TANAMAN PERKEBUNAN PLANTATIONS Tarif pajak Tax rates

PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 Dinyatakan dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 AND 2010 Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated Halaman - 61 - Page 15. ASET KERJA SAMA OPERASI 15. JOINT OPERATION ASSETS 2011 Pada awal tahun At beginning of year Penambahan Additions Penghapusan Write off Reklasifikasi Reclassifications Entitas anak baruNew subsidiary Lain-lain Others Pada akhir tahun At end of year Harga perolehan 1,284 - 2 203 - 77 1,408 Acquisition cost Aset dalam penyelesaian 131 433 - 193 1,212 - 1,583 Assets under construction Akumulasi penyusutan 74 32 1 - - - 105 Accumulated depreciation Nilai buku bersih 1,341 2,886 Net book value 2010 Pada awal tahun At beginning of year Penambahan Additions Penghapusan Write off Reklasifikasi Reclassifications Pada akhir tahun At end of year Harga perolehan 1,108 5 6 177 1,284 Acquisition cost Aset dalam penyelesaian 113 197 - 179 131 Assets under construction Akumulasi penyusutan 41 36 3 - 74 Accumulated depreciation Nilai buku bersih 1,180 1,341 Net book value Aset kerja sama operasi merupakan aset jalan tol. Hak konsesi jalan tol yang diperoleh PT Marga Harjaya Infrastruktur dan PT Marga Mandalasakti, entitas anak tidak langsung, masing-masing berlaku sampai dengan tahun 2045 dan 2047. Joint operation assets are toll road assets. The toll road concession rights which are obtained by PT Marga Harjaya Infrastruktur and PT Marga Mandalasakti, indirect subsidiaries, are valid until 2045 and 2047, respectively. Seluruh penyusutan aset kerja sama operasi dialokasikan ke beban pokok pendapatan. All depreciation of joint operation assets has been allocated to cost of revenue. 16. PINJAMAN JANGKA PENDEK 16. SHORT-TERM BORROWINGS 2011 2010 Pinjaman bank 3,941 3,899 Bank loans Pinjaman sindikasi 700 790 Syndicated loans Cerukan 40 - Overdraft 4,681 4,689 a. Pinjaman bank a. Bank loans 2011 2010 Pihak berelasiRelated party lihat Catatanrefer to Note 33k USD PT Bank Permata Tbk - 18 Pihak ketigaThird parties Rupiah PT Bank Central Asia Tbk 1,051 325 PT Bank Pan Indonesia Tbk 781 738 PT Bank Mizuho Indonesia 360 252 PT Bank OCBC NISP Tbk 350 250 PT Bank Danamon Indonesia Tbk 287 392 Citibank N.A. 250 100 PT Bank Victoria International Tbk 114 - JP Morgan Chase Bank N.A. 110 135 PT Bank Ekonomi Raharja Tbk 100 80 PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 Dinyatakan dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 AND 2010 Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated Halaman - 62 - Page 16. PINJAMAN JANGKA PENDEK lanjutan 16. SHORT-TERM BORROWINGS continued a. Pinjaman bank lanjutan a. Bank loans continued 2011 2010 Pihak ketigaThird parties Rupiah PT Bank BNP Paribas Indonesia 70 100 The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd 50 200 PT Bank Internasional Indonesia Tbk 30 200 PT Bank Rabobank Internasional Indonesia - 200 PT Bank DBS Indonesia - 150 PT Bank CIMB Niaga Tbk - 124 PT Bank Chinatrust Indonesia - 50 Lain-lain masing-masing dibawah Rp 50 miliar 85 58 Others below Rp 50 billion each 3,638 3,354 USD The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd 252 279 The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd - 135 Lain-lain masing-masing dibawah Rp 50 miliar - 56 Others below Rp 50 billion each 252 470 JPY Lain-lain masing-masing dibawah Rp 50 miliar 47 57 Others below Rp 50 billion each SGD United Overseas Bank Ltd 4 - 3,941 3,899 b. Pinjaman sindikasi b. Syndicated loans 2011 2010 Facility agent Rupiah Standard Chartered Bank 700 700 USD Standard Chartered Bank - 90 700 790 Dana yang diperoleh dari pinjaman jangka pendek digunakan untuk modal kerja dan debitur diwajibkan memenuhi kewajiban- kewajiban tertentu, antara lain kewajiban rasio keuangan. The funds received from short-term borrowings are to be used for working capital and the borrowers are required to comply with certain covenants, such as financial ratio covenants.