Indikator keberhasilan belajar Tingkat keberhasilan belajar

B. Penelitian yang Relevan

Taufik, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta 2012, yang berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Matematika Pada Materi Perkalian Bilangan dengan Menggunakan Metode Jarimatika ”, menyimpulkan bahwa penerapan metode jarimatika pada pembelajaran perkalian bilangan bulat dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas II MI Roudhatus Sa’adah Jakarta, dengan perolehan data pada siklus I sebesar 63,91 dan pada siklus II 76,95, terdapat peningkatan hasil belajar yang mencapai KKM pada siklus I sebesar 56,52, sedangkan pada siklus II 86,96. Aktivitas siswa pada siklus I sebesar 60,23, sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 70,00. 25 Perbedaan antara penelitian ini dengan penelitian yang saya lakukan adalah aspek yang diukur sebagai hasil belajar, dalam penelitian Taufik hanya mengukur hasil belajar hanya pada aspek kognitif, sedangkan penelitian dalam skripsi ini mengukur hasil belajar pada aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Asih Suprihatin, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta 2014, yang berjudul “Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika dengan Metode Jarimatika pada Materi Perkalian Siswa Kelas III di MI YAPPI Peyuyon Pacarejo Semanu Gunungkidul Yogyakarta Tahun Pelajaran 20132014 ”, hasil penelitian pada siklus I menunjukkan prestasii belajar matematika siswa pada siklus I rata-rata kelas sebesar 55,56 dan presentase ketuntasan belajar 22,22. Hasil prestasi belajar siswa pada siklus II rata-rata kelas sebesar 83,33, dan presentase ketuntasan belajar sebesar 77,78. 26 25 Taufik, Op. Cit, hlm. 79 26 Asih Suprihatin, “ Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika dengan Metode Jarimatika pada Materi Perkalian Siswa Kelas III di MI YAPPI Peyuyon Pacarejo Semanu Gunungkidul Yogy akarta Tahun Pelajaran 2013201”, Skripsi PTK, 2016, hlm.93-94 Zuhriyah, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta 2007, yang berjudul “Efektifitas Penggunaan Teknik Kalkulator Ekonomis Jari Tangan KEJAR dalam membantu Siswa Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Pada Materi Perkalian Bilangan Cacah”, hasil penelitian: rata-rata hasil belajar matematika siswa yang diajarkan teknik KEJAR lebih tinggi daripada siswa yang tidak diajarkan teknik KEJAR. Hal ini ditunjukkan dengan diperolehnya rata-rata hasil belajar matematika kelas eksperimen sebesar 12,5 dan rata-rata kelas control sebesar 10,6. Dengan demikian bahwa dalam pembelajaran matematika menggunakan teknik KEJAR efektif dapat membantu meningkatkan hasil belajar siswa pada materi perkalian. 27 Dari penelitian-penelitian tersebut, dapat diketahui bahwa penggunaan jarimatika mampu meningkatkan hasil belajar bahkan motivasi belajar sisa alaupun dalam waktu dan tempat yang berbeda, namun secara umum menunjukkan hal yang sama.

C. Kerangka Berpikir

Pengetahuan merupakan sesuatu yang sangat penting bagi setiap orang termasuk dalam mempelajari matematika.Matematika merupakan ilmu yang berkelanjutan maka perlu penguasaaan operasi dasar bilangan seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.Namun pada kenyataanya, pengajaran matematik selama ini cenderung didominasi teori dan menyebabkan pelajaran matematika dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit dan ditakuti oleh peserta didik, yang berakibat lebih lanjut yaitu kemampuan siswa dalam ilmu dasar relatif rendah. Terlebih dengan padatnya kurikulum sekolah dasar sehingga guru mengejar target sehingga transfer belajar tidak terjadi secara baik. 27 Zuhriyah, “Efektifitas Penggunaan Teknik Kalkulator Ekonomis Jari Tangan KEJAR dalam Membantu Siswa Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Materi Perkalian Bilangan Cacah”, Skripsi, 2007, hlm. 48.