d. MachineMaterial
Pengelolaan logistik di ruangan dikelola secara sentralisasi, yaitu kepala ruangan membuat daftar obat yang ingin diajukan kepada sarana medis di bawah
wakil direktur. Pengajuan logistik sarana maupun prasarana ruangan ini dilakukan secara periodik misalnya pertahun sekali. Untuk pengajuan logistik
bahan habis pakai seperti plester, alkohol, bethadine dan sebagainya dilakukan dengan membuat permohonan amprahan ke apotik rumah sakit saat barang-barang
tersebut diperlukan. Pengelolaan machine dan material di Ruang IIIMelati I sebagai berikut :
1 Penggunaan alat tenun, seperti laken, selimut, sarung dan bantal disediakan oleh rumah sakit. Penggantian alat-alat tenun dilakukan
setiap hari pada shift pagi dikondisikan. Pencucian alat tenun dilakukan secara sentralisasi di ruang loundry, ruangan hanya mengantar alat
tenun yang kotor. Penyimpanan alat tenun dilakukan secara baik, yaitu disimpan dalam lemari.
2 Perawatan untuk alat istrumen seperti pinset, gunting, klem dan lain- lain tidak dicuci dan tidak disterilkan setiap akan digunakan dan selesai
digunakan. 3 Perawatan untuk alat rumah tangga seperti tempat tidur dilakukan
dengan perbaikan bila terjadi kerusakan, sedangkan untuk bantal, tilam dan lainnya disimpan di gudang.
4 Alat pencatatan dan pelaporan seperti buku rawatan, buku visite, buku ekspedisi, buku pemeriksaan penunjang, buku injeksi, buku operan alat
Universitas Sumatera Utara
dan operan oksigen, jadwal dinas dan status pasien telah dikelola dengan baik.
5 Ruangan belum memiliki wastafel bagi perawat untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan keperawatan guna mencegah
infeksi nosokomial. 6 Suasana Ruang III juga belum ditata dengan baik sesuai dengan
ruangan bernuansa anak sehingga menimbulkan suasana yang tidak nyaman bagi pasien anak
7 Ruangan juga belum memiliki fasilitas ruangan khusus untuk terapi bermain anak yang dapat mendukung proses penyembuhan anak dan
menghindari stres psikologis yang dialami anak karena hospitalisasi. 8 Ruangan belum memiliki tempat untuk pemisahan pasien anak yang
menderita penyakit infeksi atau non infeksi. Semua pasien digabung dalam satu ruangan.
Universitas Sumatera Utara
2. Analisa SWOT a. Man