19
III. KERANGKA PEMIKIRAN
3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis
Kerangka pemikiran merupakan penjelasan mengenai pengertian manajemen, strategi, dan manajemen strategi berdasarkan literatur yang ada.
a. Konsep Manajemen
Manajemen mengacu pada proses dalam menyelesaikan suatu aktivitas secara efisien dengan dan melalui orang lain Robbin, 1991. Menurut Handoko
2000 manajemen didefinisikan sebagai bekerja dengan orang-orang untuk menentukan, menginterpretasikan dan mencapai tujuan-tujuan organisasi dengan
pelaksanaan fungsi- fungsi perencanaan Planning, pengorganisasian
Organizing, penyusunan personalia atau kepegawaian Staffing, pengarahan dan kepemimpinan Leading dan pengawasan Controlling. Sedangkan menurut
Stoner
4
, Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan
sumberdaya-sumberdaya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
b. Konsep Strategi
Menurut Glueck dan Jauck 1991 strategi adalah rencana yang disatukan, luas dan terintegrasi yang menghubungkan keunggulan strategi perusahaan
dengan tantangan lingkungan dan yang dirancanakan untuk memastikan bahwa tujuan utama dari perusahaan itu dapat dicapai melalui pelaksanaan yang tepat
oleh organisasi. Sedangkan menurut hamel dan Prahald dalam Tinambunan
4
Situs BKP Penabur. http:www1.bpkpenabur.or.idkps-jktberita200006artikel3.htm
. Manjemen.
20
2005 menyatakan bahwa strategi adalah merupakan tindakan yang bersifat incremental
senantiasa meningkat dan terus menerus, serta dilakukan berdasarkan sudut pandang tentang apa yang diharapkan oleh para pelanggan di
masa depan. Dengan demikian, strategi hampir selalu dimulai dari apa yang telah terjadi.
Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan perusahaan dalam kaitannya dengan tujuan jangka panjang, program tindak lanjut serta prioritas
alokasi sumber daya Chandler dalam Tinambunan, 2005.
c. Manajemen Strategi
Manajemen strategi dapat didefinisikan sabagai seni dan ilmu untuk memformulasi, mengimplementasi, dan mengevaluasi keputusan lintas fungsi
yang memungkinkan organisasi dapat mencapai tujuannya David, 2006. Menurut Glueck dan Jauch 1991 manajemen strategi merupakan arus keputusan
dan tindakan yang mengarah pada perkembangan suatu strategi atau strategi- strategi yang efektif untuk membantu mencapai sasaran perusahaan. Menurut
Kotler, manajemen strategi adalah proses manajerial untuk mengembangkan dan mempertahankan kesesuaian yang layak antara sasaran dan sumber sumber daya
perusahaan dengan peluang pasar yang selalu berubah. Seperti tersirat dalam definisi, manajemen strategi berfokus pada
mengintegrasikan manajemen, pemasaran, keuanganakuntansi, produksioperasi, penelitian dan pengembangan dan sistem informasi komputer untuk mencapai
keberhasilan organisasi. Kadang-kadang istilah manajemen strategi mengacu pada formulasi, implementasi, dan evaluasi strategi, sedangkan yang dimaksud dengan
perencanaan strategi hanya mengacu pada formulasi strategi. Tujuan manajemen
21
strategi adalah untuk mengeksploitasi dan menciptakan peluang baru yang berbeda untuk masa mendatang David, 2006.
d. Tahap Proses Manajemen Strategi