Bagaimana proses eksplorasi pemahaman materi ajar oleh siswa?

95 menit belajar dalam KD ini. Bermanfaat atau tidak ? Menyenangkan atau tidak ? AISYATUL MARDHIAH ANJELINA SON TA ANTYO TEGAR PRASOJO ARIF MULIAWAN DICKY YENDRI NOVALDI DINDA DEWISYAH Y. T JEREMIA RUMUALDO W.. N JOSEF RHEIN HARD PASARIBO MAULANA SUYUTI MIRA APRILIA MOCHAMMAD FAISAL AMRULLAH MUH. DANI WARDANA . K NADIA ANNISA KAIRIYAH S. PUTRI LISTIANTI RADITA AZ-AZHARA RAFLY FERNANDA SHANIA FLOURENZA ROMADHON SHEILA NAFIRA SILMI RIZKI UTAMI SUCI FATIKA ANANDHA TIFANY AGUSTINA VIRADITYA NADINE A.F WILLIE ADRIAN YUSIE AGUSTINA PRATIWIE DINI FATIHATI √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 18 November 2013 Observer Tuti Aliah 96 PEDOMAN WAWANCARA DENGAN GURU Nama Responden : Detty Herawati, S.Ag TempatTanggal lahir : Serang, 30 Januari 1975 Jabatan : Guru Pendidikan Agama Islam HariTanggal : Selasa, 19 November 2013 Tempat : Ruang SMP Negeri 1 Kramatwatu Serang Tujuan : Untuk mengetahui pendapat guru model tentang kegiatan lesson study yang telah dilakukan dan hasil dari pelaksanaan lesson study tersebut. Berikut daftar pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan dalam wawancara: 1. Pertanyaan: Bagaimana awal mula Ibu mengenal dan menerapkan Lesson Study ? 2. Pertanyaan : Sudah berapa kali Ibu mempraktikan Lesson study dalam pembelajaran ? 3. Pertanyaan : Selama mempraktikan lesson study pengalaman berharga yang dapat dibagikan kepada guru-guru lain yang berminat mengembangkan Lesson study dalam praktik mengajarnya seperti apa? 4. Mengapa tertarik dan minat mengembangkan lesson study ? 5. Dalam meningkatkan pemahaman terhadap lesson study pelatihan apa saja yang pernah diikuti ? 6. Menurut Ibu, Lesson study itu seperti apa ? 7. Menurut Ibu Apakah Lesson study dapat meningkatkan kompetensi guru ? 8. Apakah Lesson study dapat disebut sebagai sebuah model pembinaan guru? 97 9. Jika dibandingkan dengan model –model pembinaan bagi guru seperti penataran dan pelatihan-pelatihan lainya, apa keunggulan keistimewaan lesson study menurut Ibu? 10. Lesson study ada 4 tahapan, langkah-langkah seperti apa yang perlu dilakukan dalam memperaktikan lesson study pada tahapan perencanaan Plan? 11. Dalam setiap tahapan lesson study pembinaan kompetensi-kompetensi seperti apa yang didapatkan? 12. Menurut Ibu, bagi guru yang ingin mengembangkan lesson study di sekolahnya, langkah-langkah apa yang perlu dijalankan? 13. Peranan atau manfaat apa yang didapat darpenerapan lesson study dalam pembelajaran ? 14. Dalam memperaktikan lesson study pihak mana saja yang ikut terlibat? 15. Kendala dan hambatan dalam penerapan lesson study bagi seorang guru? 16. Apa saran Ibu bagi guru-guru yang berminat mengembangkan lesson study dalam pengajarannya? Keterangan: Jawaban Responden direkam dengan Perekam Suara  98 LAPORAN LESSON STUDY OPEN CLASS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMPN 1 KRAMAT WATU SERANG

A. Perencanaan Plan

Kegiatan Lesson Study akan dilaksanakan di kelas 8a Semester 1 SMP Negeri 1 Kramat Watu Kab. Serang tahun pelajaran 20132014. Lesson Study akan dilaksanakan pada kelas 8a jam pelajaran ke- 3,4 hari Senin, tanggal 18 November 2013. Dalam kegiatan Lesson Study tersebut direncanakan untuk mengundang teman-teman sebagai observer, dan pengurus MGMP PAI sebagai fasilitator dan pemantau pelaksanaan kegiatan oleh guru model dan kegiatan observasi observer. Berdasarkan hasil pelaksanaan perencanaan Lesson Study telah dihasilkan beberapa hal, antara lain, 1. Tersusunnya rencana waktu, tempat open class beserta guru model 2. Tersusunnya Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang sesuai dengan kegiatan pembelajaran 3. Adanya lembar kerja siswa dan soal-soal tes untuk mengukur keberhasilan 4. Format lembar observasi persiapan pelaksanaan pembelajaran, lembar observasi aktivitas guru dan siswa selama proses kegiatan 5. Format data-data untuk hasil pelaksanaan kegiatan pembelajaran

