Seven Tools Metode Pengolahan Data
dan faktor gangguan adalah faktor yang tidak bisa diatur atau bila diatur akan membutuhkan biaya yang tinggi.
i. Penentuan jumlah level dan nilai level faktor. Semakin banyak level yang diteliti maka hasil eksperimen akan semakin
akurat tetapi ongkos eksperimen juga akan semakin tinggi. j. Perhitungan derajad kebebasan.
Menghitung jumlah minimum esperimen yang harus dilakukan. k. Pemilihan matriks ortogonal.
Pemilihan matriks ortogonal yang sesuai tergantung kepada nilai faktor dan interaksi yang diharapkan dan nilai level tiap-tiap faktor.
l. Penempatan kolom untuk faktor dan interaksi ke dalam matriks ortogonal menggunakan grafik linier.
5. Tahap pelaksanaan eksperimen. 3. Jumlah replikasi.
Replikasi adalah pengulangan untuk perlakuan yang sama dalam suatu percobaan dengan kondisi yang sama untuk memperoleh ketelitian yang
lebih tinggi. 4. Randomisasi.
Pengacakan urutan percobaan randomisasi untuk menjadikan pengujian tersebut valid dengan menghilangkan sifat bias.
6. Tahap analisa. 5. Analisis varians taguchi.
Analisis ini merupakan teknik menganalisis dengan menguraikan seluruh
total variansi atas bagian-bagian yang diteliti. Pengklasifikasian hasil- hasil percobaan secara statistik sesuai dengan sumber-sumber variasi.
Analisis varians digunakan untuk mengidentifikasi kontribusi faktor sehingga akurasi perkiraan model dapat dilakukan.
6. Uji F Pembuktian adanya perbedaan perlakuan dan pengaruh faktor dalam
percobaan dilakukan dengan menggunakan uji hipotesa F. 7.
Strategi pooling up Strategi pooling up dirancang taguchi untuk mengestimasi varians error
pada analisis varians. 8. Rasio SN
Rasio SN Signal-To-Noise digunakan untuk memilih faktor-faktor yang memiliki kontribusi pada pengurangan variasi suatu respon. Rasio SN
merupakan rancangan untuk transformasi pengulangan data ke dalam suatu nilai yang merupakan ukuran variasi yang timbul yaitu semakin
kecil, semakin baik. 9. Eksperimen Konfirmasi
Pelaksanaan ulang eksperimen dengan menggunakan faktor-faktor yang berpengaruh.