C. Analisis Data
Berikut ini adalah analisis data yang meliputi uji prasyarat analisis dan uji hipotesis.
1. Uji Normalitas Data Pretest Pengujian uji normalitas dilakukan terhadap dua data yaitu data pretest dan
posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dalam penelitian ini, uji normalitas didapat dengan menggunakan uji liliefors. Uji normalitas digunakan
untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau tidak, dengan ketentuan bahwa data berdistribusi normal bila memenuhi kriteria t
hitung
t
tabel
dengan taraf signifikansi α = 0,05. Untuk lebih jelas, hasil uji normalitas kelompok eksperimen
dan kelompok dapat dilihat tabel 4.10. Penyebaran data dapat dilihat pada lampiran
8
Tabel 4.10 Hasil Uji Normalitas Pretest
Kelompok Eksperimen dan kelompok kontrol Data statistik
Pretest Pretest
Eksperimen Kontrol
N 33
33
Nilai Mean
47,2 48,3
SD 14,5
14,2 L
hitung
0,0756 0,0859
L
tabel
0,1543 0,1543
Kesimpulan Normal
Normal
Berdasarkan tabel 4.10. Pada kelompok eksperimen untuk skor pretest menunjukan bahwa L
hitung
lebih kecil dari pada L
tabel
yaitu 0,0756 0,1542, sedangkan kelompok kontrol untuk skor pretest menunjukan bahwa L
hitung
lebih kecil dari pada L
tabel
0,0859 0,1542
,
jadi kesimpulan dari distribusi ini yaitu menyatakan normal karena taraf signifikasi untuk populasi normal yaitu α =
0,05.
8
Lampiran 19 dan 20
Tabel 4.11 Hasil Uji Normalitas Posttest
Kelompok Eksperimen dan kelompok kontrol Data
statistik Posttest
Postest Eksperimen
Kontrol N
33 33
Nilai Mean
75,3 70,5
SD 13,9
13,7 L
hitung
0,0147 0,0562
L
tabel
0,1543 0,1543
Kesimpulan Normal
Normal
Berdasarkan tabel 4.11 pada kelompok eksperimen untuk skor postest menunjukan bahwa L
hitung
lebih kecil dari pada L
tabel
yaitu 0,0147 0,1543, sedangkan kelompok kontrol untuk skor pretest menunjukan bahwa L
hitung
0,0562 0,1543
,
jadi kesimpulan dari distribusi ini yaitu menyatakan normal karena taraf signifikasi untuk populasi normal yaitu α = 0,05, penyebaran data dapat dilihat
pada lampiran
9
2. Uji Homogenitas Setelah dilakukan uji normalitas pada kedua kelompok penelitian, langkah
selasnjutnya mencari nilai homogenitas. Dalam penelitian ini, nilai homogenitas didapat dengan menggunakan uji Fisher pada taraf signifikan α = 0,05 untuk baris
atas dan baris bawah untuk taraf signifikan α = 0,01. Pada sampel ini dinyatakan homogen apabila L
hitung
L
tabel.
Hasil ujian homogenitas kedua kelompok sampel penelitian dapat dilihat dari tabel 4.12
Tabel 4.12 Perhitungan Uji Homogenitas Varians
Pretest Kelompok
N Db
SD
Eksperimen 33
32 14,5
Kontrol 33
32 14,2
Lampiran 21 dan 22