dapat disimpulkan Ho diterima. Selanjutnya, dari hasil perhitungan uji normalitas hasil posttest kelas eksperimen diperoleh L
hitung
= 0,1463 sedangkan L
tabel
untuk taraf signifikansi 0,05 dengan jumlah sampel 36 adalah 0,1480. Sehingga L
hitung
L
tabel
0,1463 0,1480, maka dapat disimpulkan Ho diterima. Dengan demikian data pada kelas eksperimen berdistribusi normal.
Dari hasil perhitungan uji normalitas hasil pretest kelas kontrol diperoleh L
hitung
= 0,1189 sedangkan L
tabel
untuk signifikansi 0,05 dengan jumlah sampel 36 adalah 0,1480. Sehingga L
hitung
L
tabel
0,1189 0,1480, maka dapat disimpulkan Ho diterima. Selanjutnya, dari hasil perhitungan uji normalitas hasil
posttest kelas kontrol diperoleh L
hitung
= 0,1128 sedangkan L
tabel
untuk taraf signifikansi 0,05 dengan jumlah sampel 36 adalah 0,1480. Sehingga L
hitung
L
tabel
0,128 0,1480, maka dapat disimpulkan Ho diterima. Dengan demikian data pada kelas kontrol berdistribusi normal.
3. Deskripsi Data Hasil Uji Homogenitas
Untuk menentukan apakah data sampel berasal dari populasi yang variansnya sama, maka data hasil tes pretest dan posttest kelas eksperimen dan
kelas kontrol diuji dengan menggunakan uji Fisher. Adapun hasil perhitungan uji homogenitas data pretest dan posttest pada kedua kelas sampel dapat dilihat pada
tabel berikut ini.
Tabel 4.3 Hasil Perhitungan Uji Homogenitas Pretest dan Posttest
Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol Varians
Pretest Posttest
S
12
eksperimen 54,48
S
12
eksperimen 37,12
S
12
kontrol 73,19
S
12
kontrol 37,17
F
hitung
1,34 F
hitung
1 F
tabel
1,2 F
tabel
1,2 F
hitung
F
tabel
, maka data kedua kelompok tidak homogen
F
hitung
F
tabel
, maka data kedua kelompok homogen
Berdasarkan perhitungan uji homogenitas hasil pretest kelas eksperimen lampiran didapat F
hitung
= 1,34 dan F
tabel
= 1,2 sehingga F
hitung
F
tabel
1,34 1,2, maka Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan data hasil pretest kelas eksperimen dan kelas kontrol bersifat tidak homogen. Selanjutnya
dari hasil perhitungan uji homogenitas hasil posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol didapat F
hitung
= 1 dan F
tabel
= 1,2 sehingga F
hitung
F
tabel
1 1,2, maka Ho diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan data hasil posttest kelas
eksperimen dan kelas kontrol bersifat homogen.
4. Deskripsi Data Hasil Uji Hipotesis
Setelah uji prasyarat dilakukan dan diketahui bahwa data hasil pretest dan posttest kedua kelas sampel berdistribusi normal dan varians data hasil pretest dan
posttest kedua kelas sampel tidak homogen, maka pengujian selanjutnya yaitu pengujian hipotesis yang dilakukan menggunakan uji-t dengan hasil sebagai
berikut.
Tabel 4.4 Hasil Pengujian Hipotesis dengan Menggunakan Uji-t Pretest dan Posttest Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol
Variabel Jumlah Sampel
t
hitung
t
tabel
Kesimpulan
Penguasaan konsep
siswa Pretest N
E
dan N
K
= 36 0,82
1,7 Ha ditolak
Posttest N
E
dan N
K
= 36 8,55
1,99 Ha diterima
Berdasarkan data tabel 4.4, diperoleh hasil uji-t data pretest kedua kelas sampel, diperoleh t
hitung
sebesar 0,82 dan t
tabel
sebesar 1,7 0,82 1,7, maka Ho diterima dan Ha ditolak. Dan hasil uji-t data posttest kedua kelas sampel
diperoleh, t
hitung
sebesar 8,55 dan t
tabel
sebesar 1,99 8,55 1,99, maka Ho ditolak dan Ha diterima Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penerapan model