Sumber Daya Manusia Kajian Pustaka

15 Perpustakaan yang baik adalah perpustakaan yang memiliki geduangruang serta perabot perpustakaan yang diperlukan untuk menyimpan, mengelola dan melakukan pelayanan. e. Menyediakan dan memprogramkan anggaran Perpustakaan dapat berkembang jika didukung dengan penganggaran yang baik pula. Sekolah perlu memperhitungkan terkait dengan penganggaran untuk penyelenggaraan dan pengembangan bahan perpustakaan. Berdasarkan kedua pendapat di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa dalam perencanaan pembentukan perpustakaan diperlukan beberapa hal yang harus dipersiapkan terebih dahulu. Hal-hal yang perlu untuk dipersiapkan tersebut di antaranya, yaitu a menetapkan visi,misi dan tujuan; b menetapkan landasan hukum; c identifikasi kekurangan dan kelebihan; d identifikasi kemudahan dan hambatan; e menetapkan sumber daya manusa; f menyediakan koleksi; g saranan dan prasarana; dan h anggaran.

5. Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang penting dalam perpustakaan. Sumber daya manusia pengelola perpustakaan sekolah adalah gurupegawai yang diberi tugas melaksanakan tugas di perpustakaan sekolah yang ditetapkan berdasarkan surat tugassurat keputusan kepala sekolah Sumardjo, dkk, 2006: 8. Pendapat lain juga mengungkapkan bahwa petugas perpustakaan adalah seseorang yang telah dangkat oleh pejabat yang berwewenang untuk menjabat atau melaksanakan tugas-tugas sehubungan dengan penyelenggaraan perpustakaan sekolah karena dianggap memenuhisyarat-syarat tertentu Ibrahim 16 Bafadal, 2005: 175. Berdasarkan kedua penapat di atas, yang dimaksud dengan sumber daya manusia pengelola perpustakaan adalah seorang gurupegawai yang telah ditunjuk oleh pejabat berwewenang dalam hal ini adalah kepala sekolah dan diberikan tanggung jawab untuk melaksanakan segala tugas yang berkaitan dengan perpustakaan. Pada dasarnya sumber daya manusia pengelola perpustakaan terdiri dari dua bagian, yaitu kepala perpustakaan dan petugasstaff perpustakaan. Kedua bagain ini memiliki peranan penting dalam terselenggarannya perpustakaan yang baik. Kepala perpustakaan adalah seseorang yang diberikan tanggung jawab untuk mengelola perpustakaan sekolah Ibrahim Bafadal, 2005: 176. Darmono 2004: 39 menyatakan bahwa kepala perpustakaan sering pula disebut pustakawan sekolah atau guru pustakawan. Kepala perpustakaan harus ahli dalam beberapa hal, yaitu merencanakan, mengorganisasi, mengkoordinasi, mengevaluasi dan juga harus mampu memimpin petugas perpustakaan lainnya. Dapat disimpulkan bahwa kepala perpustakaan merupakan pustakawan atau guru pustakawan yang diberikan tanggung jawab untuk mengelola segala urusan tentang perpustakaan. Pertugas perpustakaan pada hakikanya adalah seseorang yang melaksanakan tugas layanan perpustakaan dan membantu tugas dari kepala perpustakaan. Menurut Sumardjo, dkk 2006: 9, tenaga perpustakaan sekolah bertugas untuk melaksanakan pelayanan teknis dan pelayanan pengguna serta kegiatan lain di luar tugas-tugas kepustakawanan. Ibrahim Bafadal 2005: 178 berpendapat bahwa minimal ada tiga petugas perpustakaan, yaitu petugas pelayanan teknis, petugas pelayanan pembaca dan petugas tata usaha. Senada 17 dengan pedapat di atas, Darmono 2004: 41-43 menyatakan bahwa selain kepala perpustakaan sekolah, ada tiga bagian layanan lainnya yaitu bagian layanan tata usaha, bagian layanan pembaca dan bagian layanan teknis. Dapat disimpulkan bahwa petugas perpustakaan dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu petugas layanan teknis, petugas layanan pembaca, dan petugas tata usaha. Petugas layanan teknis memiliki tugas untuk pengadaan dan pengelolaan bahan perpustakaan. Petugas layanan pembaca memiliki beberapa tanggung jawab, seperti memberikan lanyanan sirkulasi peminjaman, layanan referensi dan layanan membaca. Sedangkan, petugas tata usaha bertugas untuk memelihara sarana dan prasarana, menjaga kebersihan, melakukan kegiatan surat menyurat, melakukan pembukuan, keuangan dan sebagainnya.

6. Koleksi Bahan Bacaan