Aplikasi Konsep a. amati usaha peternakan sapi kasus a. Ternak Kurus

375 5. mengapa orang yang sakit dilarang menangani susu a. lemah b. menulari sapi c. membahayakan d. mencemari susu 6. prinsip kerja mesin perah adalah ....... puting sapi a. memencet b. menghisap puting secara terputus-putus c. menghisap terus menerus d. menekan puting 7. masa pengeringan sapi perah sebaiknya....... bulan sebelum beranak. a. 1,5 bulan b. 3 bulan c. 4 bulan d. 5 bulan 8. interval beranak sapi lamanya a. 12 bulan b. 10 bulan c. 9 bulan d. 15 bulan 9. lama laktasi sapi perah adalah a. 5 bulan b. 7 bulan c. 9 bulan d. 10-12 bulan 10. sapi potong dengan berat 400 kg, dapat diberi rumput sebanyak a. 40 kg b. 60 kg c. 70 kg d. 30 kg Kunci jawaban 1. c 2. b 3. d 4. d 5. d 6. b 7. a 8. a 9. d 10. a 377

BAB 9 PEMASARAN HASIL

Sering timbul pertanyaan dibenak kita, sebenarnya kegiatan pemasaran dilakukan sebelum atau setelah membuat produk? Paradigma lama pemasaran dilakukan setelah kita membuat produk. Produk bisa berupa sarana produksi ternak, ternak hidup, susu, daging dan hasil olahannya. Sering kita kebingungan memasarkan produk kita, karena belum punya rencana pemasaran. Sebaiknya rencana pemasaran dimulai sebelum kita memulai usaha. Pada bab ini akan dibahas konsep pemasaran dan aplikasinya dibidang bisnis peternakan ruminansia besar.

1. Konsep Pemasaran Pemasaran menurut Kotler

1997 didefinisikan sebagai proses sosial dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan mempertukarkan produk yang bernilai kepada pihak lain. Proses tersebut terjadi karena adanya kebutuhan , keinginan , dan permintaan; produk; nilai, biaya dan kepuasan; pertukaran dan transaksi; hubungan dan jaringan; pasar; serta pemasar dan konsep.

1.1. Kebutuhan, Keinginan dan Permintaan

Kebutuhan dan keinginan manusia mendasari pemikiran pemasaran. Dari waktu ke waktu kebutuhan manusia berkembang terus sejalan dengan perkembangan populasi penduduk, dan perbaikan ekonomi.

1.1.1. Kebutuhan Menurut teori Maslow

kebutuhan manusia dapat diuraikan mulai dari tingkat dasar yaitu kebutuhan akan makanan, tempat berlindung, keamanan, hak milik dan harga diri aktualisasi diri. Kebutuhan makanan bisa bersumber dari tumbuhan seperti biji-bijian, sayuran dan buah-buahan, bersumber dari hewan seperti susu, daging, telur dan ikan. Kebutuhan buah-buahan bisa berupa buah segar atau buah yang diolah. Analisis kebutuhan sapi dapat dilakukan dengan mencari data primer dan data sekunder. Data primer dapat dilakukan dengan menganilsa jumlah sapi yang dipotong di suatu daerahwilayah dalam kurun waktu tertentu. Misalnya rata-rata sapi yang dipotong tiap hari. Bisa juga dilakukan dengan menghitung tingkat konsumsi daging sapi dan hasil olahannya. Secara kualitatif bisa 378 dianalisa tingkat kesukaan suatu mayarakat terhadap konsumsi daging sapi. Data sekunder bisa dicari lewat data pada dinas peternakan, perdagangan dan dinas yang relevan. Berdasarkan analisis kebutuhan dapat disimpulkan bahwa adanya kebutuhan konsumen terhadap produk sapi potong, dari sini nanti kita akan tentuka berapa besar kita akan memenuhi kebutuhan tersebut. 1.1.2. Keinginan Keinginan adalah hasrat akan pemuas kebutuhan yang spesifik. Keinginan akan suatu kebutuhan dipengaruhi oleh banyak faktor seperti sosial, ekonomi, budaya, dan selera. Misalnya orang Eropa untuk memenuhi kebutuhan makannya menginginkan rotikentang sedangkan orang Indonesia menginginkan nasi. Contoh lain: orang jawa barat lebih suka mengkonsumsi daging sapi dibanding daging kerbau dll. 1.1.3. Permintaan Permintaan adalah keinginan akan produk spesifik yang didukung oleh kemampuan dan kesediaan untuk membelinya. Keinginan manusia biasanya tidak terbatas, sedangkan kemampuan untuk membelinya terbatas. Keinginan akan berubah menjadi permintaan jika masyarakat mampu membelinya. Permintaan produk sapi potong relatif sedikit karena harga mahal dan daya beli konsumen terbatas.

1.1.3.1. Produk Produk adalah segala sesuatu

yang dapat ditawarkan untuk memuaskan suatu kebutuhan dan keinginan. Barang, jasa dan gagasan adalah klasifikasi dari produk. Contoh barang adalah sapi hidup, susu, daging, dan lain-lain. Contoh jasa; pelatihan, pengiriman, dan toko , sedangkan contoh gagasan adalah persaudaraan, falsafah hidup, dan kekuatan komputer Produk yang akan kita kembangkan atau pasarkan sapi hidup, susu, limbah ternak dll. 1.1.3.1. Ternak Hidup Ternak hidup dapat diklasifikasi- kan berdasarkan jenis, umur dan cara pemeliharaan. Klasifikasi : y jenis ternak : sapi potong, sapi perah, kerbau, dll y Dari jenis sapi bisa kita kategorikan apakan sapi PO peranakan ongole, BX Brahman Cross, simental, angus, FH Friesian Holstein jantan, sumba ongole, Brahman, sapi Bali, dll y umur sapi : 2 tahun, 1,5 tahun atau pedet 6 bulan y berat badan: dikategorikan berdasarkan hasil timbangan y jenis kelamin : jantan atau betina