Opera Peking Teater Tradisi di Asia

Bab 9 - Apresiasi Karya Seni Teater 103

hewanfabel, dengan mengeksplorasi musik yang bernuansa peperangan. Riasan dan kostum yang rumit mengidentifikasi karakter dengan tujuan memudahkan penonton me- ngenal karakter suatu tokoh. Kamu sudah mendapat gambaran tentang teater Kabuki, drama klasik Noh, dan Opera Peking. Sekarang tugasmu sebagai berikut. 1. Mengidentifikasi dan membuat ulasan tentang sejarah perkembangan teater tradisional dan modern di salah satu negara lain di Asia 2. Kamu bisa mencari sumber di perpustakaan sekolah, internet, ataupun surat kabar 3. Setelah selesai, kumpulkan tugasmu pada guru pengampu

B. Keunikan dan Pesan Moral Teater Mancanegara di Asia

Siswa diharapkan mampu mengapresiasi keunikan dan pesan moral teater. Banyak agama yang memberikan kontribusinya pada teater Asia. Di Asia Selatan dan Asia Tenggara, mayoritas agamanya Hindu dan Buddha. Epik agama Hindu, Mahabarata dan Ramayana yang bercerita mengenai dewa, seperti Krishna dan Rama, serta pahlawan seperti Arjuna, telah diadaptasi dalam bentuk teater untuk beberapa negara dalam wilayah tersebut. Jataka, cerita rakyat agama Buddha, menceritakan tentang kehi- dupan masa lalu Buddha, juga banyak diadaptasi secara teatrikal. Di Asia Timur, Budha Mahayana, Taoisme, dan Shinto merupakan agama yang banyak dianut dan memiliki arti penting. Drama Asia timur seringkali meng- angkat konflik mengenai keetisan atau kesusilaan, serta lebih terfokus pada kehidupan setelah kematian daripada kandungan ajaran suatu agama.

1. Keunikan Teater Mancanegara di Asia

a. Keunikan Pencapaian Keaktoran

Banyak bentuk teater Asia yang mementingkan aktor, yaitu ketika aktor bisa bermain bagus setelah melewati proses latihan yang lama. Latihan diperlukan mulai sejak kecil. Murid belajar tentang teknik per- Sumber: Encart a Encyclopedia 2006 Gambar 9.4 Salah satu adegan Opera Peking. Seni Teater SMPMTs Kelas IX 104 tunjukan dari guru yang ahli selama bertahun-tahun sebelum men- dekati naskah atau tampil dalam suatu pertunjukan. Sebagai contoh, dalam proses latihan untuk sendratari India yang dikenal dengan nama kathakali, akan kita temukan semacam pijatan yang sangat menyakitkan, untuk mendapatkan tubuh yang lentur. Para penari juga harus memiliki kekuatan pada mata, mulut, dan ekspresi muka dan sekitar 600 gerak tangan yang mengan- dung makna tertentu. Karena sebuah pertunjukan diangkat ber- dasarkan ketentuan dan adat yang berlaku, mereka memperkuat komunitas mereka dengan menampilkan sikap kekeluargaan, memasya- rakat, dan berbagi warisan budaya.

b. Keunikan Kemunculannya

Seperti dijelaskan kemunculan teater di Asia banyak terpengaruh pada segi agama dan religiusitas. Beberapa agama memberikan kontri- businya pada teater di Asia, seperti epik agama Hindu, memunculkan cerita Mahabarata dan Ramayana untuk dipentaskan ke panggung seperti wayang orang di Jawa dan kesenian-kesenian di India. Di Jepang, Zen Buddhism, memunculkan bentuk teater Noh.

c. Keunikan Kostum

Kostum yang digunakan pada teater tradisional mancanegara di Asia adalah kostum yang elegan dengan perpaduan warna yang cerah dan glamour. Dengan asesori yang banyak dan sangat mencolok bahkan terkesan berlebihan. Lihat saja kostum teater tradisional mancanegara di bawah ini. Gambar 9.6 Kabuki. Gambar 9.7 Kostum Opera Peking. Sedangkan di Asia, pertunjukan sejenis sendratari topeng dan opera musikal sung, danced, spoken opera, yaitu opera yang terdiri atas tarian, nyanyian, dan komunikasi verbal menjadi sangat umum.

2. Pesan Moral Teater Mancanegara di Asia

Seperti dijelaskan di depan bahwa banyak agama yang memberikan kontribusinya pada teater Asia. Di Asia Selatan dan Asia Tenggara, mayo- ritas agamanya Hindu dan Buddha. Pada agama Buddha kita mengenal Sumber: Encart a Encyclopedia 2006 Sumber: Encart a Encyclopedia 2006 Gambar 9.5 Pemain Kathakali.