Proses Produksi Pastel Snack Proses Produksi Pizza

51 kuning telur.Masukan dalam oven selama 30 menit hingga warnanya berubah kekuningan, lalu dioleskan margarin setelah pastel schotel keluar dari oven.

6.2.2.2. Proses Produksi Pastel Snack

Pastel snack bentuknya serupa dengan pastel pada umumnya, tapi Restoran Pastel Pizza and Rijsttafel menyajikannya berbeda karena memiliki ukuran yang besar. Bagian isi di dalam pastel snack terdapat bahan baku yang beragam, mulai dari telur, kacang polong, wortel, potongan ayam, irisan jamur kuping. Bagian kulit pastel terbuat dari tepung terigu, margarin, dan tepung kanji. Cara membuat bagian kulit pastel yaitu dengan mencampur semua bahan baku yang ditambahkan sedikit air dan diaduk hingga merata. Hasil campuran bahan baku kulit pastel snack tersebut diratakan dengan rolling pin dengan ketebalan dua millimeter dan dibentuk bulat dengan diameter 18 centimeter untuk ukuran`kecil dan 25 centimeter untuk ukuran besar, kemudian dimasukan bagian isi pastel snack, yang sebelumnya sudah dicampurkan dan ditumis. Bagian isi yang telah diletakan pada kulit pastel snack kemudian dilipat menjadi dua dan rekatkan setiap bagian sisinya hingga berbentuk pipih dan ditekuk-tekuk setiap ujungnya hingga berbentuk seperti tali, lalu siap untuk digoreng.

6.2.2.3. Proses Produksi Pizza

Produk pizza yang dihasilkan oleh Restoran Pastel Pizza and Rijsttafel memiliki bentuk yang berbeda dari pizza pada umumnya yang berbentuk bulat. Bentuk empat persegi lebar 20 centimeter dan panjang maksimal satu meter. Jika dihidangkan dalam potongan kecil pizza menjadi ukuran 12,5 centimeter x 20 centimeter. Adapun bahan baku yang dibutuhkan dalam resep pembuatan pizza adalah tepung terigu dengan protein sedang, garam, ragi instan, minyak zaitun, dan air hangat. Tahap pertama, bahan baku yang diperlukan untuk membuat adonan pizza ditimbang sesuai dengan resep. Proses penimbangan ini dilakukan di gudang. Tahap selanjutnya yaitu pencampuran bahan baku terigu dengan protein sedang, garam, ragi instan, minyak zaitun, dan air hangat. Bahan baku yang telah dicampur tersebut telah menjadi adonan pizza, kemudian diaduk hingga tidak lengket menggunakan mesin pengaduk khusus untuk pembuatan roti atau adonan 52 pizza. Adonan pizza tersebut kemudian didiamkan 15 menit agar mengembang, setelah itu dilakukan proses penggilingan agar menjadi tipis merata dan dimasukan ke dalam loyang khusus yang kemudian dimasukkan ke dalam oven. Selama proses pembuatan pizza yang telah dimasukkan di dalam oven dibuat juga topping lapisan atas pada pizza. Pada Restoran Pastel Pizza and Rijsttafel terdapat tujuh aneka rasa topping yang ditawarkan antara lain pizza calzone, pizza ground beef, pizza ground chicken, pizza mayo, pizza salad, pizza chocoberry, dan pizza kastengels. Bahan baku yang dibutuhkan pada pembuatan topping pizza calzone antara lain saus tomat, keju mozzarella, keju ricotta, keju parmesan yang telah diparut, smoked beef, sosis sapi yang diiris tipis, oragano kering, jagung, dan extra virgin olive oil. Cara membuat topping pada pizza calzone yaitu adonan pizza yang telah dibuat dengan ukuran lebar dua kali lebih besar tersebut diletakan semua jenis keju pada setengah sisinya. Lipat menjadi dua tumpuk yang kemudian dirapatkan. Panggang dalam oven panas 300 o C selama lima menit hingga kulit pizza menggelembung dan matang. Setelah matang segera angkat dan dioleskan permukaannya dengan minyak olive oil. Gambar 3 . Proses Produksi Pizza di Restoran Pastel Pizza and Rijsttafel

6.2.3. Hasil Analisis Aspek Teknis