Metode Penetapan Harga Harga
32 c. Akhiran harga. Banyak penjual yakin harga harus berakhir dengan
angka ganjil. Riset memperlihatkan bahwa konsumen cenderung memproses harga dari “kiri ke kanan” dan bukan dengan membulatkan. Pengkodean harga
dengan cara ini penting jika ada batasan harga mental pada harga pembulatan yang lebih tinggi. Selain itu ketersediaan yang terbatas misalnya, “hanya tiga
hari” juga dapat meningkatkan penjualan di antara konsumen yang aktif berbelanja untuk sebuah produk.
Selain itu menurut Stanton 2004 dalam Iryanita 2013menjelaskan pengukuran persepsi harga dalam tiga ukuran berikut ini:
a. Perbandingan harga
dengan produk
lain, yaitu
bagaimana perbandingan harga produk dengan produk pesaingnya.
b. Kesesuaian harga dengan kualitas produk, yaitu apakah harga yang ditawarkan sudah sesuai dengan kualitas produk yang didapatkan.
c. Kesesuaian harga dengan manfaat produk, yaitu apakah harga yang ditawarkan produsen sudah sesuai dengan manfaat yang diberikan melalui
produk. Berdasarkan uraian di atas maka indikator persepsi harga yang digunakan
pada penelitian ini adalah teori menurut Stanton 2004 dalam Iryanita 2013 yang meliputi: perbandingan harga dengan produk lain, kesesuaian harga
33 dengan kualitas produk dan kesesuaian harga dengan manfaat produk, karena
sesuai dengan objek penelitian.