161
diri, sopan santun, dan mandiri dalam memperkenalkan
karya kerajinan
batik di wilayah setempat. 2.2 Menghayati sikap gotong royong,
bertoleransi, disiplin, dan bertanggung jawab dalam memahami dan membuat
karya kerajinan batik di wilayah setempat.
diri, sopan santun, dan mandiri dalam
membuat dan
memperkenalkan karya kerajinan batik di wilayah setempat.
2.2.1 Bersikap gotong royong, bertoleransi,
disiplin, dan
bertanggung jawab
dalam memahami dan membuat karya
kerajinan batik
di wilayah
setempat.
4 4.1. Mencoba membuat bahan baju
dengan teknik batik cap sesuai desain dan bahan yang ada di wilayah
setempat 4.1.1 Mendesain motif bahan baju
dengan teknik batik cap. 4.1.2 Membuat bahan baju dengan
teknik batik cap.
K. Tujuan Pembelajaran
KI-1 dan KI-2 Peserta didik diharapkan:
1.1.1 Bersyukur akan keberagaman batik di daerah setempat sebagai anugerah Tuhan.
1.1.2 Mempelajari keberagaman batik dengan sungguh-sungguh.
1.2.1 Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan aktivitas.
1.2.2
Mengucapkan syukur ketika berhasil mengerjakan sesuatu.
KI-3 dan KI-4 Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran batik, peserta didik
diharapkan:
4.1.1 Mendesain motif bahan baju teknik batik cap dengan baik. 4.1.2 Membuat bahan baju teknik batik cap dengan baik.
L. Materi pembelajaran
Pertemuan Ketujuh
3. Mencanting klowong.
Pertemuan Kedelapan
4. Mencanting klowong.
M. Metode Pembelajaran
162
3. Pembelajaran berbasis proyek.
N. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
9. Media
: gambar-gambar motif batik, bahan baju batik cap. 10.
Alat dan bahan : kertas A4, pensil, penghapus karet, spidol, kain, kertas
roti, malamlilin, wajan, canting cap, kompor, dan dingklik. 11.
Hand out materi ajar batik 12.
Lembar kerja siswa 13.
Sumber pembelajaran : Musman, Asti, Ambar B. Arini. 2011. BATIK: Warisan Adiluhung Nusantara.
Yogyakarta: G- Media. Kusrianto, Adi. 2013. Batik- Filosofi, Motif, dan Kegunaan. Yogyakarta:
ANDI. Sunarya, Ketut. 2015. Materi Kuliah Kerajinan Batik 1. UNY: FBS.
G. Langkah- Langkah Pembelajaran Pertemuan Ketujuh
1. Kegiatan Pendahuluan 15 menit
a. Guru mengucapkan salam.
b. Berdoa.
c. Guru mengecek kehadiran peseta didik.
d. Guru memotivasi peserta didik secara fisik dan mental dalam menyiapkan
peserta didik untuk mengikuti pembelajaran. e.
Guru manyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti 130 menit
a. Guru membimbing peserta didik mencanting klowong.
b. Peserta didik mencanting klowong.
3. Kegiatan Penutup 15 menit
a. Peserta didik dan guru mengevaluasi tentang latihan menggambar motif dan
pembuatan desain bahan baju dengan teknik batik cap. b.
Guru memberi penghargaan, kepada peserta didik yang rajin dan tekun untuk membangun motivasi belajar dan sekaligus memberikan teguran atau
peringatan untuk belajar lebih giat bagi peserta didik yang masih belum menguasai.
c. Guru memberikan informasi kepada peserta didik tentang
materikompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
163
d. Guru mengakhiri proses kegiatan belajar mengajar.
Pertemuan Kedelapan 1.
Kegiatan Pendahuluan 15 menit
a. Guru mengucapkan salam.
b. Berdoa.
c. Guru mengecek kehadiran peseta didik.
d. Guru memotivasi peserta didik secara fisik dan mental dalam menyiapkan
peserta didik untuk mengikuti pembelajaran. e.
Guru manyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti 130 menit
a. Guru membimbing peserta didik untuk menyiapkan alat dan bahan yang
akan digunakan untuk mencanting klowong. b.
Guru membimbing peserta didik mencanting cap. c.
Peserta didik mencanting cap.
3. Kegiatan Penutup 15 menit
1. Peserta didik dan guru mengevaluasi tentang pemolaan desain pada kain.
2. Guru memberi penghargaan, kepada peserta didik yang rajin dan tekun
untuk membangun motivasi belajar dan sekaligus memberikan teguran untuk belajar lebih giat bagi peserta didik yang masih belum mengerjakan.
3.
Guru mengakhiri proses kegiatan belajar mengajar.
O. Penilaian
7. Kompetensi Sikap Spiritual
q. Teknik Penilaian : Observasi
r. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
s. Kisi-kisi
No. Butir Nilai
Sikap Spiritual Indikator
Jumlah Butir
1. 1.1 Menghargai keberagaman
batik di daerah setempat sebagai anugerah Tuhan.
1.1.1 Bersyukur
akan keberagaman batik di daerah
setempat sebagai
anugerah Tuhan.
