Petunjuk Teknis 136 Buku Pedoman Pemutakhiran SSK 7 JUNI 2017

Bagian 3 Petunjuk Teknis 136

j. Tentukan dan isikan apakah saat ini di suatu kelurahandesa terdapat daerah kawasan bisnis, jasa dan perdagangan central business district CBD. Jika ada CBD, beri nilai 1 dan jika tidak ada 2. k. Apakah kelurahandesa tersebut sebagai kawasan kumuh. Jika merupakan kawasan kumuh beri nilai 1 dan jika tidak ada beri nilai 2. l. Jumlah penduduk miskin KK di tiap kelurahandesa. Gambar 4: Tampilan data pengelolaan sanitasi per kelurahan desa pada Le ar Kerja For 1 Selanjutnya adalah pengisian data pengelolaan air limbah, sampah dan drainase langkah-langkah m – y, sebagaimana ditunjukkan dalam Gambar 4. m. Jumlah rumah tanggakepala keluarga KK yang BABS Buang Air Besar Sembarangan di tiap kelurahandesa. n. Jumlah rumah tanggakepala keluarga KK yang memiliki akses ke cubluktangki septik individual yang tidak layak jamban pribadi dengan tipe kloset leher angsa dan tanpa pembuangan akhir tangki septik di tiap kelurahandesa. o. Jumlah rumah tanggakepala keluarga KK yang memiliki akses ke SPALD Setempat skala Individual jamban pribadi dengan tipe kloset leher angsa dan pembuangan akhir diolah di tangki septik di tiap kelurahandesa. p. Jumlah rumah tanggakepala keluarga KK yang memiliki akses ke ke SPALD Setempat Skala Komunal menggunakan jamban pribadi bersama-sama atau MCK-umum MCK dan MCK++ atau Tangki septik komunal 10 KK dengan tipe leher angsa dan pembuangan akhir diolah di tangki septik di tiap kelurahandesa. q. Jumlah unit Tangki septik komunal, MCK umum termasuk MCK++ MCK yang memiliki digester untuk mengolah air tinja dan air kamar mandi diolah di Anaerobic Baffled Reactor ABR. r. Jumlah rumah tanggakepala keluarga KK yang terkoneksi ke SPALD Terpusat skala permukiman MCK Kombinasi, IPAL Komunal dan IPAL Kawasan di tiap kelurahandesa. s. Jumlah rumah tanggakepala keluarga KK yang terkoneksi ke SPALD Terpusat skala kawasan tertentu dan skala kota untuk tiap kelurahandesa. Instrumen akan menghitung secara otomatis apakah data pengguna fasilitas air limbah jumlah KK yang BABs + jumlah KK yang memiliki akses ke jamban layak + jumlah KK yang memiliki akses ke jamban tidak layak sesuai dengan jumlah total kepala keluarga KK di kelurahandesa. Hal ini akan ditunjukkan dengan hasil perhitungan harus sama dengan 100 atau 1. t. Jumlah unit TPS jika ada di tiap kelurahandesa. m n o p l q r s t u v w x Y 137 Bagian 3 Petunjuk Teknis u. Jumlah unit TPS-3R TPST jika ada di tiap kelurahandesa. v. Jumlah sampah yang tereduksi di TPS3RTPST dan Bank Sampah. w. Jumlah sampah yang terangkut ke TPA baik langsung maupun tidak langsung di tiap kelurahandesa. x. Jumlah sampah yang dikelola mandiri dengan cara ditimbun atau dikompos. y. Jumlah unit pasar tradisionalmodern jika ada di tiap kelurahandesa. Gambar 5: Tamp ila data pe gelolaa sa itasi per keluraha desa pada Le ar Kerja For 2 z. Tentukan apakah di tiap kelurahandesa terpengaruh robpasang surut air laut. Jika iya, beri nilai 1 dan jika tidak 2. aa. Luas area rawan genanganbanjir di tiap kelurahandesa. Jika data sekunder ada, tentukan luas area rawan genanganbanjir dalam hektar ha. Jika tidak terdapat data sekunder, lakukan estimasi besar persentase area rawan genanganbanjir dari total luas kelurahandesa dengan memberikan bobot nilai jika 75= 4; 50 x 75= 3; 25 x 50= 2; 25= 1; tidak ada=0. Secara bersamaan instrumen akan menghitung secara otomatis parameter lihat formula pada box di bawah: persentase KK miskin, kepadatan penduduk, jumlah cakupan layanan jamban layak masing-masing kelurahandesa. La gkah : I put Pe o ota Data “eku der EXPO“URE da IMPACT pada Le ar Kerja Area Berisiko bb. Isikan besaran pembobotan data sekunder yang disepakati untuk 3 komponen EXPOSURE dalam Tabel Pembobotan EXPOSURE di Lembar Kerj a Area Berisiko . cc. Isikan besaran pembobotan yang disepakati untuk 4 parameter jumlah penduduk, kepadatan penduduk, angka kemiskinan, dan fungsi urbanrural dalam Tabel Pembobotan IMPACT di Le ar Kerja Area Berisiko . Kepadatan penduduk = jumlah penduduk orang luas area terbangun Ha Persentase KK miskin = jumlah KK miskin jumlah total KK 100 Jumlah layanan jamban layak = {jumlah KK yang memiliki akses ke sistem SPALD S skala individual +jumlah KK dengan akses ke SPALD S skala komunal + jumlah KK dengan akses ke SPALD Terpusat skala permukiman kawasankota z aa

Bagian 3 Petunjuk Teknis 138