112
Pemilihan tempat bersalin, tidak hanya melihat jarak, desain tempat, namun juga melihat kemudahan akses dan dijangkau oleh transportasi umum.
Mayoritas pasien menjawab bahwa RSIA Kemang Medical Care cukup mudah untuk akses dan mudah dijangkau oleh transportasi umum. Angkutan
transportasi umum yang biasa melewati RSIA Kemang Medical Care adalah bis Kopaja, mini bus angkutan kota, ojek, dan juga taksi. Kemudahan akses tentu
menajdai pertimbangan bagi pasien untuk memilih rumah sakit sebagai tempat bersalin. Engel, Blackwell. Miniard 1994 dalam Swastha dan Hani 2000
mengatakan bahwa tempat dimana orang membeli produk dipengaruhi oleh rincian yang sangat spesifik dari tempat penjualan. Salah satu komponen yang
penting adalah kemudahan akses dan transportasi umum.
6.10 Hubungan Promosi dengan Keputusan Memilih Tempat Persalinan
Mayoritas pasien menyatakan bahwa pesan promosi yang disampaikan oleh rumah sakit mengenai informasi pelayanan rumah sakit mudah untuk
dipahami. Dari informasi persalinan yang mudah dipahami, tentu memudahkan pasien dalam memahami dan mengumpulkan informasi seputar produk
pelayanan persalinan. tidak hanya informasi yang mudah dipahami, kebanyakan pasien menyatakan bahwa mereka mendapatkan kemudahan informasi dari
berbagai media promosi yang dimiliki oleh rumah sakit. media promosi yang dimiliki oleh RSIA Kemang Medical Care adalah website, brosur, banner,
spanduk, radio, dan akun social media seperti facebook dan twitter. Hartono
113
2010 menjelaskan bahwa pilihan konsumen untuk memilih layanan rumah sakit bergantung pada banyak hal, diantaranya adalah banyaknya informasi
yang telah dimilikinya dan kemudahanan atau kemungkinan mendapatkan informasi.
Dasar dari promosi adalah membujuk atau mengiklankan produk untuk dapat membuat konsumen menggunakan produk kita. Seperti yang
dikatakan oleh Kotler 2009 Promosi merupakan dasar dalam bauran organisasi yang disajikan untuk memberitahukan, membujuk, dan mengingatkan pasar atas
organisasi atau produknya. Pesan atau informasi yang dipancar kepada pasar sasaran dibuat terkait gaya dan atribut pelayanan rumah sakit, tarifnya, serta
lokasi dan tempat penyelenggaraan. Design dari media promosi yang dimiliki oleh rumah sakit dinilai kurang menarik bagi sebagian pasien. Karena menarik
atau tidaknya design media promosi tergantung oleh selera masing-masing orang.
Sebelum membuat iklan di media promosi, sebaiknya rumah sakit membuat survey konsumen. Survey ini dilakukan untuk mengetahui minat
pasien dan bagaimana menarik pasien untuk menggunakan pelayanan Hal ini sejalan dengan pernyataan Hartono 2010 bahwa rumah sakit seyogianya
melakukan survey konsumen untuk meneliti jenis-jenis pemicu yang merangsang minat konsumen terhadap pelayanan. Dengan dilakukannya survey
konsumen juga dapat membantu menemukan media promosi yang tepat guna
114
untuk menjangkau pengunjung dan calon pengunjung. Hasil survey tentu akan membantu rumah sakit untuk memuat materi serta design menarik dalam media
promosi mereka. RSIA Kemang Medical Care sudah melakukan survey konsumen, namun kurang melakukan secara mendalam dan spesifik dengan
cara pembagian kuesioner pelayanan kepada pasien di unit kasir. Berdasarkan uji statistik diketahui terdapat hubungan yang bermakna
antara promosi dengan keputusan memilih. Dengan adanya hubungan promosi dengan keputusan memilih, rumah sakit perlu melakukan evaluasi terhadap
bahan promosi, media promosi, dan tingkat pengeluaran biaya. dengan membuat form indikator pencapaian atau output dan melihat apakah sudah
sesuai dengan indikator tersebut. Menurut Hartono 2010 evaluasi pada promosi ini dapat dilakukan baik sebelum media promosi digunakan maupun
setelah media promosi digunakan untuk menilai keefektifan media promosi. Dalam evaluasi ini, rumah sakit dapat mengetahui media promosi manakah
yang paling efektif untuk meningkatkan penggunaan rawat inap kebidanan. Media promosi tentu selain meningkatkan jumlah pasien, juga
mengenalkan brand RSIA Kemang Medical Care di Indonesia. Media promosi yang dapat dibuat adalah media iklan baik surat kabar atau elektronik seperti
radio dan tv. Selain itu bisa juga dengan mempercantik website, membuat tampilan lebih menarik sesuai dengan branding rumah sakit. Di zaman