Kadar Air Gabah Kering Panen

positip dengan harga beras pengecer dan secara statistik berbeda nyata dengan nol, disisi lain Hutauruk 1996 menemukan bahwa harga beras impor berhubungan positip dengan harga beras pengecer tetapi secara statistik tidak nyata. Harga beras tingkat pengecer tidak responsif dengan harga beras impor baik jangka pendek maupun jangka panjang, dengan elastisitas jangka pendek 0.023 dan jangka panjangnya 0.380, artinya kenaikan harga beras impor satu persen menyebabkan kenaikan harga beras tingkat pengecer 0.023 persen dan dalam jangka panjang 0.380 persen. Jadi peningkatan harga beras impor berdampak kecil terhadap perubahan harga beras tingkat pengecer. Penyaluran raskin berhubungan negatif dengan harga beras pengecer dan secara statistik besaran parameter dugaannya berbeda nyata dengan nol. Harga beras tingkat pengecer tidak responsif dengan penyaluran beras raskin baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang dengan elastisitas jangka pendek - 0.016 dan jangka panjang -0.120. Artinya kenaikan penyaluran beras kepada masyarakat miskin satu persen menyebabkan penurunan harga beras tingkat pengecer 0.016 persen dalam jangka panjang dan dalam jangka panjang turun 0.120 persen. Jadi peningkatan penyaluran beras kepada masyarakat miskin berdampak kecil terhadap perubahan harga beras tingkat pengecer dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Persediaan beras domestik berhubungan negatif dengan harga beras pengecer dan secara statistik besaran parameter dugaannya berbeda nyata dengan nol. Harga beras tingkat pengecer tidak responsif dengan persediaan beras domestik baik jangka pendek maupun jangka panjang dengan elastisitas jangka pendek -0.000 dan jangka panjangnya -0.000. Artinya kenaikan cadangan beras domestik satu persen menyebabkan penurunan harga beras tingkat pengecer 0.000 persen dalam jangka pendek dan dalam jangka panjang 0.000 persen. Jadi peningkatan persediaan beras domestik hanya berdampak kecil terhadap perubahan harga beras tingkat pengecer. Tabel 54. Hasil Pendugaan Parameter Persamaan Harga Beras Pengecer PersamaanPeubah Variabel Koefisien Nilai t ESR ELR Intercept -475.107 -1.52 Penyaluran Raskin RAST -0.40657 -2.07B -0,016 -0,120 Persediaan Beras Domestik QCBN -0.03299 -3.29A 0.000 0.000 Persediaan Akhir Beras Pemerintah STGF 0.345754 2.27B 0.028 0.213 Harga Beras Pembelian Pemerintah dari Bulog HPGBR 0.265230 2.71A 0.248 1.869 Lag Harga Beras Pengecer LHBRTR 0.939869 17.74A Keterangan : A nyata pada α= 1; B nyata pada α= 5; Nilai h = 1.017 Persediaan akhir beras pemerintah berhubungan positip dengan harga beras pengecer dan secara statistik besaran parameter dugaannya berbeda nyata dengan nol. Harga beras tingkat pengecer tidak responsif dengan persediaan akhir beras pemerintah baik jangka pendek dan jangka panjang dengan elastisitas jangka pendek 0.028 dan jangka panjangnya 0.213, artinya kenaikan persediaan akhir beras pemerintah satu persen menyebabkan kenaikan harga beras tingkat pengecer 0.028 persen dalam jangka pendek dan dalam jangka panjang 0.213 persen. Jadi peningkatan persediaan akhir beras pemerintah hanya berdampak kecil terhadap perubahan harga beras tingkat pengecer. Harga beras pembelian pemerintah dari Bulog berhubungan positip dengan harga beras pengecer dan secara statistik besaran parameter dugaannya berbeda nyata dengan nol. Harga beras tingkat pengecer tidak responsif dalam jangka