42
empiris dilakukan dengan mengujikan soal-soal tersebut kepada peserta didik di luar kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Angket Motivasi Belajar Peserta Didik
No Indikator
Pernyataan Positif Pernyataan
Negatif Jumlah
1 Minat
3, 4, 22, 25, 36 34
6 2
Ketertarikan 1, 2, 13, 21, 23, 28,
35, 37 -
8 3
Ketekunan dalam belajar 5, 6, 7, 8, 29, 30
- 6
4 Partisipasi aktif dalam
belajar 9, 10, 11, 12, 20, 24,
31 -
7 5
Usaha untuk belajar 14, 15, 16, 17, 26, 27
- 6
6 Besar perhatian untuk
belajar 18, 19
33 3
7 Penyelesaian tugas
32 -
1
Jumlah 35
2 37
Uji validitas dilakukan di kelas X MIA 3 di SMA N 1 Godean dengan jumlah peserta didik sebanyak 32 orang. Butir soal yang valid selanjutnya diuji
reliabilitasnya. Kisi-kisi soal tes prestasi belajar kimia dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 3. Kisi-kisi Soal Prestasi Belajar
No Uraian
Materi Pokok Aspek Kognitif
∑ Soal Mula-
mula ∑ Soal
Valid C1
C2 C3
C4,5,6
1. Larutan elek-
trolit dan non- elektrolit
5, 16, 17, 33,
43, 48 2, 14,
19, 23, 45
13 25, 26
14 11
2. Teori ion
Svante Arrhenius
9, 15, 18, 22,
35, 36, 41
6, 46 28
21 11
8 3.
Elektrolit kuat dan elektrolit
lemah 1, 42,
44 3, 10,
20, 32, 38, 47
4, 7, 12
12 10
4. Senyawa ion
dan senyawa kovalen polar
29, 31, 40
8, 11, 30, 34,
37, 39 24
10 6
5. Larutan elek-
trolit dalam kehidupan
49 27, 50
3 2
Jumlah 19
20 6
5 50
37
Keterangan: = soal tidak valid gugur
43
2. Analisis Instrumen
Untuk mengetahui validitas dan reliabilitas dari instrumen harus dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas.
a. Uji Validitas Butir Soal
Penilaian soal objektif menggunakan penskoran dikotomi asli, yaitu skor satu untuk jawaban benar dan skor nol untuk jawaban salah. Validasi empiris
dilakukan dengan menguji soal di luar kelas kontrol dan kelas eksperimen. Validitas butir soal objektif diuji dengan menggunakan rumus korelasi
point biserial Suharsimi Arikunto, 2005: 79, yaitu:
�
= Х − Х
√
Keterangan : r
pbi
: koefisien korelasi point biserial X
p
: rerata skor dari subjek yang menjawab benar X
q
: rerata skor total SB
: simpangan baku p
: proporsi peserta didik yang menjawab benar q
: proporsi peserta didik yang menjawab salah Kemudian harga r
pbi
dikonsultasikan dengan harga r
tabel
pada taraf signifikansi 5. Bila harga r
pbi
r
tabel
, maka butir soal tersebut valid dan dapat diujikan.
b. Uji Reliabilitas Butir Soal
Reliabilitas untuk soal objektif yang valid dapat dicari dengan meng- gunakan rumus KR-20:
44
= �
− ∑ � − [
]
Keterangan : r
11
: reliabilitas yang dicari k
: jumlah butir soal atau pertanyaan SB
: simpangan baku p
: proporsi subjek yang menjawab benar q
: proporsi subjek yang menjawab salah Pada penelitian ini digunakan analisis validitas dan reliabilitas dengan
menggunakan program iteman. Tingkat reliabilitas dapat dilihat pada Tabel 4.
Tabel 4. Tingkat Reliabilitas Soal Menggunakan Iteman Program
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,99
Sangat rendah 0,20
– 0,399 Rendah
0,40 – 0,599
Sedang 0,60
– 0,799 Kuat
0,80 – 1,000
Sangat Kuat
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ada 3 macam data, yaitu data pengetahuan awal peserta didik, data motivasi belajar kimia peserta didik,
dan data prestasi belajar peserta didik. Data pengetahuan awal peserta didik diperoleh dari hasil ulangan umum mata pelajaran kimia kelas X semester 1, data
motivasi belajar kimia diperoleh dari angket motivasi belajar kimia, sedangkan untuk prestasi belajar diperoleh dari tes soal prestasi belajar kimia yang dilakukan