Wa `in yamsaskallahu bi ḍurrin falā kāsyifa lahu `illā huwa wa `in yuridka
bikhairin falā rādda lifaḍlihi yuṣību bihi man yasyā`u min ʻibādihi wahuwa al-
gafūru ar-raḥīmu ʹDanjika Allah menimpakan suatu bencana kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Danjika Allah menghendaki
kebaikan bagi kamu, maka tidak ada yang dapat menolak karunia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu, kepada siapa yangdikehendaki di antara hamba-hamba-
Nya, Dia Maha Pengampun, Maha Penyayang.
ʹ Q.S.10:107 Pada terjemahan ayat di atas terdapat 2 dua konjungsi subordinatif yaitu:
ʹjikaʹ terdapat sebanyak dua kalimenyatakan makna hubungansyarat yang menghubungkan antara induk kalimat dan anak kalimat seperti berikut: “pada
terjemahan ayat 106” dengan “dan jikaAllah menimpakan suatu bencana kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannyakecuali Dia” dan
menghubungkan antara induk kalimat dan anak kalimat seperti berikut: “Danjika Allah menimpakan suatu bencana kepadamu, maka tidak ada yang dapat
menghilangkannyakecuali Dia” dengan “DanjikaAllah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tidak ada yang dapat menolak karunia-Nya”. Jadi, antara induk
kalimat dan anak kalimat dipisah oleh konjungsi ʹjikaʹ.
c. Subordinatif Tujuan agar Ayat 4
ُﻩُﺪﻴِﻌُﻳ ﱠﻢُﺛ َﻖْﻠَﺨْﻟﺍ ُﺃَﺪْﺒَﻳ ُﻪﱠﻧِﺇ ﺎًّﻘَﺣ ِﷲ َﺪْﻋَﻭ ﺎًﻌﻴِﻤَﺟ ْﻢُﻜُﻌِﺟْﺮَﻣ ِﻪْﻴَﻟِﺇ ِﻝ
ﺍﻮُﻠِﻤَﻋَﻭ ﺍﻮُﻨَﻣﺁ َﻦﻳِﺬﱠﻟﺍ َﻱِﺰْﺠَﻳ َﻥﻭُﺮُﻔْﻜَﻳ ﺍﻮُﻧﺎَﻛ ﺎَﻤِﺑ ٌﻢﻴِﻟَﺃ ٌﺏﺍَﺬَﻋَﻭ ٍﻢﻴِﻤَﺣ ْﻦِﻣ ٌﺏﺍَﺮَﺷ ْﻢُﻬَﻟ ﺍﻭُﺮَﻔَﻛ َﻦﻳِﺬﱠﻟﺍَﻭ ِﻂْﺴِﻘْﻟﺎِﺑ ِﺕﺎَﺤِﻟﺎﱠﺼﻟﺍ
`Ilaihi marji ʻukum jamīʻān waʻdallahi haqqān `innahu yabdau al-khalqa ṡumma
yu ʻīduhu liyajziya al-lażīna `āmanū wa ʻamilū aṣ-ṣāliḥāti bi al-qisṭi wā al-lażīna
kafarū lahum syarābun min ḥamīmin wa ʻażābun `alīmun bimā kānū yakfurūnaʹHanya kepada-Nya kamu semua akan kembali. Itu merupakan janji
Allah yang benar dan pasti. Sesungguhnya Dialah yang memulai penciptaan makhluk
kemudian mengulanginya menghidupkannya kembali setelah
berbangkit, agar Dia memberi balasan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan dengan adil. Sedangkan untuk orang-orang kafir
disediakan minuman air yang mendidih dan siksaan yang pedih karena kekafiran mereka.
ʹ Q.S.10:4 Pada terjemahan ayat di atas terdapat 1 satu konjungsi subordinatif yaitu:
ʹagarʹ menyatakan hubungan makna tujuan yang menghubungkan antara induk kalimat dan anak kalimat seperti berikut: “Sesungguhnya Dialah yang memulai
penciptaan makhluk kemudian mengulanginya menghidupkannya kembali
Universitas Sumatera Utara
setelah berbangkit” dengan “agar Dia memberi balasan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan dengan adil”. Jadi, antara induk kalimat
dan anak kalimat dipisah oleh konjungsi ʹagarʹ.
