40
Desa Wonokromo terletak 60 meter di atas permukaan laut dan curah hujannya 200300 mmtahun. Bila dilihat dari topografinya, desa ini termasuk
dalam kategori dataran rendah dan suhunya berkisar antara 21-34 derajat celcius. Desa Wonokromo dilalui oleh dua buah sungai yang cukup besar, yaitu
Sungai Gajah Wong dan Sungai Code dan satu buah sungai kecil yaitu Sungai Belik.
4.2. Kependudukan
Jumlah penduduk Desa Wonokromo menurut data yang dibuat pada tahun 2003 adalah 9.963 jiwa, yang terdiri atas 2.947 jiwa laki-laki dan 5.016 jiwa
perempuan. Adapun kepadatannya sekitar 1.500 jiwa perkilometer. Data mengenai komposisi umur dan jenis kelamin dapat dilihat dalam tabel 2 dan
piramid berikut ini.
Tabel.2:Jumlah Penduduk Desa Wonokromo Menurut Umur dan Jenis K elamin pada Tahun 2003
Jenis Kelamin No.
Golongan Umur Laki-laki
Perempuan Jumlah
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
9. 10.
11. 12.
13. 0 – 1 tahun
2 – 4 tahun 5 – 6 tahun
7 – 12 tahun 13-15 tahun
16-18 tahun 19-25 tahun
26-35 tahun 36-45 tahun
46-50 tahun 51-60 tahun
61-75 tahun 75 tahun
57 249
495 363
250 516
563 1.318
481 365
169 66
55 75
258 550
434 255
520 576
1.216 490
350 178
75 39
132 507
1.045 797
505 1.036
1.139 2.534
971 715
347 141
94 JUMLAH
4.947 5.016
9.963
Sumber: Data Desa Wonokromo Nopember 2004
41
Penghitungan rasio jenis kelamin diperoleh angka 98,62 persen mendekati 100 persen. Artinya, jumlah penduduk laki-laki hampir sama dengan
jumlah penduduk perempuan. Seperti halnya dikemukakan Rusli dkk. 2004:15, bila rasio jenis kelamin sebesar 100, berarti jumlah penduduk laki-laki sama
dengan jumlah penduduk perempuan. Dari data di atas diketahui bahwa jumlah penduduk yang berusia 16 -60
tahun usia kerja adalah 6.742 jiwa 67,67 persen. Dari jumlah tersebut yang terserap dalam lapangan kerja sebesar 4.850 jiwa, sisanya belum atau tidak
mendapatkan pekerjaan. Perbandingan antara penduduk yang bekerja dan penduduk yang tidak atau belum bekerja adalah 5 banding 4 dihitung dari total
usia kerja. Menurut Rusli et al 2004:15 Rasio Beban Tanggungan RBT adalah
perbandingan antara jumlah penduduk yang digolongkan bukan usia produktif bukan usia kerja terhadap jumlah penduduk usia produktif usia kerja. Karena
data yang tersedia di desa penggolongan umurnya sesuai dengan jenjang pendidikan dan usia pensiun, maka dalam penghitungan RBT usia produktif
dimulai dari umur 16 hingga 60 tahun. Dari perhitungan RBT diperoleh angka 47. Artinya, setiap 100 orang usia produktif menanggung 47 orang usia non
produktif. Menurut Rusli et al 2004:24 penduduk struktur muda adalah bila jumlah
penduduk yang berusia kurang dari 15 tahun lebih dari 40 persen dan jumlah penduduk yang berumur lebih dari 65 tahun kurang dari persen. Sementara
penduduk struktur tua bila jumlah penduduk yang kurang 15 tahun kurang dari 30 persen dan yang berusia lebih dari 65 tahun lebih dari 10 persen. Struktur Umur
penduduk Desa Wonokromo cenderung termasuk dalam struktur penduduk muda dan, karena penduduk yang berusia kurang dari 15 tahun ada 28,97
persen dan penduduk yang berusia 61 tahun interval umur dalam data profil desa dimulai pada usia 61 dan bukan 65 tahun ke atas ada 2,3 persen jauh di
bawah 5 persen. Disamping itu dari perhitungan median, diperoleh bahwa umur median terletak kurang lebih pada usia 16-18. Oleh karena penduduk Desa
Wonokromo dapat dikategorikan dalam struktur umur muda.
