Pengertian Pendekatan Sentra Sentra APET

15 kesetiakawanan, dan saling menghormati dalam diri masing-masing anak. Anak yang bekerja sama dengan orang lain akan mendapat kesempatan belajar mengelola emosi dan sosialnya. c. Imajinatif Imajinasi anak muncul sesuai dengan permainan yang dilakukan. Ketika anak bermain pasaran, imajinasinya akan aktif dalam menggunakan alat yang ada dari lingkungannya. Imajinasi anak berhubungan dengan pengalaman yang telah dimiliki. d. Ekonomis Permainan tradisional biasanya menggunakan peralatan yang mudah diperoleh. Yudhistira dan Siska Y. Massardi 2012: 82 mengemukakan bahwa alat yang digunakan dapat dibuat langsung dengan menggunakan benda, barang, tumbuhan yang ada di lingkungan sekitar. Sebagai contoh ialah kerikil, biji sawo, kayu, bambu, pasir, dan pecahan genteng. Peralatan yang digunakan pun tidak memerlukan perawatan khusus. e. Dapat dilakukan kapan dan di mana pun Permainan tradisional dapat dilakukan kapan dan di mana pun. Biasanya permainan tradisional dilakukan oleh beberapa anak. Namun begitu, apabila hanya dilakukan oleh satu orang, anak tetap mampu mengolah imajinasinya sendiri.

3. Prinsip Pendekatan Sentra APET

Prinsip pendekatan Sentra APET sama dengan prinsip pendekatan sentra yang lainnya. Prinsip pendekatan digunakan sebagai rambu-rambu pelaksanan pembelajaran. Pembelajaran yang sesuai dengan prinsip pendekatan sentra akan 16 lebih mudah mencapai tujuan setiap sentra. Prinsip pendekatan sentra yang tertuang dalam Pedoman penerapan pendekatan “Beyond Centers and Circles Time” Departemen Pendidikan Nasional, 2006: 5 antara lain: a. Keseluruhan proses pembelajarannya berdasarkan pada teori dan pengalaman empirik b. Setiap proses pembelajaran harus ditujukan untuk merangsang seluruh aspek kecerdasan anak kecerdasan jamak melalui bermain yang terencana dan terarah serta dukungan guru dalam bentuk empat jenis pijakan c. Menempatkan penataan lingkungan main sebagai pijakan awal yang merangsang anak untuk aktif, kreatif, dan terus berpikir dengan menggali pengalamannya sendiri d. Menggunakan standar operasional yang baku dalam proses pembelajaran e. Mempersyaratkan guru dan pengelola program untuk mengikuti pelatihan sebelum menerapkan metode ini f. Melibatkan orang tua dan keluarga sebagai satu kesatuan proses pembelajaran untuk mendukung kegiatan anak di rumah Sesuai pemaparan di atas dapat ditegaskan bahwa prinsip pembelajaran sentra mengacu kepada teori, standar operasional, dan kerja sama dengan orang tua terkait kegiatan anak. Prinsip pendekatan sentra yang telah dipaparkan menjadi acuan pelaksanaan pembelajaran di Sentra APET. Pelaksanaan pembelajaran di Sentra APET meliputi beberapa pijakan.

4. Rencana Pembelajaran di Sentra APET

Rencana pembelajaran merupakan proses penentuan kegiatan dan apa saja yang perlu dipersiapkan dalam kegiatan belajar. Rencana pembelajaran terdiri dari program semester, RPPM, dan RPPH. Program semester adalah rancangan pembelajaran yang berisi jaringan tema, bidang pengembangan, tingkat pencapaian perkembangan, dan indikator yang disusun secara urut serta sistematis sesuai alokasi waktunya Mulyasa, 2012: 126. Cara menyusun program semester