Ayat 5
َﻝِﺯﺎَﻨَﻣ ُﻩَﺭﱠﺪَﻗَﻭ ﺍًﺭﻮُﻧ َﺮَﻤَﻘْﻟﺍَﻭ ًءﺎَﻴِﺿ َﺲْﻤﱠﺸﻟﺍ َﻞَﻌَﺟ ﻱِﺬﱠﻟﺍ َﻮُﻫ ِﻝ
َﺏﺎَﺴِﺤْﻟﺍَﻭ َﻦﻴِﻨﱢﺴﻟﺍ َﺩَﺪَﻋ ﺍﻮُﻤَﻠْﻌَﺗ َﻥﻮُﻤَﻠْﻌَﻳ ٍﻡْﻮَﻘِﻟ ِﺕﺎَﻳﻵﺍ ُﻞﱢﺼَﻔُﻳ ﱢﻖَﺤْﻟﺎِﺑ ﱠﻻِﺇ َﻚِﻟَﺫ ُﷲ َﻖَﻠَﺧ ﺎَﻣ
Huwa al-la żī jaʻala asy-syamsa ḍiyā`an wa al-qamara nūrān waqaddarahu
manāzila litaʻlamū ʻadada as-sinīna wa al-ḥisāba mā khalaqallahu żalika `illā bil haqqi yufa
ṣṣhilu al-`āyāti liqaumin yaʻlamūna ʹDialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya, dan Dialah yang menetapkan tempat-tempat
orbitnya, agar kamu mengetahui bilangan tahun, dan perhitungan waktu. Allah tidak menciptakan demikian itu melainkandengan benar. Dia menjelaskan tanda-
tanda kebesaran-Nya kepada orang-orang yang mengetahui. ʹ Q.S.10:5
Pada terjemahan ayat di atas terdapat 1 satu konjungsi subordinatif yaitu: ʹagarʹ menyatakan makna hubungan tujuanyang menghubungkan antara induk
kalimat anak kalimat seperti berikut: “dan Dialah yang menetapkan tempat- tempat orbitnya” dengan “agar kamu mengetahui bilangan tahun, dan perhitungan
waktu”.
Jadi, antara induk kalimat dan anak kalimat dipisah oleh konjungsi ʹagarʹ.
Ayat 67
َﻞْﻴﱠﻠﻟﺍ ُﻢُﻜَﻟ َﻞَﻌَﺟ ﻱِﺬﱠﻟﺍ َﻮُﻫ ِﻝ
َﻥﻮُﻌَﻤْﺴَﻳ ٍﻡْﻮَﻘِﻟ ٍﺕﺎَﻳ ِﻵ َﻚِﻟَﺫ ﻲِﻓ ﱠﻥِﺇ ﺍًﺮِﺼْﺒُﻣ َﺭﺎَﻬﱠﻨﻟﺍَﻭ ِﻪﻴِﻓ ﺍﻮُﻨُﻜْﺴَﺗ
Huwa al-la żī jaʻala lakumu al-laila litaskunū fīhi wa an-nahāra mubṣirān `inna
fī żalika li-`āyātin liqaumin yasmaʻūna ʹDialah yang menjadikan malam bagimu agar kamu beristirahat padanya dan menjadikan siang terang benderang.
Sungguh, yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi orang- orang yang mendengar.
ʹ Q.S.10:67 Pada terjemahan ayat di atas terdapat 1 satu konjungsi subordinatif yaitu:
ʹagarʹ menyatakan makna hubungan tujuan yang menghubungkan antara induk kalimat dan anak kalimat seperti berikut: “Dialah yang menjadikan malam
bagimu” dengan “agar kamu beristirahat padanya”. Jadi, antara induk kalimat dan anak kalimat dipisah oleh konjungsi
ʹagarʹ.
Ayat 72
ُﺕْﺮِﻣُﺃَﻭ ِﷲ ﻰَﻠَﻋ ﱠﻻِﺇ َﻱِﺮْﺟَﺃ ْﻥِﺇ ٍﺮْﺟَﺃ ْﻦِﻣ ْﻢُﻜُﺘْﻟَﺄَﺳ ﺎَﻤَﻓ ْﻢُﺘْﻴﱠﻟَﻮَﺗ ْﻥِﺈَﻓ ْﻥَﺃ
َﻦﻴِﻤِﻠْﺴُﻤْﻟﺍ َﻦِﻣ َﻥﻮُﻛَﺃ
Universitas Sumatera Utara
Fa`in tawallaitum famā sa`ltukum min ajrin `in `ajriya `ilā ʻalallahi wa `umirtu
`an ` akūna mina al-muslimīna ʹMakajika kamu berpaling dari peringatanku,
aku tidak meminta imbalan sedikit pun darimu. Imbalanku tidak lain hanyalah dari Allah, dan aku diperintah agar termasuk golongan orang-orang mukmin
berserah diri. ʹ Q.S.10:72
Pada terjemahan ayat di atas terdapat 1 satu konjungsi subordinatif yaitu: ʹagarʹmenyatakan makna hubungantujuan yang menghubungkan antara induk
kalimat dan anak kalimat seperti berikut: “imbalanku tidak lain hanyalah dari Allah, dan aku diperintah” dengan “termasuk golongan orang-orang mukmin
berserah diri”. Jadi, antara induk kalimat dan anak kalimat dipisah oleh konjungsi
ʹagarʹ.
