IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTA

PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2009 and 2008 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES continued x. Pernyataan yang telah dikeluarkan tetapi belum berlaku efektif x. Standards issued but not yet effective Standar Akuntansi yang telah dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan DSAK sampai dengan penyelesaian laporan keuangan konsolidasi Perusahaan tetapi belum efektif adalah sebagai berikut: Accounting Standards issued by Indonesian Accounting Standards Board DSAK up to the date of completion of the Company’s consolidated financial statements but not yet effective are summarized below: Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010: Effective on or after January 1, 2010: 1. PSAK 26 Revisi 2008 “Biaya Pinjaman”, menentukan biaya Pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, konstruksi, atau pembuatan aset kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan aset tersebut. 1. PSAK 26 Revised 2008 “Borrowing Costs”, prescribes for the borrowing costs that are directly attributable to the acquisition, construction or production of a qualifying asset form part of the cost of that asset. 2. PSAK 50 Revisi 2006 “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, berisi persyaratan penyajian dari instrumen keuangan dan pengidentifikasian informasi yang harus diungkapkan. 3. PSAK 55 Revisi 2006 “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, kewajiban keuangan, dan kontrak pembelian dan penjualan item non-keuangan. 2. PSAK 50 Revised 2006 “Financial Instruments: Presentation and Disclosures”, contains the requirements for the presentation of financial instruments and identifies the information that should be disclosed. 3. PSAK 55 Revised 2006 “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, establishes the principles for recognizing and measuring financial assets, financial liabilities, and some contracts to buy or sell non-financial items. 4. PPSAK 5 “Pencabutan ISAK 6: Interpretasi atas Paragraf 12 dan 16 PSAK No. 55 1999, tentang Instrumen Derivatif Melekat pada Kontrak dalam Mata Uang Asing”. 4. PPSAK 5 “Revocation of ISAK 6: Interpretation of Paragraphs 12 and 16 of PSAK 55 1999 on Embedded Derivative Instruments in Foreign Currency”. Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011: Effective on or after January 1, 2011: 1. PSAK 1 Revisi 2009 “Penyajian Laporan Keuangan”, menetapkan dasar-dasar bagi penyajian laporan keuangan bertujuan umum general purpose financial statements agar dapat dibandingkan baik dengan laporan keuangan periode sebelumnya maupun dengan laporan keuangan entitas lain. 1. PSAK 1 Revised 2009 “Presentation of Financial Statements”, prescribes the basis for presentation of general purpose financial statements to ensure comparability both with the entitys financial statements of previous periods and with the financial statements of other entities. 2. PSAK 2 Revisi 2009 “Laporan Arus Kas”, memberikan pengaturan atas informasi mengenai perubahan historis dalam kas dan setara kas melalui laporan arus kas yang mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi, maupun pendanaan financing selama suatu periode. 2. PSAK 2 Revised 2009 “Statement of Cash Flows”, requires the provision of information about the historical changes in cash and cash equivalents by means of a statement of cash flows which classifies cash flows during the period from operating, investing and financing activities. PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2009 and 2008 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES continued x. Pernyataan yang telah dikeluarkan tetapi belum berlaku efektif lanjutan x. Standards issued but not yet effective continued Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011 lanjutan: Effective on or after January 1, 2011 continued: 3. PSAK 4 Revisi 2009 “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”, akan diterapkan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk sekelompok entitas yang berada dalam pengendalian suatu entitas induk dan dalam akuntansi untuk investasi pada entitas anak, pengendalian bersama entitas, dan entitas asosiasi ketika laporan keuangan tersendiri disajikan sebagai informasi tambahan. 