J. Hipotesis Tindakan
Berdasarkan deskripsi teoritis di atas, maka hipotesis penelitian dirumuskan sebagai berikut: adanya pengaruh media audio video terhadap hasil
belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran IPS Terpadu SMP Al-Mubarak Pondok Aren.
46
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di kelas VIII SMP AL-Mubarak pada semester genap tahun ajaran 2012-2013. Penelitian dilaksanakan dari bulan Mei-Juni 2013.
B. Metode dan Desain Intervensi Tindakan atau Rancangan Siklus
Penelitian
Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Pelaksanaan tindakan pembelajaran dengan media Audio Video, siswa terlibat
langsung dalam kegiatan pembelajaran. Media Audio Video ini dapat memicu siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan antusias dan memudahkan siswa
dalam memahami konsep dan menyerap ilmu yang diberikan. Dengan demikian diharapkan hasil belajar siswa akan meningkat.
Penelitian tindakan kelas ini menggunakan per siklus. Masing-masing siklus meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan refleksi. Siklus akan
berhenti apabila kriteria keberhasilan telah tercapai.
a. Perencanaan planning
Pada tahap ini peneliti menyiapkan Rencana pelaksanaan pembelajaan RPP. Peneliti membuat rencana dan skenario pembelajaran yang akan disajikan
dalam materi penelitian. Selain itu pada tahap ini juga peneliti meyiapkan instrumen penelitian yang terdiri dari lembar observasi, dan soal yang harus
dikerjakan siswa. b.
Tindakan acting Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah melakukan rencana dan
skenario pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya. c.
Pengamatan observing Pada tahap ini peneliti melakukan pengamatan bersamaan dengan
pelaksanaan tindakan untuk memperoleh data yang akurat. Observasi dimaksudkan sebagai keguatan mengamati, dan mendokumentasikan semua gejala
indikaator yang terjadi selama proses penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti dibantu oleh guru kelas yang berperan sebagai kolaborator. Sebagai kolaborator
guru membantu peneliti untuk mengamati dan meniai dalam proses pembelajaran IPS.
d. Refleksi reflecting
Tahap ini merupakan kegiatan mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan, hasil yang diperoleh dari pengamatan dikumpulkan dan dianalisis
bersama oleh peneliti dan kolaborator. Sehingga dapat diketahui apakah kegiatan yang dilaksanakan mencapai tujuan yang diharapkan atau masih perlu adanya
perbaikan. Hasil analisis tersebut juga akan digunakan sebagai acuan untuk merencanakan tindakan selanjutnya.
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah merujuk pada model yang dikembangkan oleh Kemmis Mc Taggart yang dikutip oleh
Suharsimi Arikunto, yang digambarkan dalam bagan di bawah ini.
Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas
C. Subjek atau Partisipasi yang Terkait
Pihak yang terkait dalam penelitian ini adalah guru IPS dan siswa kelas VIII SMP AL-Muabarak Pondok aren. Adapun jumlah siswa yang menjadi subjek
penelitian sebanyak 37 siswai, yang terdiri dari 22 siswa perempuan dan 15 siswa laki-laki.
D. Peran Peneliti dalam Penelitian
Posisi peneliti dalam penelitian ini adalah sebagai observer sekaligus guru. Dan berkolaborasi dengan guru IPS sebagai partner, yaitu menyaksikan segala
aktifitas yang dilakukan oleh siswa selama proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan media Audio Video serta mengevaluasi kelebihan dan
Perencanaan
Pelaksanaan
Pengamatan Refleksi
Siklus I
Perencanaan
Pelaksanaan
Pengamatan Siklus II
Refleksi