Ayat 92
َﻚِﻧَﺪَﺒِﺑ َﻚﻴﱢﺠَﻨُﻧ َﻡْﻮَﻴْﻟﺎَﻓ ِﻝ
َﻥﻮُﻠِﻓﺎَﻐَﻟ ﺎَﻨِﺗﺎَﻳﺁ ْﻦَﻋ ِﺱﺎﱠﻨﻟﺍ َﻦِﻣ ﺍًﺮﻴِﺜَﻛ ﱠﻥِﺇَﻭ ًﺔَﻳﺁ َﻚَﻔْﻠَﺧ ْﻦَﻤِﻟ َﻥﻮُﻜَﺗ
Fal yauma nunajjīka bibadanika litakūna liman khalfaka āyatan wa `inna ka
ṡīran mina an-nāsi ʻan `āyātinā lagāfilūna ʹMaka pada hari ini Kami
selamatkan jasadmu agarengkau dapat pelajaran bagi orang-orang yang datang setelah-mu, tetapi kebanyakan dari manusia tidak mengindahkan tanda-tanda
kekuasaan Kami. ʹ Q.S.10:92
Pada terjemahan ayat di atas terdapat 1 satu konjungsi subordinatif yaitu: ʹagarʹmenyatakan makna hubungan tujuan yang menghubungkan antara induk
kalimat dan anak kalimat seperti berikut: “Maka pada hari ini Kami selamatkan jasadmu” dengan “agarengkau dapat pelajaran bagi orang-orang yang datang
setelah-mu”. Jadi, antara induk kalimat dan anak kalimat dipisah oleh konjungsi ʹagarʹ.
Ayat 99
َﺱﺎﱠﻨﻟﺍ ُﻩِﺮْﻜُﺗ َﺖْﻧَﺄَﻓَﺃ ﺎًﻌﻴِﻤَﺟ ْﻢُﻬﱡﻠُﻛ ِﺽْﺭﻷﺍ ﻲِﻓ ْﻦَﻣ َﻦَﻣ ِﻵ َﻚﱡﺑَﺭ َءﺎَﺷ ْﻮَﻟَﻭ ﻰﱠﺘَﺣ
َﻦﻴِﻨِﻣْﺆُﻣ ﺍﻮُﻧﻮُﻜَﻳ
Walau syā`a rabbuka li`āmana man fī al-`arḍi kulluhum jamīʻān `af`ānta tukrihu an-
nāsa ḥatta yakūnū mu`minīna ʹDanjikaTuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang di bumi seluruhnya. Tetapi apakah kamu hendak
memaksa manusia agar mereka menjadi, orang-orang yang beriman?
ʹ Q.S.10:99 Pada terjemahan ayat di atas terdapat 1 satu konjungsi subordinatif yaitu:
ʹagarʹ yang merupakan konjungsi subordinatif tujuan yang menghubungkan antara induk kalimat dan anak kalimat seperti berikut: “Tetapi apakah kamu hendak
Universitas Sumatera Utara
memaksa manusia” dengan “agarmereka menjadi, orang-orang yang beriman”. Jadi, antara induk kalimat dan anak kalimat dipisah oleh konjungsi
ʹagarʹ .
Ayat 104
ْﻦِﻜَﻟَﻭ ِﷲ ِﻥﻭُﺩ ْﻦِﻣ َﻥﻭُﺪُﺒْﻌَﺗ َﻦﻳِﺬﱠﻟﺍ ُﺪُﺒْﻋَﺃ َﻼَﻓ ﻲِﻨﻳِﺩ ْﻦِﻣ ﱟﻚَﺷ ﻲِﻓ ْﻢُﺘْﻨُﻛ ْﻥِﺇ ُﺱﺎﱠﻨﻟﺍ ﺎَﻬﱡﻳَﺃ ﺎَﻳ ْﻞُﻗ ُﺕْﺮِﻣُﺃَﻭ ْﻢُﻛﺎﱠﻓَﻮَﺘَﻳ ﻱِﺬﱠﻟﺍ َﷲ ُﺪُﺒْﻋَﺃ
ْﻥَﺃ َﻦﻴِﻨِﻣْﺆُﻤْﻟﺍ َﻦِﻣ َﻥﻮُﻛَﺃ
Qul yā ayyuhā an-nāsu `in kuntum fī syakkin min dīnī falā `aʻbudu al-lażīna ta
ʻbudūna min dūnillahi walakin `aʻbudullaha al-lażī yatawaffākum wa `umirtu` an `
akūna mina al-mu`minīna ʹKatakanlah Muhammad, ʹʹWahai manusia jika kamu masih dalam keragu-raguan tentang agamaku, maka ketahuilah aku tidak
menyembah apa yang kamu sembah selain Allah, tetapi aku menyembah Allah yangakan mematikan kamu dan aku telah diperintah agar termasuk orang yang
beriman. ʹʹ Q.S.10:104
Pada terjemahan ayat di atas terdapat 1 satu konjungsi subordinatif yaitu: ʹagarʹ menyatakan makna hubungan tujuan yang menghubungkan antara induk
kalimat dan anak kalimat seperti berikut: “aku telah diperintah” dengan “agartermasuk orang yang beriman”. Jadi, antara induk kalimat dan anak kalimat
dipisah oleh konjungsi ʹagarʹ.
d. Subordinatif Konsesif walaupun, meskipun Ayat 42