurut Badan Standar Nasional Pendidikan BSNP yang dimaksud dengan kompetensi pedagogik adalah kemampuan dalam pengeolaan peserta didik yang meliputi: Pemahaman wawasan atau landasan kependidikan, pemahaman tentang peserta didik, pengembangan kurikulumsilabus, perancangan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis, evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik untuk mengaktulisasikan berbagai potensi yang dimilikinya. 57 Guru harus mampu mengelola kegiatan pembelajaran, mulai dari merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran. Guru harus menguasai manajemen kurikulum, dan mengevaluasi kurikulum, serta memiliki pemahaman tentang psikologi pendidikan terutama terhadap 56 Fachruddin Saudagar dan Ali Idrus, Pengembangan Profesionlitas Guru, Jakarta:Gaung Persada, 2011, h. 32. 57 Jejen Musfah, Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan dan Sumber Belajar Teori dan Praktik, Jakarta: Kencana, 2011, h. 30-31.