Ancaman Masuk Pendatang Baru Persaingan Sesama Perusahaan Dalam Industri

Competitive Strategy yang menganalisis persaingan bisnis berdasarkan lima aspek kekuatan bersaing dan R. E Freeman yang merekomendasikan aspek keenam untuk melengkapinya, meliputi a Ancaman Masuk Pendatang Baru, b Persaingan Sesama Perusahaan Dalam Industri, c Persaingan Sesama Perusahaan Dalam Industri, d Kekuatan tawar-Menawar Pembeli, e Kekuatan Tawar- Menawar Pemasok dan f Pengaruh Kekuatan Stakeholder Lainnya. Gambaran tentang konsep Competitive Strategy dapat dilihat dalam Gambar 1. Ancaman masuknya pendatang baru Pengaruh kekuatan Stakeholder lainnya Kekuatan tawar Menawar pembeli Kekuatan tawar menawar pemasok Ancaman produk pengganti Gambar 1. Konsep Competitive Strategy Michael R. Porter Umar, 2003

a. Ancaman Masuk Pendatang Baru

Masuknya perusahaan sebagai pendatang baru akan menimbulkan sejumlah implikasi bagi perusahaan yang sudah ada, misalnya kapasitas menjadi bertambah, terjadinya perebutan pangsa pasar, serta perebutan sumber daya produksi yang Pendatang Baru Potensial Para Pesaing Industri Persaingan Antara Perusahaan Yang Ada Pemasok Pembeli Produk Pengganti Stakeholders terbatas. Kondisi seperti ini menimbulkan ancaman bagi perusahaan yang telah ada. Ada beberapa faktor penghambat pendatang baru untuk masuk ke dalam suatu industri yang sering disebut dengan hambatan masuk. Faktor-faktor hambatan masuk yang dimaksud adalah skala ekonomi, diferensiasi produk, kecukupan modal, biaya peralihan, akses ke saluran distribusi, ketidakunggulan biaya independen dan peraturan pemerintah.

b. Persaingan Sesama Perusahaan Dalam Industri

Persaingan dalam industri akan mempengaruhi kebijakan dan kinerja perusahaan. Dalam situasi persaingan yang oligopoly, perusahaan mempunyai kekuatan yang cukup besar untuk mempengaruhi pasar. Sedangkan, dalam pasar persaingan sempurna, biasanya akan memaksa perusahaan menjadi follower termasuk dalam hal harga produk. Menurut Porter, tingkat persaingan itu dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu jumlah kompetitor, tingkat pertumbuhan industri, karakteristik produk, biaya tetap yang besar, kapasitas dan hambatan keluar.

c. Ancaman Dari Produk Pengganti