Deskripsi Populasi dan Penentuan

84 FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG ISSN 2502-8723 130, populasi adalah keseluruhan dari subjek penelitian. Adapun populasi yang dijadikan objek penelitian adalah Siswa Taman Kanak- Kanak Nurul Amin Kabupaten Sampang sejumlah 15 siswa. Alasan memilih populasi tersebut adalah sebagai berikut: a. Siswa tersebut perlu mendapatkan perhatian, pembinaan, dan pendampingan. Penelitian ini sebagai upaya perhatian, pembinaan, dan pendampingan untuk kemajuan.

2. Penentuan Sampel

Dalam suatu penelitian ilmiah, sampel merupakan wakil sekelompok dari suatu populasi, artinya dalam menentukan sampel harus mencerminkan wujud dari suatu populasi. Sugiyono 2009: 81 mengatakan bahwa: ‖sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.‖ Untuk menentukan sampel, maka teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Proportional Random Sampling, yaitu pengambilan subyek dari setiap strata atau wilayah ditentukan seimbang atau sebanding dengan banyaknya subyek dalam masing-masing strata atau wilayah Arikunto, 2006: 139. Adapun besar sampel dalam penelitian ini adalah 5 orang siswa atau 20 dari populasi yang dianggap dapat mewakili keseluruhan siswa di salah satu Taman Kanak-Kanak Nurul Amin Kabupaten Sampang yang berjumlah sebanyak 25 siswa.

3. Metode Pengumpulan Data

Adapun metode yang dipakai adalah metode tes, yaitu berupa naskah soalinstrumen post test, metode interview wawancara, dan dokumentasi.

1. Tes

Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan atau alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Metode tes ini berupa post test tes akhir pelajaran digunakan untuk memperoleh informasi tentang kemampuan belajar siswa perkembangan motorik halus baik di kelas eksperimen maupun di kelas kontrol.

2. Interview wawancara

Wawancara dapat dilakukan secara terstruktur maupun tidak terstruktur dan dapat dilakukan melalui tatap muka face to face maupun dengan menggunakan telepon. Dalam penelitian ini teknik wawancara dilakukan melalui tatap muka dengan kepala, guru pengajar, dan siswa Taman Kanak-Kanak di Kabupaten Sampang. 85 FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG ISSN 2502-8723 Agar hasil wawancara dapat terekam dengan baik, dan peneliti memiliki bukti telah melakukan wawancara kepada informan atau sumber data, maka diperlukan bantuan alat-alat wawancara, misalnya buku catatan, tape recorder, dan kamera. Dalam pelaksanaan digunakan buku catatan sebagai alat wawancara.

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan transkrip, buku, surat kabar, majalah, prestasi, notulen rapat, leger, agenda, dan sebagainya Arikunto, 2006: 206. Metode dokumentasi dalam penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan data sekolah, baik yang bersifat umum maupun yang bersifat khusus.

4. Metode Analisis Data

Untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis yang diajukan yaitu menguji perbedaan mean kemampuan hasil belajar post-test berupa kemampuan motorik halus dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sehingga akan diketahui ada tidaknya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap prestasi belajar hasil belajar Bercerita maka akan mengunakan uji-t t- test dengan rumus sebagai berikut: Keterangan: 1 x : Nilai rata-rata hasil Post-test pada kelompok eksperimen 2 x : Nilai rata-rata hasil Post-test pada kelompok kontrol 2 1 s : Jumlah kuadrat simpangan kelompok kelas eksperimen 2 2 s : Jumlah kuadrat simpangan kelompok kelas kontrol 1 n : Jumlah sampel kelompok kelas eksperimen 2 n : Jumlah sampel kelompok kelas kontrol t : Nilai koefisien t- test dk : Derajat kebebasan kriteria pengujian hipotesis terhadap t tabel

C. ANALISIS DATA 1. Penyajian Data

1.1 Tahap Penyajian Setelah data yang diperoleh mulai dari pembukaan sampai penutupan, langkah berikutnya data tersebut disajikan dalam bentuk tabel. Hal ini bertujuan untuk memudahkan analisis. Tabel yang akan dipaparkan meliputi tabel 4.1 adalah berupa hasil perolehan sampel penelitian untuk kelompok eksperimen X 1 sebanyak 20 siswa Taman Kanak-Kanak Sampang yang diacak dengan teknik proportional random sampling. Tabel 4.2 adalah berupa hasil perolehan sampel penelitian untuk kelompok kontrol X 2 sebanyak 20 siswa dari salah satu Taman Kanak-Kanak Sampang yang diacak dengan teknik proportional random sampling. Tabel 4.3 adalah Daftar Nama dan Nilai Hasil Post Tes Prestasi Belajar kelompok eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Tabel 4.4 adalah daftar nama dan nilai hasil post tes prestasi belajar kelompok kontrol tanpa menggunakan model pembelajaran 2 2 1    n n dk 2 2 2 1 2 1 2 1 n s n s x x t    Sugiyono, 2009: 197