1
1.1.2 Mempelajari
keberagaman batik
dengan sungguh-sungguh.
1
164
t. Instrumen
: lihat Lampiran 1 u.
Petunjuk Penghitungan Skor : lihat Lampiran 3
8. Kompetensi Sikap Sosial
k. Teknik penilaian
: Observasi l.
Bentuk instrumen : Lembar Observasi
m. Kisi-kisi
No. Butir Nilai
Sikap Sosial Indikator
Jumlah Butir
1. 2.1 Menghayati perilaku jujur,
percaya diri, sopan santun, dan mandiri
dalam memperkenalkan
karya kerajinan batik di wilayah
setempat. 2.1.1
Berperilaku jujur,
percaya diri, sopan santun, dan mandiri dalam membuat
dan memperkenalkan karya kerajinan batik di wilayah
setempat. 9
2. 2.2 Menghayati sikap gotong
royong, bertoleransi, disiplin, dan bertanggung jawab dalam
memahami dan membuat karya kerajinan batik di wilayah
setempat. 2.2.1 Bersikap gotong royong,
bertoleransi, disiplin,
dan bertanggung
jawab dalam
memahami dan
membuat karya
kerajinan batik
di wilayah setempat.
15
n. Instrumen
: lihat Lampiran 2 o.
Petunjuk Penghitungan Skor : lihat Lampiran 3
9. Keterampilan
g.
Teknik Penilaian : Praktik
h.
Bentuk Instrumen : Lembar Pengamatan Praktik
2. 1.2 Menghayati keberhasilan
dan kegagalan baik teori maupun praktek pembelajaran
batik sebagai anugerah Tuhan 1.2.1 Berdoa sebelum dan
sesudah menjalankan aktivitas. 1
1.2.2 Mengucapkan
syukur ketika berhasil mengerjakan
sesuatu. 1
165
i.
Kisi-kisi No
Aspek Indikator
Deskriptor
A Persiapa
n Kreativitas
Berfokus pada
proses berfikir
sehingga memunculkan ide-ide unik dan kreatif.
Kelengkapan alat dan bahan
Membawa alat dan bahan dengan lengkap ketika praktik.
B Proses
Goresan Mencanting dengan berani dan percaya diri.
Kerapihan Kerapihan dalam menggores, baik ketika membuat
desain dan mencanting. C
Sikap Mandiri
Tidak tergantung orang lain dalam menyelesaikan tugas.
Disiplin Waktu menyelesaikan tugas tepat.
Tanggung jawab Memperhatikan keselamatan kerja.
d. Instrumen : lihat Lampiran 4
e. Rubrik Penilaian : lihat Lampiran 5
Mengetahui, Sleman, 07 September 2016
Guru Mata Pelajaran Mahasiswa
Dra. Suhartati Marischa Desi
NIP. 19640402 200701 2 004 NIM 13207241010
Kepala SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
Bambang Sumantri, S.Pd NIP. 19570116 198303 1 003
166
LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL
LEMBAR PENILAIAN ANTARPESERTA DIDIK
I. Petunjuk Umum
5. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Penilaian Antarpeserta
Didik.
6. Instrumen ini diisi oleh PESERTA DIDIK untuk menilai PESERTA DIDIK
LAINTEMANNYA.
J. Petunjuk Pengisian
7. Berdasarkan perilaku kalian selama dua minggu terakhir, nilailah sikap
temanmu dengan memberi tanda centang √ pada kolom skor 4, 3, 2, atau 1
pada Lembar Penilaian Antarpeserta Didik dengan ketentuan sebagai berikut:
4 = apabila SELALU melakukan perilaku yang dinyatakan. 3 = apabila SERING melakukan perilaku yang dinyatakan.
2 = apabila KADANG-KADANG melakukan perilaku dinyatakan. 1= apabila TIDAK PERNAH melakukan perilaku yang dinyatakan.
8. Kolom SKOR AKHIR dan KETUNTASAN diisi oleh guru.
K. Lembar Penilaian Antarpeserta Didik
PENILAIAN ANTAR TEMAN SIKAP SPIRITUAL
Nama Penilai :
Nama Peserta Didik yang Dinilai :
Kelas :
Mata Pelajaran :
Sekolah :
Kompetensi Inti Spiritual : 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama
yang dianutnya.
Kompetensi Dasar : 1.1 Menghargai keberagaman batik di daerah
setempat sebagai anugerah Tuhan.
167
1.2 Menghayati keberhasilan dan kegagalan baik teori
maupun praktek pembelajaran batik sebagai anugerah
Tuhan HariTanggal
:
Petunjuk Berilah tanda cek v pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut : 4 = selalu, 3 = sering, 2 = kadang-kadang, 1 = tidak pernah
No. Aspek Pengamatan
Skor 1
2 3
4 1
Bersyukur akan keberagaman batik di daerah setempat sebagai anugerah Tuhan.
2 Mempelajari keberagaman batik dengan sungguh-
sungguh.
3 Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan sesuatu
4 Mengucapkan syukur ketika berhasil mengerjakan
sesuatu.
168
LAMPIRAN 2 INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL
LEMBAR PENILAIAN ANTARPESERTA DIDIK
L. Petunjuk Umum