3. PSAK 4 Revised 2009 “Consolidated and Separate Financial Statements”, shall be applied in the preparation and presentation of consolidated financial statements for a group of entities under the control of a parent and in accounting for investments in subsidiaries, jointly controlled entities and associates when separate financial statements are presented as additional information. 4. PSAK 5 Revisi 2009 “Segmen Operasi”. Informasi segmen diungkapkan untuk memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis yang mana entitas terlibat dan lingkungan ekonomi dimana entitas beroperasi. 4. PSAK 5 Revised 2009 “Operating Segments”. Segment information is disclosed to enable users of financial statements to evaluate the nature and financial effects of the business activities in which the entity engages and the economic environments in which it operates. 5. PSAK 12 Revisi 2009 “Bagian Partisipasi dalam Ventura Bersama”, akan diterapkan untuk akuntansi bagian partisipasi dalam ventura bersama dan pelaporan aset, kewajiban, penghasilan dan beban ventura bersama dalam laporan keuangan venturer dan investor, terlepas dari struktur atau bentuk yang mendasari dilakukannya aktivitas ventura bersama. 5. PSAK 12 Revised 2009 “Interests in Joint Ventures”, shall be applied in accounting for interests in joint ventures and the reporting of joint venture assets, liabilities, income and expenses in the financial statements of venturers and investors, regardless of the structures or forms under which the joint venture activities take place. 6. PSAK 15 Revisi 2009 “Investasi Pada Entitas Asosiasi”, akan diterapkan untuk akuntansi investasi dalam entitas asosiasi. Menggantikan PSAK 15 1994 “Akuntansi untuk Investasi Dalam Perusahaan Asosiasi” dan PSAK 40 1997 “Akuntansi Perubahan Ekuitas Anak PerusahaanPerusahaan Asosiasi”. 6. PSAK 15 Revised 2009 “Investments in Associates”, shall be applied in accounting for investments in associates. Supersedes PSAK 15 1994 “Accounting for Investments in Associates” and PSAK 40 1997 “Accounting for Changes in Equity of SubsidiariesAssociates”. 7. PSAK 25 Revisi 2009 “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan”, menentukan kriteria untuk pemilihan dan perubahan kebijakan akuntansi, bersama dengan perlakuan akuntansi dan pengungkapan atas perubahan kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi, dan koreksi kesalahan. 7. PSAK 25 Revised 2009 “Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors”, prescribes the criteria for selecting and changing accounting policies, together with the accounting treatment and disclosure of changes in accounting policies, changes in accounting estimates and corrections of errors. PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2009 and 2008 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES continued x. Pernyataan yang telah dikeluarkan tetapi belum berlaku efektif lanjutan x. Standards issued but not yet effective continued Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011 lanjutan: Effective on or after January 1, 2011 continued: 8. PSAK 48 Revisi 2009 “Penurunan Nilai Aset”, menetapkan prosedur-prosedur yang diterapkan agar aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkan dan jika aset tersebut terjadi penurunan nilai, rugi penurunan nilai harus diakui. 8. PSAK 48 Revised 2009 “Impairment of Assets”, prescribes the procedures applied to ensure that assets are carried at no more than their recoverable amount and if the assets are impaired, an impairment loss should be recognized. 9. PSAK 57 Revisi 2009 “Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi”, bertujuan untuk mengatur pengakuan dan pengukuran kewajiban diestimasi, kewajiban kontinjensi dan aset kontinjensi serta untuk memastikan informasi memadai telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan untuk memungkinkan para pengguna memahami sifat, waktu, dan jumlah yang terkait dengan informasi tersebut. 9. PSAK 57 Revised 2009 “Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Assets”, aims to provide that appropriate recognition criteria and measurement bases are applied to provisions, contingent liabilities and contingent assets and to ensure that sufficient information is disclosed in the notes to enable users to understand the nature, timing and amount related to the information. 10. PSAK 58 Revisi 2009 “Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan”, bertujuan untuk mengatur akuntansi untuk aset yang dimiliki untuk dijual, serta penyajian dan pengungkapan operasi dihentikan. 