Data Collection Follow Up

46 merespon jawaban siswa benar dan mengaitkanya dengan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan yaitu sifat-sifat cahaya. Guru menjelaskan langkah- langkah kegiatan yang akan dilakukan dalam pelajaran IPA dengan metode guided discovery dan siswa menjawab jelas dengan langkah-lagkah yang dijelaskan. Guru menyampaikan rumusan masalah berupa pertanyaan lisan kepada siswa. Rumusan masalah yang diajukan yaitu “anak-anak bagaimana arah perambatan cahaya?”, “Apakah cahaya dapat dipatulkan?” “benda apa saja yang dapat menembus cahaya?”. Rumusan masalah disesuaikan dengan materi yang akan diselidiki siswa yaitu menemukan bahwa cahaya merambat lurus, cahaya dapat menembus benda bening dan cahaya dapat dipantulkan. Setelah memberikan rumusan masalah kepada siswa guru tidak mengajak siswa untuk membuat hipotesis secara lisan, lalu guru berkeliling kelas dan langsung meminta siswa bekerja secara kelompok sesuai perintah guru. Siswa melaksanakan perintah guru dan sebagian siswa ada yang ramai dengan temannya dan tidak memahami perintah guru.

c. Data Collection

Data collection ini dilakukan pada inti pembelajaran yang terdiri dari beberapa tahap yang harus dilakukan siswa yaitu mengumpulkan data dan mengolah data. Langkah mengumpulkan data dilakukan secara kelompok. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok kecil. Kelompok dibentuk dengan cara siswa berhitung 1 sampai 5. Siswa berkumpul menurut nomer yang didapatkan dan duduk melingkar berhadapan. Setiap kelompok memperoleh LKS, alat dan bahan 47 percobaan penyelidikan arah perambatan cahaya, cahaya dapat menembus benda bening dan cahaya dapat dipatulkan. Siswa melakukan penyelidikan sesuai dengan petunjuk yang ada di LKS. Pada kegiatan ini observer mengamati keterampilan proses IPA pada setiap siswa. Guru mengontrol kegiatan siswa serta memberikan bimbingan dalam mengumpulkan data. Ketika pelaksanaaan pengumpulan data masih ada beberapa kelompok yang kesulitan karena kurang mencermati langkah-langkah kegiatan yang tertulis pada LKS. Hal ini disebabkan ada anggota kelompok yang membuat keributan dengan memainkan peralatan percobaan yang dibagikan atau bercanda dengan teman sekelompoknya. Akibatya suasana kelas jadi kurang kondusif dan pengumpulan data membutuhkan banyak waktu. Pengolahan data diadakan setelah kegiatan pengumpulan data. Siswa mengolah data dengan cara berdiskusi dengan kelompoknya menganalisis dan menjawab pertanyaan yang ada didalam LKS yang telah disediakan. siswa langsung membuat kesimpulan dari hasil percobaan yang telah dilakukan masing- masing kelompok.

d. Follow Up

Setelah siswa selesai menganalisis guru bersama siswa membahas data yang diperoleh untuk menyamakan dan membahas konsep hasil kegiatan yang telah dilakukan. Pembahasan konsep dilakukan dengan perwakilan 3 kelompok untuk menyampakaikan hasil diskusinya. Presentasi dilakukan secara bergantian dari kelompok satu dengan yang lainnya. Siswa yang tidak presentasi bertugas menanggapi atau menambahi jika hasil diskusinya berbeda. Namun tidak ada 48 siswa yang menanggapi ketika ada temannya yang presentasi dan dilanjutkan presentasi kelompok berikutnya. Presentasi perwakilan kelompok selesai, guru memberikan kesempatan kepada siswa yang ingin bertanya tentang hal yang belum dipahami. Siswa tidak ada yang memanfaatkan kesempatan untuk bertanya sehingga guru memberikan penekanan yang menjadi bahasan pada materi ini. Follow up ini dilaksanakan di akhir pembelajaran. Guru dan siswa membuat kesimpulan bersama berdasarkan hasil percobaan. Setelah itu siswa mendapatkan soal evaluasi sesuai dengan materi yang telah dilakukan. Guru megkondisikan siswa untuk mengakhiri pelajaran. 2 Siklus 1 Pertemuan Kedua Siklus kedua dilaksanakan pada tanggal 5 mei 2016 pukul 07.00 – 08.10 WIB dihadiri oleh 24 orang siswa. Pada pertemuan kedua ini membuktikan materi tentang cahaya dapat dibiaskan, sifat bayangan pada cermin cekung dan cembung serta cahaya terdiri dari berbagai warna. Deskripsi langkah pembelajaran yang dilaksanakan dengan metode guided discovery adalah sebagai berikut:

a. Preparation