B. DO

1. Sesuai dengan rencana atau persiapan, maka kegiatan Lesson Study dilaksanakan pada hari Kamis di kelas 8a Semester 1 tahun 20132014 pada SMP Negeri 1 Kramatwatu Kabupaten Serang. 2. Secara rinci pelaksanaan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut: Guru Model a. Guru Model : Detty Herawaty, S.Ag. b. Hari : Senin c. Tanggal : 18 November 2013 99 d. Waktu : 8.45– 10. 10 e. Jam Ke- : 3-4 3. Ketika kegiatan Lesson Study dilaksanakan di kelas 8a sesuai rencana yang menjadi guru model adalah Detty Herawaty, S.Ag. Hadir pula observer dari guru PAI yaitu Dra. Saprah, Eli Murtopo, Uswatun Hasanah, Siti Nurlela, Asep Rihbi, Aminah, S.Ag., Nursa’adah, Drs. Syarifudin. Adapun dari pengurus MGMP hadir diantaranya Rodiyah, S.Pd.I., Sahruli, M.S.I., dan Bahaudin, M.Ag. 4. Setelah proses pembelajaran dan observasi proses pembelajaran dilakukan, hasilnya dibahas dalam diskusi refleksi. Dengan menggunakan perangkat yang telah disiapkan, maka diadakan kegiatan diskusi refleksi dengan hasil sebagai berikut.

C. SEE refleksi

Guru Model a. Detty Herawaty, S.Ag Tanggapan Guru Model Saya sangat berterimakasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk mengemukakan refleksi terhadap apa yang telah saya kerjakan bersama siswa pada saat pembelajaran IMAN KEPADA RASUL. Saya berharap masukan dari teman-teman, Tentu setiap kita manusia punya kelebihan tetapi juga punya ke- kurangan. Mohon jangan sungkan memberikan komentar karena kita sama-sama ingin mengadakan perubahan ke arah perbaikan di masa yang akan datang. Di sini saya ingin mengemukakan perasaan saya. Pada mulanya ketika saya belum menggunakan SAVI yaitu model pembelajaran yang menekankan bahwa belajar harus memanfaatkan semua alat indra yang dimiliki siswa, yakni mendengar, menyimak, berbicara, persentasi, argumentasi, mengemukakan pendapat dan lain-lain. Pembelajaran ini juga menekankan pada pemberian suri tauladan dan diskusi, sebelumnya terasa bahwa siswa tampak ragu dan pembelajaran kurang menarik. Setelah penerapan model pembelajaran SAVI ternyata siswa lebih mu- dah dan saya merasa siswa sangat proaktif dan pembelajaran sesuai dengan yang telah direncanakan. Demikian, kesan saya dan akhirnya kritik dan saran sangat saya harapkan dari BapakIbu sekalin. b. Asep Rihbi Observer Secara keseluruhan bahwa hasil pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang dilakukan telah berjalan sesuai dengan rencana dan boleh dianggap berhasil dengan baik. Hal ini tampak ketika dalam proses pembelajaran siswa dapat mengikuti skenario pem-belajaran yang telah dilakukan. Namun demikian masih dapat ditemukan beberapa siswa yang tidak respon terhadap pembelajaran. c. Aminah, S.Ag. Observer 100 Saya hanya ingin menambahkan apa yang telah disampaikan oleh pak Asep Rihbi, bahwa secara umum siswa sangat antusias ditambah dalam penyampaian materi sangat menarik, yakni menggunakan lagu sehingga anak tidak merasa bosan. Namun, saya melihat pada kelompok I, terdapat siswa yang kurang respon. d. Nursa’adah Observer Secara umum proses pembelajaran telah berjalan dengan baik, terlebih media penunjang telah dipersiapkan menggunakan berbasis ICT. Namun demikian, dalam membaca dalil berkenaan dengan iman kepada Rasul, siswa pada dasarnya sangat baik dalam membaca fasih, namun di sisi pemahaman ayat masih kurang. e. Tanggapan Guru Pemandu Sahruli, M.S.I Saya berharap masukan dari teman-teman, menjadi masukan yang berharga untuk ibu Detty Herawaty, S.Ag sebagai guru model. Tentu setiap kita manusia punya kelebihan tetapi juga punya kekurangan. Jangan sungkan memberikan komentar karena kita sama-sama ingin mengadakan perubahan ke arah perbaikan di masa yang akan datang. Saya juga bangga dan menghargai kreativitas BapakIbu dalam mengolah kegiatan pembelajaran dengan menerapkan berbagai metode, teknik, dan media pembelajaran dalam upaya meningkatkan hasil belajar. Secara umum, saya sebagai pemantau melihat pembelajaran telah berjalan dengan baik sesuai dengan yang direncanakan. Hal ini dapat dilihat dari antusiasis siswa dalam berdiskusi dan melaksanakan pembelajaran secara berkelompok. Sehingga ketika sesi presentasi semua kelompok tanpa ragu sangat antusias memaparkan di depan kelas. Namun khusus Ibu Detty, guru model harus tetap melihat waktu yang telah direncanakan yakni 2 x 40 menit. Sehingga jangan sampai terulang waktu habis sebelum proses pembelajaran selesai. Akhirnya, mari kita selalu belajar untuk memberikan PBM yang berkualitas dengan selalu memberi masukan dan sharing dengan teman-teman kita seprofesi, khususnya guru PAI. Serang,18 November 2013 Pengurus MGMP PAI Fasilitator 1. Sahruli, M.S.I. 2. Rodhiyah, S.Pd.I 100 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Sekolah : SMP Negeri 1 KRAMATWATU Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam KelasSemester : VIII2 Standar Kompetensi : 11. Meningkatkan keimanan kepada Rasul Allah Kompetensi Dasar :

