1.5. Sistematika Penulisan Tugas Sarjana
Sistematika penulisan laporan bertujuan untuk mempermudah dalam menyusun dan mempelajari bagian-bagian dari seluruh rangkaian penelitian.
Sistematika penulisan laporan hasil penelitian ini adalah: BAB I Pendahuluan. Pada bagian pendahuluan dijelaskan mengenai masalah
kualitas pelet yang dihasilkan dimana pelet yang gagal terbentuk lebih dari 10 sehingga perlu dilakukan penelitian untuk meminimalkan masalah ini
menggunakan metode eksperimen taguchi dan FMEA dengan menggunakan asumsi dan batasan tertentu.
BAB II Gambaran umum perusahaan. PT. Salix Bintama Prima merupakan perusahaan berstatus PMDN Penanaman Modal Dalam Negeri. Produk yang
dihasilkan adalah rubber wood pellet dan mix wood pellet. Proses produksi menggunakan sistem semi otomatis. PT. Salix Bintama Prima memiliki struktur
organisasi lini fungsional dan berproduksi 2 shift setiap harinya. BAB III Landasan teori. Teori pendukung yang digunakan adalah teori
mengenai rekayasa kualitas, sampling, Seven Tools, Desain Eksperimen, Taguchi dan FMEA.
BAB IV Metodologi penelitian. Penelitian dilakukan menggunakan metode Seven Tools, Taguchi dan FMEA. Penyebab terjadinya masalah kualitas
diidentifikasi menggunakan seven tools. Faktor-faktor yang diidentifikasi sebagai penyebab masalah kecacatan akan dilibatkan sebagai variabel dalam eksperimen
taguchi. Eksperimen taguchi dilakukan untuk mendapatkan nilai variabel agar
proses dapat menghasilkan produk dan mencapai nilai target kualitas. Agar nilai variabel yang baru dapat tercapai maka digunakan metode FMEA dengan
mengeleminasi penyebab nilai variabel yang gagal tercapai berdasarkan resikonya.
BAB V Pengumpulan dan pengolahan data berisi data primer hasil pengumpulan data menggunakan lembar Check sheet selama bulan Oktober 2014.
Data primer diolah menggunakan metode seven tools untuk mengidentifikasi penyebab kecacatan. Penyebab kecacatan dipisahkan menjadi faktor noise dan
faktor kontrol untuk selanjutnya dilibatkan sebagai variabel dalam eksperimen taguchi. Hasil eksperimen taguchi diolah melalui perhitungan pengaruhefek
faktor berdasarkan rata-rata dan signal to noise ratio SNR untuk mengetahui kekuatan respon variabel. Perhitungan analsis varians berdasarkan rata-rata dan
SNR untuk mengetahui kontribusi faktor. Melakukan strategi polling up, perhitungan interval kepercayaan dan eksperimen konfirmasi. Kegagalan yang
menyebabkan tidak tercapainya nilai faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kualitas dianalisis menggunakan FMEA. Kuisioner delphi digunakan untuk
mengidentifikasi penyebab kegagalan, tindakan kontrol serta penanggulangan dan pembobotan severity, occurrence, dan detection. Tindakan perbaikan yang utama
berdasarkan faktor resiko selanjutnya ditentukan sebagai langkah akhir FMEA. BAB VI Analisis dan pembahasan hasil pengolahan dilakukan dengan
membandingkan kondisi di lapangan dengan hasil penelitian. Pada analisis dan pembahasan hasil juga diberikan usulan tindakan korektif yang harus dilakukan
untuk mengatasi masalah yang diidentifikasi.