10. PSAK 58 Revised 2009 “Non-Current Assets, Held for Sale and Discontinued Operations”, aims to specify the accounting for assets held for sale, and the presentation and disclosure of discontinued operations. 11. ISAK 7 Revisi 2009 “Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus EBK”, menentukan pengkonsolidasian EBK jika substansi hubungan antara suatu entitas dan EBK mengindikasikan adanya pengendalian EBK oleh entitas tersebut. 11. ISAK 7 Revised 2009 “Consolidation- Special Purpose Entities SPE”, provides for the consolidation of SPEs when the substance of the relationship between an entity and the SPE indicates that the SPE is controlled by that entity. 12. ISAK 9 “Perubahan atas Liabilitas Purna Operasi, Liabilitas Restorasi dan Liabilitas Serupa”, diterapkan terhadap setiap perubahan pengukuran atas aktivitas purna-operasi, restorasi atau kewajiban yang serupa yaitu diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tetap sesuai PSAK 16 dan sebagai kewajiban sesuai PSAK 57. 12. ISAK 9 “Changes in Existing Decommissioning, Restoration and Similar Liabilities”, applies to changes in the measurement of any existing decommissioning, restoration or similar liability recognised as part of the cost of an item of property, plant and equipment in accordance with PSAK 16 and as a liability in accordance with PSAK 57. 13. ISAK 11 “Distribusi Aset Nonkas Kepada Pemilik”, diterapkan untuk distribusi searah non-reciprocal aset oleh entitas kepada pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik, seperti distribusi aset nonkas dan distribusi yang memberikan pilihan kepada pemilik untuk menerima aset nonkas atau alternatif kas. 13. ISAK 11 “Distributions of Non-Cash Assets to Owners”, applies to types of non- reciprocal distributions of assets by an entity to its owners acting in their capacity as owners, i.e., distributions of non-cash assets and distributions that give owners a choice of receiving either non-cash assets or a cash alternative. PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2009 and 2008 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES continued x. Pernyataan yang telah dikeluarkan tetapi belum berlaku efektif lanjutan x. Standards issued but not yet effective continued Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011 lanjutan: Effective on or after January 1, 2011 continued: 14. ISAK 12 “Pengendalian Bersama Entitas PBE: Kontribusi Nonmoneter oleh Venturer”. Berkaitan dengan akuntansi venture untuk kontribusi nonmoneter ke PBE dalam pertukaran dengan bagian partisipasi ekuitas PBE yang dicatat baik dengan metode ekuitas atau konsolidasi proporsional. 14. ISAK 12 “Jointly Controlled Entities JCE: Non-Monetary Contributions by Venturers”. Deals with the venturers accounting for non-monetary contributions to a JCE in exchange for an equity interest in the JCE accounted for using either the equity method or proportionate consolidation. Perusahaan sedang mengevaluasi dan belum menentukan dampak dari Standar, Interpretasi dan Pencabutan Standar yang direvisi dan yang baru tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasi Perusahaan. The Company is presently evaluating and has not yet determined the effects of these revised and new Standards, Interpretations and Standards Revocation on the Company’s consolidated financial statements. 2009 Setelah Seperti Disesuaikan Dilaporkan Menggunakan Menggunakan Metode Metode Saldo Menurun Garis Lurus Berganda As Reported Using As Adjusted Using Straight-Line Double-Declining Method Method Laba usaha 1.003.961.571.969 1.024.668.741.278 Income from operations Laba bersih 412.898.166.003 427.807.328.114 Net income Jumlah aset 7.051.403.171.753 5.924.185.988.205 Total assets Jumlah kewajiban 4.241.684.581.835 3.903.145.400.274 Total liabilities Jumlah ekuitas 2.809.718.589.918 2.021.040.587.931 Total shareholders’ equity 2008 Setelah Seperti Disesuaikan Dilaporkan Menggunakan Menggunakan Metode Metode Saldo Menurun Garis Lurus Berganda As Reported Using As Adjusted Using Straight-Line Double-Declining Method Method Laba usaha 925.076.061.720 783.722.016.714 Income from operations Laba bersih 443.287.933.157 344.340.101.653 Net income Jumlah aset 7.678.872.352.401 6.343.998.748.374 Total assets Jumlah kewajiban 4.840.249.069.989 4.439.786.994.926 Total liabilities Jumlah ekuitas 2.838.623.282.412 1.904.211.753.448 Total shareholders’ equity