11.2. Menyebutkan nama dan sifat-sifat Rasul Allah Alokasi Waktu

: 2 x 40 menit 1 pertemuan Tujuan Pembelajaran  Siswa dapat dipercaya menyebutkan nama-nama rasul Allah, dengan Rasa hormat dan perhatian memahami sifat-sifatnya, memahami dengan Tekun rasul ulul azmi beserta sifat rasul ulul azmi. Materi Pembelajaran  Nama-nama rasul Allah SWT  Sifat-sifat rasul  Arti sifat-sifat rasul  Rasul ulul azmi  Nama-nama rasul ulul azmi  Sifat rasul ulul azmi Metode Pembelajaran  Metode Suri Tauladan  Diskusi Medel Pembelajaran  SAVI Pembelajaran SAVI adalah pembelajaran yang menekankan bahwa belajar haruslah memanfaatkan semua alat indra yang dimiliki siswa. Istilah SAVI sendiri adalah kependekan dari: Somatic yang bermakna gerakan tubuh hands-on, aktivitas fisik di mana belajar dengan mengalami dan melakukan; Auditory yang bermakna bahwa belajar haruslah dengan melaluui mendengarkan, menyimak, berbicara, presentasi, argumentasi, mengemukakan penndepat, dan menanggapi; Visualization yang bermakna belajar haruslah menggunakan indra mata melalui mengamati, menggambar, mendemonstrasikan, membaca, menggunakan media dan alat peraga; dan Intellectualy yang bermakna bahwa belajar haruslah menggunakan kemampuan berpikir minds-on belajar haruslah dengan konsentrasi pikiran dan berlatih menggunakannya melalui bernalar, menyelidiki, mengidentifikasi, menemukan, mencipta, mengkonstruksi, memecahkan masalah, dan menerapkan. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan  Aprsepsi  Guru memotivasi siswa mengenai nama-nama rasul Allah, memahami sifat-sifatnya, memahami rasul ulul azmi beserta sifat rasul ulul azmi. Kegiatan Inti  Guru menggunakan Metode Suri Tauladan mengajar dengan cara memberikan contoh dalam ucapan, perbuatan, atau tingkah laku yang baik dengan harapan menumbuhkan hasrat bagi anak didik untuk meniru atau mengikutinya.  Guru menggunakan Metode diskusi adalah suatu cara mengelola pembelajaran dengan penyajian materi melalui pemecahan masalah, atau analisis sistem produk teknologi yang pemecahannya sangat terbuka. Suatu diskusi dinilai menunjang keaktifan siswa bila diskusi itu melibatkan semua anggota diskusi dan menghasilkan suatu pemecahan masalah. Jika metoda ini dikelola dengan baik, antusiasme siswa untuk terlibat dalam forum ini sangat tinggi. Tata caranya adalah sebagai berikut: harus ada pimpinan diskusi, topik yang menjadi bahan diskusi harus jelas dan menarik, peserta diskusi dapat menerima dan memberi, dan suasana diskusi tanpa tekanan. 102 LEMBAR UJI REFERENSI Nama : Tuti Aliah NIM : 109011000097 Judul : Lesson Study Sebagai Upaya Peningkatan Profesionalias Guru PAI di SMP Negeri 1 Kramatwatu Serang-Banten No Referensi BAB I BAB II BAB III BAB IV Paraf Dosen Pembimbin 1. Panduan untuk Lesson Study Berbasis MGMP dan Lesson Study Berbasis Sekolah tt.p. : JICA, 2011. Nomor Footnote 4, 5, 14 2. Sumar Hendayana, dkk., Lesson study Suatu Strategi untuk Meningkatkan Keprofesionalan Pendidik, Bandung: UPI Press, 2007. 1110, 112 17 2, 6, 8, 11, 12, 17, 26, 30, 32 3. Putu Ashintya Widhiartha, dkk., Lesson study Sebuah Upaya Peningkatan Mutu Pendidik Pendidikan Nonformal, Bandung: Guna Widya, 2009. 11 13 14 19 10, 20, 23 4. Herawati Susilo, dkk., Lesson study Berbasis Sekolah, Malang: Bayumedia Publishing, 2011. 9, 15 , 16 13, 16, 21 5. Rusman, Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru, Jakarta: Rajawali Pers, 2011. 1,6 21 , 24 , 32 3, 7, 22, 35 6. A. Chaedar Alwasilah, Pokoknya Action Research, Bandung: PT.Kiblat Buku Utama, 18