Hipotesis Tindakan DESKRIPSI TEORETIS, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS

penilaian hasil belajar afektif, penilaian hasil belajar psikomotor, penilaian hasil belajar kognitif pada siklus I dan siklus II. H. Instrumen Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. 42 Instrumen sebagai alat pengumpul data yang valid dan reliabel, instrumen yang valid adalah instrumen yang mengukur apa yang seharusnya diukur.Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah:

1. Tes Hasil Belajar

Tes adalah serentetan atau latihan yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, sikap, intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. 43 Tes hasil belajar adalah mengukur penguasaan tertentu sebagai hasil belajar. Tes digunakan untuk mengukur kemampuan peserta didik sebelum diberi tindakan maupun sesudah diberi tindakan

a. Tes tertulis kognitif

Penilaian ini ditekankan pada hasil pembelajaran yang dilihat dari aspek kognitif mengacu pada indikator pembelajaran yang telah ditetapkan.Instrumen yang digunakan pada mata pelajaran matematika di jenjang Sekolah Dasar Madrasah Ibtidaiyah, Standar Kompetensi pada pembelajaran ini adalah melakukan operasi hitung sampai tiga angka dan Kompetensi Dasarnya adalah melakukan perkalian yang hasilnya bilangan tiga angka dan pembagian bilangan tiga angka. Kisi-kisi instrument tes siklus I dapat dilihat pada Tabel 3.1 42 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2015, hlm. 308 43 Yatim Riyanto, Metodologi Penelitian Pendidikan, Surabaya: SIC, 2010, Cet. III, hlm 103 Tabel 3.1 Kisi-kisi Instrumen Tes Siklus I No . Indikator Aspek kognitif yang diukur C1 C2 Jumlah 1 Menuliskan perkalian sebagai penjumlahan berulang 1, 2a, 2b, 2c, 2d, 2e 6 2 Menguraikan operasi hitung perkalian 1-10 3a, 3b, 3c, 3 3 Menguraikan operasi hitung perkalian 11-20 3d, 3e, 3f 3 4 Menguraikan operasi hitung perkalian 21-30 3g, 3h, 3i 3 Jumlah 6 9 15 Pada siklus I kemampuan kognitif yang diukur hanya pada tingkat C1 C2 memahami, karena pembelajaran pada siklus I belum memasuki pada tingkat C3 penerapan, tingkatan C3 penerapan akan dilaksanakan pada siklus II. Instrumen yang digunakan pada mata pelajaran matematika di jenjang Sekolah Dasar Madrasah Ibtidaiyah, Standar Kompetensi pada pembelajaran ini adalah melakukan operasi hitung sampai tiga angka dan Kompetensi Dasarnya adalah melakukan perkalian yang hasilnya bilangan tiga angka dan pembagian bilangan tiga angka. Kisi-kisi instrumen tes siklus II dapat dilihat pada Tabel 3.2.