3. PENYESUAIAN LAPORAN KEUANGAN ANAK PERUSAHAAN UNTUK TUJUAN KONSOLIDASI

3. ADJUSTMENTS TO A SUBSIDIARY’S FINANCIAL STATEMENTS FOR CONSOLIDATION PURPOSES

Pada tahun 2003, Transgasindo, Anak Perusahaan, mengubah metode penyusutan mesin dan peralatan dari metode saldo menurun berganda menjadi metode garis lurus. Untuk tujuan konsolidasi, dilakukan penyesuaian atas laporan keuangan Transgasindo untuk menyajikan kebijakan penyusutannya yang sama dengan kebijakan penyusutan pada laporan keuangan konsolidasi, sebagai berikut: In 2003, Transgasindo, a Subsidiary, changed its depreciation method for machinery and equipment from double-declining balance method to straight-line method. For consolidation purposes, adjustments were made to Transgasindo’s financial statements to present the same depreciation policy as used in the consolidated financial statements, as follows: PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2009 and 2008 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 29

4. KAS DAN SETARA KAS DAN KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA

4. CASH AND

CASH EQUIVALENTS AND RESTRICTED CASH Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2009 2008 Kas 588.860.065 726.445.757 Cash on hand Bank Cash in banks Rekening Rupiah Rupiah accounts PT Bank Mandiri Persero Tbk 94.538.360.478 42.717.074.235 PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk 15.044.329.849 6.352.506.055 PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk Bank of America N.A., Jakarta 3.903.802.704 3.843.987.463 Bank of America N.A., Jakarta PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk 2.610.488.896 421.641.729 PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 225.844.161 - PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk 880.000 - PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mega Tbk - 234.022.047 PT Bank Mega Tbk Rekening Dolar Amerika Serikat US Dollar accounts Bank of America, N.A., Singapura Bank of America N.A., Singapore USD46.175.390 pada tahun 2009 dan USD46,175,390 in 2009 and USD66.760.635 pada tahun 2008 434.048.666.658 731.028.956.864 USD66,760,635 in 2008 PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Mandiri Persero Tbk USD39.362.088 pada tahun 2009 dan USD39,362,088 in 2009 and USD2.216.612 pada tahun 2008 370.003.627.012 24.271.901.619 USD2,216,612 in 2008 PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk USD19.862.489 pada tahun 2009 dan USD19,862,489 in 2009 and USD1.057.406 pada tahun 2008 186.707.400.360 11.578.593.510 USD1,057,406 in 2008 PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk USD1.900.923 pada tahun 2009 dan USD1,900,923 in 2009 and USD546.319 pada tahun 2008 17.868.676.012 5.982.196.883 USD546,319 in 2008 The Hongkong and Shanghai Banking The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Jakarta Corporation Ltd., Jakarta USD131.186 pada tahun 2009 dan USD131,186 in 2009 and USD652.291 pada tahun 2008 1.233.147.930 7.142.591.159 USD652,291 in 2008 ABN AMRO Bank N.V., Jakarta ABN AMRO Bank N.V., Jakarta USD34.663 pada tahun 2009 dan USD34,663 in 2009 and USD308.444 pada tahun 2008 325.828.722 3.377.467.056 USD308,444 in 2008 Rekening Yen Jepang JPY Japanese Yen JPY accounts ABN AMRO Bank N.V., Jakarta ABN AMRO Bank N.V., Jakarta JPY73.533.064 7.479.047.939 - JPY73,533,064 PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Mandiri Persero Tbk JPY829.628 pada tahun 2009 dan JPY829,628 in 2009 and JPY400.755 pada tahun 2008 84.381.466 48.583.537 JPY400,755 in 2008 Sub-jumlah 1.134.074.482.187 836.999.522.157 Sub-total Setara kas - Deposito berjangka yang tidak Cash equivalents - Unrestricted dibatasi penggunaannya time deposits Rekening Rupiah Rupiah accounts PT Bank Mandiri Persero Tbk 866.000.000.000 200.100.400.000 PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk 379.798.727.086 355.850.022.589 PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk 284.000.000.000 381.500.000.000 PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk 50.000.000.000 - PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 1.275.000.000 - PT Bank CIMB Niaga Tbk Rekening Dolar Amerika Serikat US Dollar accounts PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PerseroTbk USD231.500.000 pada tahun 2009 dan USD231,500,000 in 2009 and USD28.000.000 pada tahun 2008 2.176.100.000.000 306.600.000.000 USD28,000,000 in 2008 PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk USD181.000.000 pada tahun 2009 dan USD181,000,000 in 2009 and USD99.500.000 pada tahun 2008 1.701.400.000.000 1.089.525.000.000 USD99,500,000 in 2008 PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Mandiri Persero Tbk USD30.000.000 - 328.500.000.000 USD30,000,000 Sub-jumlah 5.458.573.727.086 2.662.075.422.589 Sub-total Jumlah kas dan setara kas 6.593.237.069.338 3.499.801.390.503 Total cash and cash equivalents