42
Angka kelahiran pada tahun 2003 yang ada di Desa Wonokromo adalah 18 orang laki-laki dan 24 orang perempuan. Sementara angka kematiannya
adalah 12 orang laki-laki dan lima orang perempuan. Bila melihat data yang dibuat pada tahun 2003 tersebut, maka angka kelahirannya lebih besar dari
angka kematiannya. Mobilitas penduduk yang ada di desa Wonokromo ditunjukkan pada data
berikut ini. Jumlah penduduk yang datang ada 16 orang laki-laki dan 14 perempuan. Jumlah penduduk yang pergipindah ada 17 orang laki -laki dan 13
orang perempuan. Data ini menunjukkan bahwa perbandingan antara jumlah penduduk yang datang dan pergipindah seimbang. Mobilitas penduduk yang
bersifat non permanen juga terjadi di desa Wonokromo, yaitu komutasi. Setiap pagi penduduk Desa Wonokromo yang berprofesi sebagai buruh bangunan dan
buruh pabrik pergi ke kota yang jaraknya sekitar 10 km untuk bekerja dan kembali pulang pada sore harinya dengan mengendarai sepeda. Jumlah mereka
mencapai ribuan orang dan mendapatkan upah setiap hari Sabtu. Tingkat pendidikan masyarakat desa Wonokromo relatif bagus bila
dibandingkan dengan desa-desa lain di sekitarnya. Hal ini antara lain disebabkan oleh kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan dan
tersedianya sarana sekolah dari TK hingga SLTA. Bahkan baru-baru ini berdiri satu Perguruan Tinggi Swasta yang bernama Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Islam. Da ta tentang tingkat pendidikan penduduk Desa Wonokromo dapat dillihat pada tabel berikut ini.
Tabel.3:Jumlah Penduduk Desa Wonokromo Berdasarkan Tingkat Pendidikan pada Tahun 2004
No. Tingkat Pendidikan
Jumlah 1.
2. 3.
4. 5.
6. 7.
Tidak tamat SD Tamat SD
Tamat SLTP Tamat SLTA
Tamat Akademi D1-D3 Sarjana
S-2S-3 764
2.489 1.210
1.176 228
23 3
Jumlah 5890
Sumber: DataDesa Wonokromo Nopember 2004
43
Data di atas menunjukkan bahwa jumlah pali ng besar adalah tamatan SD. Namun demikian, sebagian besar generasi mudanya adalah tamatan SLTP dan
SLTA. Dari hasil wawancara dengan salah seorang anggota masyarakat diperoleh informasi bahwa, meskipun pendapatan orang tua yang berprofesi
sebagai buruh sa ngat rendah, mereka berusaha menyekolahkan anak-anak mereka sampai minimal SLTA. Penghasilan yang sedikit tidak menghambat
mereka untuk menyekolahkan anak-anak mereka. Pola hidup sederhana prihatin mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagian penghasilan
disisihkan untuk ditabung dalam bentuk emas atau membeli hewan ternak yang dapat dijual ketika membutuhkan uang untuk biaya sekolah anak-anak mereka.
Kesadaran akan pendidikan yang dimiliki Desa Wonokromo membawa dampak positip bagi peningkatan Sumber Daya Manusia. Namun, di sisi lain
menimbulkan persoalan baru, yaitu meningkatnya jumlah pengangguran yang tidak terserap oleh lapangan kerja yang ada. Banyak tamatan SLTA bahkan
Sarjana yang mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan. Data yang ada dalam Profil Desa Wonokromo menunjukkan bahwa jumlah penduduk usia usia
kerja ada 6.742 orang, penduduk usia kerja yang sudah bekerja ada 4.850 orang dan jumlah penduduk usia kerja yang belum bekerja ada 1892 orang. Dari
data tersebut dapat diperoleh angka Reit Pengangguran, yaitu sebesar 28,06 persen.
4.3. Sistem Ekonomi