91 sebagai pendorong terjadinya perubahan cara memperlakukan anak perempuan
oleh orang tua. Orang tua sudah memberikan kesempatan yang sama antara anak laki-laki dengan anak perempuan.
4.4. Indikator yang Menunjukkan Terjadinya Perubahan Perlakuan terhadap Anak Perempuan
4.4.1. Perempuan Telah Merantau
Jumlah anak laki-laki dengan anak perempuan desa Pollung hanya pada tingkat perbandingan yang sangat kecil. Anak perempuan lebih banyak dari anak
laki-laki. Anak laki-laki adalah anak yang sangat dibanggakan. Oleh sebab itu anak laki-laki merupakan anak yang diutamakan dalam segala hal dan orang tua
sangat menginginkan anaknya maju. Di desa Pollung ini yang terjadi justru sebaliknya. Alasannya adalah anak perempuan lebih banyak yang merantau dari
pada anak laki-laki.
Perbandingan ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 4.1 Jumlah Penduduk yang Merantau
No. Jenis Kelamin
Jumlah Persentase
1 Laki-laki
78 25,5
2 Perempuan
228 74,5
Jumlah 306
100
Sumber: Kantor Kepala Desa Pollung Tahun 2006
Berdasarkan tabel 2.8 di atas, dapat dilihat bahwa jumlah penduduk yang merantau didominasi oleh perempuan dengan jumlah 228 jiwa yaitu 74,5 .
Universitas Sumatera Utara
92 Sementara laki-laki hanya 78 jiwa yaitu 25,5 . Berdasarkan jumlah yang
merantau dapat dinyatakan bahwa anak perempuan lebih banyak dibanding anak laki-laki.
Anak perempuan yang lebih banyak merantau dari anak laki-laki. Alasan peneliti mengatakannya adalah saat melakukan penelitian, peneliti melihat di desa
Pollung tersebut kebanyakan adalah anak laki-laki. Para orang tua mengatakan, bahwa anak anak perempuannya yang tinggal di desa, hanya yang masih sekolah.
Anak perempuan sudah merantau sedangkan, anak laki-laki memiliki kebiasaan santai di kedai dan jarang sekali ikut bekerja ke ladang membantu orang tua,
seperti yang ada pada gambar di bawah ini.
Gambar 4.3. Laki-laki yang sedang Minum sambil Menonton di Kedai Saat melakukan wawancara, informan mengatakan bahwa anak
perempuannya rata-rata merantau dan tidak ada yang mau lagi tinggal di desa. Alasan mereka merantau adalah supaya memperbaiki hidup dan dapat
menghasilkan uang dengan jerih payah sendiri. Alasan yang lain ialah, supaya tidak terlalu tergantung pada keluarga dan dapat membantu orang tua sebelum
menikah.
Universitas Sumatera Utara
93 Penulis juga mewawancarai anak perempuan yang merantau yang
kebetulan pulang kampung dan menanyakan alasannya merantau. Erni Lumban Gaol 21 merupakan salah satu informan yang mengatakan karena dia ingin
menunjukkan pada keluarga bahwa dia dapat mencari uang dengan ilmu yang dia miliki dan dengan usaha sendiri tanpa membebani orang tua dalam arti tidak
mengharapkan uang pemberian dari orang tua lagi dan berusaha supaya mandiri. Mega Banjar Nahor 24 juga mengatakan bahwa dia ingin membantu orang
tuanya dan menyenangkan hati orang tuanya sebelum dia menikah. Anak perempuan berniat untuk membahagiakan orang tuanya sebagai tujuan utama.
4.4.2. Perempuan Telah Berpendidikan
